Lebaran 2023 Jadi Momentum Pemulihan Penumpang Pesawat
loading...
AP I optimistis tingkat pemulihan atau recovery rate penumpang mencapai 100% pada akhir 2023 didorong oleh angka pergerakan penumpang pesawat di masa angkutan Lebaran 2023. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I optimistis tingkat pemulihan atau recovery rate penumpang pesawat mencapai 100% pada akhir 2023. Adapun per Rabu hari ini pergerakan penumpang di 15 bandara yang dikelola perusahaan mencapai 40%.
Vice President Corporate Secretary AP I, Rahadian D. Yogisworo mengatakan, pihaknya menargetkan pada akhir tahun ini tingkat pemulihan penumpang bisa menyentuh 100%. Sikap optimisme itu didorong oleh angka pergerakan penumpang pesawat di masa angkutan Lebaran 2023 . Adapun, pergerakan penumpang di 15 bandara yang dikelola AP I per hari ini mencapai 900.000-an.
"Untuk pergerakan penumpang di 15 bandara AP I, cukup signifikan sih, tahun lalu (2022) itu sekitar 720.000-an, dan sekarang tercatat hari ini sekitar 900.000-an," ungkap Yogi saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Rabu (19/4/2023).
Per Maret 2023, jumlah penumpang yang dilayani AP I di 15 bandara mencapai 5.269.731. Direktur Utama AP I, Faik Fahmi mengatakan, dengan pergerakan penumpang tersebut maka tingkat pemulihan mencapai 84%.
Adapun pergerakan 5.269.731 penumpang terbagi menjadi 4.198.276 pergerakan penumpang rute domestik dan 1.071.455 pergerakan penumpang rute internasional.
Untuk recovery rate penumpang rute domestik Maret 2023 dibandingkan Maret 2019 mencapai 85%, sedangkan untuk pergerakan penumpang rute internasional mencapai 78%.
Untuk pesawat udara, dengan jumlah yang dilayani pada Maret 2023 mencapai 44.504 pergerakan, jika dibandingkan dengan periode yang sama 2019 mencapai 57.325 pergerakan, maka recovery rate pergerakannya mencapai 78%.
Pergerakan pesawat ini terbagi atas 37.971 pergerakan pesawat rute domestik dan 6.533 pesawat rute internasional. Untuk recovery rate pesawat rute domestik mencapai 77%, sedangkan pesawat rute internasional 80%.
Sedangkan jumlah kargo yang dilayani mencapai 38.358 ton, jika dibandingkan periode Maret 2019 yang mencapai 38.883 ton, maka recovery rate mencapai 99%
Pergerakan barang ini terbagi menjadi 32.270 ton kargo domestik dan 4.088 ton kargo internasional. Untuk recovery rate kargo domestik 126% dan internasional mencapai 35%.
Vice President Corporate Secretary AP I, Rahadian D. Yogisworo mengatakan, pihaknya menargetkan pada akhir tahun ini tingkat pemulihan penumpang bisa menyentuh 100%. Sikap optimisme itu didorong oleh angka pergerakan penumpang pesawat di masa angkutan Lebaran 2023 . Adapun, pergerakan penumpang di 15 bandara yang dikelola AP I per hari ini mencapai 900.000-an.
"Untuk pergerakan penumpang di 15 bandara AP I, cukup signifikan sih, tahun lalu (2022) itu sekitar 720.000-an, dan sekarang tercatat hari ini sekitar 900.000-an," ungkap Yogi saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Rabu (19/4/2023).
Per Maret 2023, jumlah penumpang yang dilayani AP I di 15 bandara mencapai 5.269.731. Direktur Utama AP I, Faik Fahmi mengatakan, dengan pergerakan penumpang tersebut maka tingkat pemulihan mencapai 84%.
Adapun pergerakan 5.269.731 penumpang terbagi menjadi 4.198.276 pergerakan penumpang rute domestik dan 1.071.455 pergerakan penumpang rute internasional.
Untuk recovery rate penumpang rute domestik Maret 2023 dibandingkan Maret 2019 mencapai 85%, sedangkan untuk pergerakan penumpang rute internasional mencapai 78%.
Untuk pesawat udara, dengan jumlah yang dilayani pada Maret 2023 mencapai 44.504 pergerakan, jika dibandingkan dengan periode yang sama 2019 mencapai 57.325 pergerakan, maka recovery rate pergerakannya mencapai 78%.
Pergerakan pesawat ini terbagi atas 37.971 pergerakan pesawat rute domestik dan 6.533 pesawat rute internasional. Untuk recovery rate pesawat rute domestik mencapai 77%, sedangkan pesawat rute internasional 80%.
Sedangkan jumlah kargo yang dilayani mencapai 38.358 ton, jika dibandingkan periode Maret 2019 yang mencapai 38.883 ton, maka recovery rate mencapai 99%
Pergerakan barang ini terbagi menjadi 32.270 ton kargo domestik dan 4.088 ton kargo internasional. Untuk recovery rate kargo domestik 126% dan internasional mencapai 35%.
(akr)
Explore More