5 Kasus Bank Bangkrut Terbesar Sepanjang Sejarah, Nomor Terakhir Baru Berusia 3 Tahun

Sabtu, 25 Maret 2023 - 13:00 WIB
loading...
A A A
Dua hari usai Silicon Valley Bank dinyatakan bangkrut, Signature Bank pun mengalami nasib serupa. Bank beraset USD110 miliar ini dinyatakan bangkrut pada 12 Maret 2023. Signature Bank ditutup oleh Departemen Layanan Keuangan Negara Bagian New York setelah beroperasi sejak 2001.

Hampir seperempat simpanan Signature Bank berasal dari sektor mata uang kripto. Ambruknya bursa kripto milik Sam Bankman-Fried, FTX, telah menguras simpanan miliaran dolar di bank tersebut. Kondisi itu kian diperburuk setelah Silicon Valley Bank juga ambruk. Alhasil, banyak nasabah yang kemudian menarik dananya besar-besaran.

4. Continental Illinois National Bank and Trust

Bangkrut pada 1984 pernah menjadikan Continental Illinois National Bank and Trust sebagai bank terbesar di Amerika yang gagal. Saat itu, aset bank yang berdiri sejak 1910 ini mencapai USD40 miliar.

Pernah menjadi bank komersial terbesar ketujuh di Amerika Serikat, bank tersebut ditutup setelah deposan besar, mengetahui masalah terkait raksasa keuangan--memimpin pengambilan dana di bank dengan menarik USD10 miliar di awal bulan Mei tahun itu.

5. First Republic Bank

Ini adalah bank terakhir dari lima bank terbesar yang bangkrut. First Republic Bank dinyatakan bangkrut pada 29 Juli 1988 atau baru berusia 3 tahun. Saat itu asetnya berkisar USD32,5 miliar.

First Republic Bank pernah menyandang predikat bank terbesar di barat daya dan memegang 20% dari semua pinjaman yang diberikan oleh bank komersial di Texas. Bank ini telah berjuang untuk mengelola pinjamannya dengan tepat dan tetap mengikuti perkembangan baru.



Namun bank ini gagal memperbarui penilaiannya terhadap nilai real estate yang turun 10 hingga 15 persen per tahun. Selain itu, manajemen bank juga menggunakan ekspektasi sewa yang terlalu optimistis, tingkat kekosongan yang rendah, dan tingkat diskonto yang rendah untuk memperkirakan proyeksi arus kas palsu.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1727 seconds (0.1#10.140)