Produsen Elektronik Kenalkan AC Hemat Energi, Bisa Turunkan Konsumsi Listrik hingga 30%

Kamis, 18 Mei 2023 - 14:44 WIB
loading...
Produsen Elektronik...
EVO inverter menjadi jawaban Daikin atas kebutuhan AC rumah bagi keluarga Indonesia yang semakin meluas. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Peralatan elektronik dan rumah tangga yang hemat listrik banyak dipilih oleh konsumen di Indonesia. Hal ini mendorong produsen terus berinovasi menghadirkan perangkat berlabel hemat energi.

Salah satunya PT Daikin Airconditioning Indonesia atau Daikin yang memperkenalkan perangkat pendingin udara (air conditioner/AC) single split terbarunya bernama AC EVO Inverter.

Selain membawa label AC hemat listrik, perhatian pada kenyamanan penggunaan diberikan melalui fitur pendinginan cepat dan filtrasi khas Daikin yang meningkatkan efektivitas pembersihan udara dalam ruang.

Asisten General Manajer Daikin, Alexander Eko Wibowo mengatakan, EVO inverter menjadi jawaban Daikin atas kebutuhan AC rumah bagi keluarga Indonesia yang semakin meluas.

“Lepas dari kemampuan unik yang membuatnya dapat lebih menghemat listrik, AC Daikin terbaru ini memberikan peluang bagi penggunanya menikmati udara sejuk lebih cepat dengan lebih bersih,” ujarnya melalui siaran pers, dikutip Kamis (18/5/2023).

Terkait label AC hemat listrik yang disematkan padanya, dia menyebut itu bukan sekedar klaim. Lahir dari inovasi Daikin berbasis inverter yang telah diterima luas sebagai teknologi lebih hemat listrik bagi perangkat elektronik, AC EVO Inverter telah mendapat label Tanda Hemat Energi dari pemerintah Indonesia dengan peringkat bintang lima.

Menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam peningkatan efisiensi konsumsi penggunaan energi, pelabelan Tanda Hemat Energi dilengkapi dengan tanda bintang yang direkatkan pada unit perangkat elektronik untuk memudahkan masyarakat mengenali kemampuan perangkat elektronik dalam hal penghematan energi.

“Jumlah bintang yang semakin banyak menunjukkan semakin tingginya kemampuan penghematan energi perangkat elektronik tersebut. Peringkat teratas ditunjukkan dengan raihan lima bintang dalam Tanda Hemat Energi,” jelasnya.



Alexander menjelaskan, kemampuan penghematan energi listrik dari AC Daikin EVO Inverter ini tak berhenti hingga disana.

Inovasi yang dilakukan perusahaan spesialis tata udara asal Jepang dengan pengalaman hampir satu abad di dunia ini, memberi peluang bagi penggunanya untuk lebih optimal dalam melakukan penghematan energi listrik.

Peluang penghematan konsumsi listik lebih optimal ini hadir berkat adanya fitur Mode Econo. Menjadi sebuah pilihan, mengaktifkannya melalui sebuah tombol khusus pada remote control-nya akan membuat AC EVO dapat lebih menurunkan konsumsi listriknya hingga 30% dari kebutuhan operasional normalnya.

Selain dapat dimanfaatkan saat tak banyak orang beraktivitas dalam ruangan, mode yang membuat konsumsi listrik AC menjadi lebih rendah ini pun berguna saat suhu lingkungan sekitar cenderung sejuk sebagai pengaruh cuaca atau beranjak malam.

“Meletakkan peluang penghematan listrik lebih optimal pada genggaman pengguna, memberinya keuntungan lebih dari sisi biaya tanpa harus mengorbankan kenyamanannya,” tukasnya.

Terkait kenyamanan, pengguna dapat memerintahkan AC Daikin EVO untuk melakukan kerja pendinginan lebih cepat. Bahkan, kecepatan pendinginan ini mencapai 40% dibanding kerja normal pendinginannya.

Selain itu, terdapat filter Gin-Ion yang memiliki kemampuan untuk mengeliminasi virus dan bakteri yang terjebak pada lapisan penyaringan ini melalui proses dekomposisi.

Alexander juga menyebutkan tentang inovasi Super PCB. Menjadi pusat rangkaian kelistrikan pada sebuah AC yang terletak pada unit outdoor, inovasi ini membuat AC Daikin EVO memiliki ketahanan lebih saat menghadapi dinamika arus listrik yang tak stabil.

Pada beberapa daerah di Indonesia, puncak beban listrik ini mudah dan kerap dirasakan saat penerangan rumah tiba-tiba meredup sejenak.

Biasa terjadi ketika pusat aliran listrik mencapai puncak penggunaan yang lebih sering terjadi saat sore menjelang malam.



Ketika terjadi lonjakan maupun penurunan arus listrik di rumah, inovasi Super PCB pada AC EVO Daikin membuatnya dapat tetap beroperasi tanpa merusak komponen kelistrikan didalamnya.

“Dengan Super PCB, AC inverter Daikin dapat tetap beroperasi saat arus listrik turun hingga serendah 130 Volt. Demikian pula bila terjadi lonjakan arus listrik hingga mencapai 415 Volt,” tuturnya.

Dengan kemampuan tersebut, AC Daikin terbaru yang dibanderol mulai Rp5 juta ini dapat dikatakan memiliki kecenderungan usia pakai yang lebih panjang.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2183 seconds (0.1#10.140)