Sektor Properti dan Konstruksi Dongkrak Pertumbuhan Industri Bahan Bangunan

Jum'at, 03 Februari 2023 - 19:20 WIB
loading...
Sektor Properti dan...
Sektor konstruksi dorong pertumbuhan industri bahan bangunan. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Kebutuhan bahan bangunan terus meningkat seiring dengan perbaikan sektor properti dan konstruksi di masa pemulihan pandemi. Menurut data Direktorat Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka (Ditjen IKMA) Kementerian Perindustrian ( Kemenperin ), sektor real estate dan konstruksi sebagai pengguna produksi bahan bangunan di tahun 2022 dapat tumbuh masing-masing 2,78% dan 2,81% secara tahunan (YoY).



“Selain itu, indikasi peningkatan penggunaan bahan bangunan di Indonesia juga dapat dilihat dari struktur anggaran di APBN 2022, infrastruktur menempati urutan ke-3 dengan anggaran mencapai Rp384,8 triliun,” terang Yedi Sabaryadi, Direktur IKM Pangan, Furnitur dan Bahan Bangunan (PFBB) Kemenperin, yang disampaikan Pejabat Fungsionalis, Tri Harsono, di Rakernas Himpunan Usahawan Mikro Kecil Menengah Bangunan Nasional Indonesia (HUNI), dikutip Jumat (3/2/2023).

Yedi juga menyebutkan, jika dilihat dari sisi ekspor impor, kinerja ekspor barang galian nonlogam termasuk di dalamnya barang bangunan, meningkat pada periode tahun 2021. Namun demikian di periode yang sama, nilai impor industri barang galian nonlogam juga meningkat tajam sebesar 34,8%. Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir nilai impor selalu lebih tinggi dari nilai ekspor, yang menandakan bahwa pasar dalam negeri masih besar yang dipenuhi dari barang-barang impor.

Terlepas dari data ekspor dan impor, jika melihat peluang kontribusi IKM bahan bangunan di pasar dalam negeri, terdapat beberapa komoditas bahan bangunan yang diproduksi oleh IKM yang dapat ditingkatkan penetrasi pasarnya.

"Berdasarkan kajian yang dilakukan oleh kami tahun 2022 diperoleh data lima material yang paling dominan yang digunakan diproyek infrastruktur. Material tersebut, yaitu semen, krikil, batu bata, keramik, termasuk di dalamnya produk turunan bahan bangunan seperti readymix dan tulangan beton,” terang Yedi lagi.

Ia menjelaskan, pada tahun 2021 direktoratnya mempunyai nomenklatur Direktorat IKM Pangan Barang dari Kayu dan Furniture. Kini Nomenklaturnya berubah menjadi Direktorat IKM Pangan Furniture dan Bahan Bangunan (PFBB). Perubahan ini menandakan bahwa jajarannya mendapat tugas baru untuk membina IKM bahan bangunan. Dan selama tahun 2022 sendiri, Direktorat IKM PFBB telah melaksanakan beberapa program yang berkaitan dengan IKM bahan bangunan.

“Program unggulan yang pertama adalah kajian potensi pembinaan dan pengembangan industri bahan bangunan. Secara garis besar kajian ini menghasilkan informasi material dominan yang dipakai oleh proyek pembangunan infrastruktur dan tipologi IKM bahan bangunan Indonesia sehingga menghasilkan beberapa usulan program pembinaan dari berbagai aspek strategisnya,” terang Yedi lagi.

Sektor Properti dan Konstruksi Dongkrak Pertumbuhan Industri Bahan Bangunan

Tri harsono Pejabat fungsionalis dirjen IKM PFBB

Upaya-upaya ini tentunya disambut baik para usahawan IKM yang tergabung dalam HUNI. Ketua Umum HUNI Sudrajat mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi langkah-langkah pemerintah yang terus mendorong berkembangnya IKM bahan bangunan. Untuk itu seluruh anggota HUNI siap untuk berperan aktif dalam pembangunan infrastruktur maupun hunian yang menjadi proyek pemerintah maupun swasta di seluruh pelosok Indonesia.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Orang Terkaya di Thailand...
Orang Terkaya di Thailand Borong Saham Perbankan Rp6,1 Triliun
Perputaran Uang Lebaran...
Perputaran Uang Lebaran 2025 Diprediksi Turun, Sinyal Peringatan Ekonomi RI?
Fakta-fakta Orang Terkaya...
Fakta-fakta Orang Terkaya Hong Kong yang Bikin Marah China usai Jual Pelabuhan Panama ke AS
Khawatir ART mudik?...
Khawatir ART mudik? Tenang Saja! Toko Ini Tetap Buka Selama Libur Lebaran
Perubahan Komisaris...
Perubahan Komisaris BNI, Deputi Protokol Istana Diganti Profesional
IKN Tetap Dibuka Selama...
IKN Tetap Dibuka Selama Lebaran 2025, Catat Jam Kunjungan dan Cara Daftarnya
Profesional dan Begawan...
Profesional dan Begawan Ekonomi Jadi Pengurus, Danantara Diyakini Mampu Tumbuhkan Investasi
Menangkap Peluang di...
Menangkap Peluang di Tengah Meningkatnya Tren Reksa Dana Syariah
Setelah Tembus Pasar...
Setelah Tembus Pasar AS, Krakatau Steel Ekspor Baja Canai Panas ke Eropa
Rekomendasi
Bus Mogok, Puluhan Jemaah...
Bus Mogok, Puluhan Jemaah Umrah asal Subang Terdampar di GT Cikatama
Skywell Hadirkan Mobil...
Skywell Hadirkan Mobil Listrik China Pertama di Inggris
Profil Mayjen TNI R...
Profil Mayjen TNI R Sidharta Wisnu Graha, Stafsus KSAD yang Dimutasi Jelang Lebaran 2025
Berita Terkini
Sepanjang Arus Mudik...
Sepanjang Arus Mudik Lebaran 2025, Tercatat Ada 1,7 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek
7 jam yang lalu
Orang Terkaya di Thailand...
Orang Terkaya di Thailand Borong Saham Perbankan Rp6,1 Triliun
8 jam yang lalu
BRI Dorong UMKM Kota...
BRI Dorong UMKM Kota Depok Naik Kelas Lewat Program Klasterku, Pelaku Usaha Beri Apresiasi
9 jam yang lalu
Sri Mulyani Pede Mudik...
Sri Mulyani Pede Mudik dan Lebaran Angkat Ekonomi Daerah, Ini 2 Pendorongnya
10 jam yang lalu
Bagi-bagi Takjil dan...
Bagi-bagi Takjil dan Layanan Kesehatan, BNI Hadir di Posko Mudik Malang
11 jam yang lalu
Bukan Gimmick, Pertamina...
Bukan Gimmick, Pertamina Hadirkan Antar Gratis Bright Gas & Promo Refill Berhadiah Cashback
12 jam yang lalu
Infografis
Jadwal Contraflow Arus...
Jadwal Contraflow Arus Mudik dan Balik Lebaran di Tol Jakarta-Cikampek
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved