IHSG Sesi I Hari Ini Naik ke 6.865, Sektor Energi Paling Cuan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama hari ini, Kamis (2/3/2023) ditutup naik 0,30% atau 20,19 poin ke level 6.865. Pagi ini, indeks saham dibuka pada level 6.845 dan sempat menyentuh angka tertingginya di level 6.875.
Di sesi pertama hari ini, total volume saham yang diperdagangkan tercatat sebanyak 10,99 miliar saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp4,30 triliun dan frekuensi sebanyak 690.103 kali. Sementara itu, tercatat sebanyak 254 saham harganya naik, 219 saham harganya turun dan 227 saham harganya stagnan.
Mayoritas sektor berada di zona hijau dipimpin oleh sektor energi yang naik 0,78%, sektor teknologi naik 0,51%, sektor siklikal naik 0,48%, sektor industri naik 0,41%, sektor keuangan naik 0,35%, sektor infrastruktur naik 0,32% dan sektor kesehatan naik 0,19%.
Sementara itu, empat sektor lain mengalami koreksi dengan sektor bahan baku turun 0,69%, sektor transportasi turun 0,51%, sektor non siklikal turun 0,22% dan sektor properti turun 0,20%.
Di sisi lain, indeks LQ45 naik 0,35% ke 949, indeks IDX30 naik 0,38% ke 494, indeks MNC36 naik 0,45% ke 357, sedangkan indeks JII melemah 0,21% ke 576. Adapun, saham-saham yang masuk dalam top gainers yakni, PT Hillcon Tbk (HILL) naik 10,53% ke Rp1.470, PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) naik 7,58% ke Rp142, dan PT Elnusa Tbk (ELSA) naik 7,10% ke Rp332.
Sementara saham-saham yang menempati top losers yakni, PT Bangun Karya Perkasa Tbk (KRYA) turun 6,98% ke Rp120, PT Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE) turun 6,94% ke Rp268, dan PT Bersama Zatta Jaya Tbk (ZATA) turun 6,94% ke Rp67. Di samping itu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain, PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP), PT Aviana Sinar Abadi Tbk (IRSX), dan PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK).
Di sesi pertama hari ini, total volume saham yang diperdagangkan tercatat sebanyak 10,99 miliar saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp4,30 triliun dan frekuensi sebanyak 690.103 kali. Sementara itu, tercatat sebanyak 254 saham harganya naik, 219 saham harganya turun dan 227 saham harganya stagnan.
Mayoritas sektor berada di zona hijau dipimpin oleh sektor energi yang naik 0,78%, sektor teknologi naik 0,51%, sektor siklikal naik 0,48%, sektor industri naik 0,41%, sektor keuangan naik 0,35%, sektor infrastruktur naik 0,32% dan sektor kesehatan naik 0,19%.
Sementara itu, empat sektor lain mengalami koreksi dengan sektor bahan baku turun 0,69%, sektor transportasi turun 0,51%, sektor non siklikal turun 0,22% dan sektor properti turun 0,20%.
Di sisi lain, indeks LQ45 naik 0,35% ke 949, indeks IDX30 naik 0,38% ke 494, indeks MNC36 naik 0,45% ke 357, sedangkan indeks JII melemah 0,21% ke 576. Adapun, saham-saham yang masuk dalam top gainers yakni, PT Hillcon Tbk (HILL) naik 10,53% ke Rp1.470, PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) naik 7,58% ke Rp142, dan PT Elnusa Tbk (ELSA) naik 7,10% ke Rp332.
Sementara saham-saham yang menempati top losers yakni, PT Bangun Karya Perkasa Tbk (KRYA) turun 6,98% ke Rp120, PT Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE) turun 6,94% ke Rp268, dan PT Bersama Zatta Jaya Tbk (ZATA) turun 6,94% ke Rp67. Di samping itu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain, PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP), PT Aviana Sinar Abadi Tbk (IRSX), dan PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK).
(nng)