42 Perusahaan Antre IPO di Bursa, Terbanyak Sektor Konsumer Non-Primer

Minggu, 21 Mei 2023 - 10:54 WIB
loading...
42 Perusahaan Antre...
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat hingga 12 Mei 2023, sebanyak 42 perusahaan berada dalam antrean IPO. Foto/MPI/Arif Julianto
A A A
JAKARTA - Jelang pertengahan tahun, terdapat sejumlah calon emiten yang akan mencatatkan sahamnya di pasar modal. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat hingga 12 Mei 2023, sebanyak 42 perusahaan berada dalam antrean atau pipeline penawaran umum perdana saham alias initial public offering (IPO).

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna hanya memberikan detail sektor dan tidak merinci potensi dana yang terhimpun dari 42 perusahaan tersebut. Namun, dia menyebutkan bahwa 13 perusahaan dalam pipeline IPO memiliki aset skala besar di atas Rp250 miliar.

“Merujuk POJK Nomor 53/POJK.04/2017, terdapat 3 perusahaan masuk kategori skala kecil dengan aset di bawah Rp50 miliar dan 26 perusahaan skala menengah dengan aset di kisaran Rp50 miliar sampai Rp250 miliar,” ujarnya melalui keterangan tertulis, dikutip Minggu (21/5/2023).

Dalam daftar tersebut, perusahaan dari sektor consumer cyclicals mendominasi antrean IPO dengan jumlah 7 perusahaan.

Kemudian sektor basic materials, consumer non-cyclical, dan properties and real estate menyumbang antrean terbanyak selanjutnya, masing-masing 5 perusahaan.

Selanjutnya sektor energi, infrastruktur, dan transportasi & logistik masing-masing mengirim 3 delegasi perusahaan dalam pipeline IPO.

Hingga 12 Mei 2023, 44 perusahaan baru telah tercatat telah mencatatkan saham di BEI dengan dana dihimpun Rp32,7 triliun.



Beberapa IPO dengan nilai jumbo yang telah tercatat tahun ini adalah PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) dengan nilai Rp9,99 triliun.

Lalu, PT Merdeka Battery Minerals Tbk (MBMA) sebesar Rp9,18 triliun dan PT Pertamina Geothermal Tbk (PGEO) sebesar Rp9,05 triliun.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Cetak Laba Bersih Rp582...
Cetak Laba Bersih Rp582 M di 2024, MPMX Komit Tumbuh Berkelanjutan
Rupiah Ambruk hingga...
Rupiah Ambruk hingga Sentuh Rp16.622, BI Sebut Beda Cerita dengan Krismon 1998
Prabowo Minta Komisaris...
Prabowo Minta Komisaris Bank BUMN Lebih Ramping, Diisi Profesional
Indonesia Gabung New...
Indonesia Gabung New Development Bank BRICS, Prabowo Diskusi dengan Dilma Rousseff
603 Ribu Kendaraan Tinggalkan...
603 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek dari 4 Gerbang Tol Jasa Marga
Bank Mandiri Rombak...
Bank Mandiri Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris, Ini Susunan Manajemen Terbaru
Mendorong Transformasi...
Mendorong Transformasi Digital, Infrastruktur Centratama Berkembang Hampir 3 Kali Lipat
Rupiah Hari Ini Ditutup...
Rupiah Hari Ini Ditutup Makin Parah Jadi Rp16.611/USD
Tips Menjadi Market...
Tips Menjadi Market Leader, Strategi Jitu Meningkatkan Daya Saing
Rekomendasi
Suparman Reborn 4: Motor...
Suparman Reborn 4: Motor Suparman Dicuri Nanda dan Gojim
Baznas Berangkatkan...
Baznas Berangkatkan 850 Guru Ngaji hingga Marbot Masjid Pulang Kampung Gratis
Oknum Anggota TNI AL...
Oknum Anggota TNI AL Pelaku Pembunuhan Wartawati di Banjarbaru Kalsel Ditangkap
Berita Terkini
Cetak Laba Bersih Rp582...
Cetak Laba Bersih Rp582 M di 2024, MPMX Komit Tumbuh Berkelanjutan
1 jam yang lalu
Menakar Penyebab Wajib...
Menakar Penyebab Wajib Pajak Kerap Ragu Lapor SPT
1 jam yang lalu
Serapan Gabah Dihentikan,...
Serapan Gabah Dihentikan, Mentan Amran Copot Kepala Bulog Nganjuk
1 jam yang lalu
Peran Surveyor Indonesia...
Peran Surveyor Indonesia Menjaga Keselamatan dan Konektivitas Mudik 2025
2 jam yang lalu
Sinyal Kuat AS Cabut...
Sinyal Kuat AS Cabut Sanksi Rusia demi Hidupkan Ekspor Biji-bijian Laut Hitam
2 jam yang lalu
OJK Anugerahkan BSI...
OJK Anugerahkan BSI 3 Penghargaan GERAK Syariah Award
2 jam yang lalu
Infografis
Penonton Terbanyak di...
Penonton Terbanyak di Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved