IHSG Sepekan Naik Tipis, Transaksi Harian Anjlok 12,23%

Sabtu, 17 Juni 2023 - 11:00 WIB
loading...
IHSG Sepekan Naik Tipis,...
BEI melaporkan pergerakan saham dalam sepekan. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia ( BEI ) melaporkan periode 12 hingga 16 Juni 2023, Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) tercatat menguat 0,07% ke level 6.698 dari pekan sebelumnya yang berada pada level 6.694.

Dalam sepekan, kapitalisasi pasar bursa turut mengalami kenaikan 0,59% atau sebesar Rp9.506,685 triliun dari Rp9.451 triliun pada penutupan pekan yang lalu. Serta, frekuensi transaksi harian bursa naik 1,58% menjadi 1.332.322 transaksi dari 1.311.607 transaksi pada pekan sebelumnya.



Sedangkan, rata-rata nilai transaksi harian bursa mengalami penurunan sebesar 12,23% menjadi sebesar Rp9,970 triliun dari Rp11 triliun pada penutupan pekan lalu. Kemudian, rata-rata volume transaksi bursa selama sepekan mengalami perubahan sebesar 9,17% menjadi 18,733 miliar saham dari 20,624 miliar saham pada pekan sebelumnya.

"Juga investor asing mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp880,60 miliar dan sepanjang tahun 2023 investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp17,75 miliar," kata Sekretaris Perusahaan PT BEI Yulianto Aji Sadono dalam keterangan resminya, dikutip Sabtu (17/6/2023).

Selama sepekan, terdapat pencatatan dua saham, satu waran, dan satu Surat Berharga Negara (SBN). Pada Senin (12/6) PT Maxindo Karya Anugerah Tbk (MAXI) mencatatkan saham dan waran MAXI di Papan Pengembangan BEI. MAXI merupakan perusahaan tercatat ke-41 yang tercatat di BEI pada tahun 2023. MAXI bergerak pada sektor Consumer Non-Cyclicals dengan sub sektor Food & Beverage. MAXI bergerak pada industri dan sub industri Processed Foods.

Pada hari yang sama, PT Pelayaran Kurnia Lautan Semesta Tbk (KLAS) mencatatkan saham KLAS di Papan Pengembangan BEI. KLAS merupakan perusahaan tercatat ke-42 yang tercatat di BEI pada tahun 2023. KLAS bergerak pada sektor Transportation & Logistic dan subsektor Logistics & Deliveries. KLAS bergerak pada industri dan sub industri Logistics & Deliveries.

Kemudian pada Kamis (15/6), PT Majoris Asset Management dan PT BCA Sekuritas melakukan pencatatan perdana Reksa Dana Majoris Government Bonds ETF Indonesia (XMGB). XMGB akan dikelola secara aktif dan akan berinvestasi hanya pada SBN Republik Indonesia dengan jangka waktu atau sisa jatuh tempo tidak lebih dari lima tahun.

Obligasi Berkelanjutan V BFI Finance Indonesia Tahap V Tahun 2023 yang diterbitkan oleh PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mulai dicatatkan di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp1.100.000.000.000,00 pada Jumat (16/6). Hasil pemeringkatan dari PT Fitch Rating Indonesia (Fitch mengenai Obligasi yang akan diterbitkan oleh Perseroan adalah AA-(idn) (double A minus).

Adapun, bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2023 adalah 37 emisi dari 29 emiten senilai Rp41,75 triliun.



Dengan pencatatan tersebut maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 517 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp442 triliun dan USD47,5 juta, diterbitkan oleh 127 emiten. SBN tercatat di BEI berjumlah 191 seri dengan nilai nominal Rp5.536 triliun dan USD486,11 juta. EBA sebanyak 9 emisi senilai Rp3,47 triliun.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2039 seconds (0.1#10.140)