Ide Usaha, GP Takalar Dorong Ibu-ibu Jualan Barobbo

Jum'at, 16 Juni 2023 - 20:14 WIB
loading...
Ide Usaha, GP Takalar Dorong Ibu-ibu Jualan Barobbo
Relawan GP Takalar menggelar pelatihan membuat masakan barobbo di Solonga, Kelurahan Panrannuangku, Kecamatan Polombangkeng Utara, Kabupaten Takalar, Jumat (16/6/2023). Foto/Dok. SINDOnews
A A A
TAKALAR - Relawan Gerakan Panrannuangku (GP) Takalar mengajak kaum ibu di Kabupaten Takalar membuka usaha berbasis rumahan demi mendorong kemandirian ekonomi. Mereka pun menggelar pelatihan membuat masakan barobbo.

Barobbo merupakan kuliner tradisional dari Sulawesi Selatan. Berbahan dasar jagung yang dicampur beras, berbagai macam sayuran seperti kangkung, dan kacang panjang, hingga ayam, udang, daging maupun ikan membuat santapan bubur ini begitu diminati masyarakat.

”Dengan adanya pelatihan ini, masyarakat dapat lebih mengenal ragam masakan tradisional Sulawesi Selatan khususnya Kabupaten Takalar,” kata Koordinator GP Takalar Amir Irwan di Solonga, Kelurahan Panrannuangku, Kecamatan Polombangkeng Utara, Kabupaten Takalar, Jumat (16/6/2023).

Pelatihan dari loyalis Ganjar Pranowo tersebut diharapkan mampu menggugah masyarakat untuk lebih memperkenalkan masakan-masakan tradisional Sulawesi Selatan dengan cara berwirausaha. ”Barobbo memiliki peminat yang cukup banyak di Sulawesi Selatan dan dapat menjadi peluang usaha sehingga masyarakat mampu mandiri secara ekonomi,” lanjutnya.

Selain mudah dibuat, modal yang dikeluarkan pun tidak terlalu banyak. Bahan baku barobbo yakni jagung sangat mudah didapat lantaran Sulawesi Selatan dikenal sebagai salah satu sentra produksi jagung nasional.

GP Takalar berkomitmen bakal terus hadir untuk menampung aspirasi masyarakat dalam segala aspek demi menebar kebaikan dan kebermanfaatan. "Kami akan terus terjun ke masyarakat dan akan berusaha menyejahterakan masyarakat khususnya di Kabupaten Takalar," ujarnya.

Salah satu masyarakat, Ishty (27) mengungkapkan selama ini balobbo hanya disajikan pada acara-acara keluarga saja. Balobbo belum banyak dijual masyarakat.

"Kalau menurut saya masakan ini bisa dijual untuk meningkatkan ekonomi. Ibu-ibu gampang membuatnya," katanya.
(poe)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.9142 seconds (0.1#10.140)