Perkuat Ketahanan Pangan, Ganjar Tingkatkan Kerja Sama dengan Thailand

Senin, 24 Juli 2023 - 14:30 WIB
loading...
Perkuat Ketahanan Pangan, Ganjar Tingkatkan Kerja Sama dengan Thailand
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menerima kunjungan courtesy call Dubes Kerajaan Thailand Prapan Disyatat di Puri Gedeh, Kota Semarang pada Senin (24/7/2023). FOTO/dok.SINDOnews
A A A
SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan pengembangan kerja sama dengan Thailand terkait penguatan ketahanan pangan di bidang pertanian.

Kerja sama dilakukan Ganjar, saat menerima kunjungan courtesy call Duta Besar (Dubes) Kerajaan Thailand Prapan Disyatat di Puri Gedeh, Kota Semarang pada Senin (24/7/2023).

"Kita bicara kerja sama dua negara, tentu saya mengembangkan sebagai gubernur apa potensi yang bisa dikerjasamakan, pertama adalah pertanian karena Thailand punya pengalaman cukup bagus dan kita sepakat meningkatkan kerja sama pertanian," ujar Ganjar usai pertemuan.



Adapun per Juli 2023, tingkat kesanggupan dan luas tambah tanam (LTT) komoditas pertanian di Jawa Tengah untuk padi sebanyak 80.680 hektare dengan LTT 39,91 persen. Lalu jagung, kesanggupannya 40.028 hektare dengan LTT 53,09 persen.

Untuk komoditas pertanian kedelai, Provinsi Jawa Tengah memiliki kesanggupan lahan seluas 4.352 hektare dengan tingkat LTT 36,88 persen di 35 kabupaten dan kota se-Jawa Tengah.

Sebagai lumbung padi nasional dan demi memperkuat ketahanan pangan daerah, Ganjar pun terus berupaya meningkatkan jumlah produksi pertanian di Jawa Tengah, termasuk dengan Thailand.

Sejalan dengan itu, Ganjar dan Prapan juga menguatkan kerja sama perihal pengembangan energi hijau (green energy). Hal itu untuk menyikapi dan mengantisipasi global warming yang memicu terjadinya kerugian multi sektor di sejumlah kawasan dunia, termasuk ASEAN.

Ganjar berharap, kerja sama dengan Thailand dapat memantik keberlanjutan pelaksanaan program pada level negara di kawasan ASEAN.

"Sebagai sesama negara yang mendirikan ASEAN, tadi kita bicara kerja sama juga di level kawasan. Apakah pangan, teknologi, energi dan sebagainya termasuk isu lingkungan yang bisa kita kerjasamakan," jelas Ganjar.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2329 seconds (0.1#10.140)