Dukung Ekosistem KBLBB, Pertamina NRE Siapkan Jaringan Suplai dan Distribusi

Selasa, 13 Juni 2023 - 21:43 WIB
loading...
Dukung Ekosistem KBLBB,...
Pertamina NRE menyiapkan jaringan suplai dan distribusi baterai EV untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik di dalam negeri. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Pertamina berkomitmen untuk turut aktif membangun ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) di Indonesia. Pertamina siap membangun ekosistem KBLBB dengan berbagai inisiatif dan pilot project yang seperti pengembangan battery swapping station/charging station dan hydrogen fuel station untuk fuel cell electric vehicle (EV).

"Sebuah keniscayaan bagi Pertamina untuk fokus dalam pengembangan energi bersih dan pengurangan emisi karbon, termasuk di dalamnya mendukung pengembangan EV ecosystem," ungkap Direktur Proyek dan Operasi Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) Norman Ginting melalui siaran pers, Selasa (13/6/2023).



Norman mengatakan, Pertamina NRE yang memiliki partisipasi dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) memiliki aspirasi untuk masuk ke dalam rantai nilai ekosistem baterai dan KBLBB dari hulu hingga hilir. Menurut Norman, pihaknya melihat Indonesia sebagai negara dengan cadangan nikel terbesar di dunia yang memiliki peran strategis dalam pengembangan industri baterai dan ekosistem KBLBB untuk memenuhi kebutuhan lokal dan global.

Pertamina pun memiliki jaringan suplai dan distribusi yang sangat luas di Indonesia. "Ini menjadi modal awal dalam melakukan transisi pembangunan infrastruktur battery swapping maupun charging agar para pengguna kendaraan listrik mudah dalam melakukan pengisian ulang daya untuk kendaraannya," jelas dia.



Terkait dengan itu, kata dia, Pertamina melihat pentingnya kebutuhan standardisasi battery pack, khususnya untuk kendaraan bermotor listrik roda dua, guna memudahkan pengguna melakukan penukaran baterai.

Pertamina, lanjut dia, memandang telah banyak regulasi yang dikeluarkan pemerintah untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia. Namun demikian, kata dia, perlu tambahan beberapa regulasi dan insentif khusus sehingga kendaraan listrik semakin menarik bagi para pengguna. Dengan terwujudnya ekosistem kendaraan listrik yang baik, tegas dia, transisi energi dan target Net Zero Emission 2060 akan semakin mudah dicapai.

"Pertamina NRE akan terus mengembangkan energi bersih di Indonesia. Inisiatif-inisiatif dalam pengembangan ini dilakukan Pertamina NRE sebagai bentuk implementasi environment, social, and governance (ESG)," tandasnya.
(fjo)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1692 seconds (0.1#10.140)