Pertamina Patra Niaga Siap Salurkan SAF untuk Ground dan Flight Test

Kamis, 03 Agustus 2023 - 13:40 WIB
loading...
Pertamina Patra Niaga...
Sustainable Aviation Fuel (SAF) yang tengah dikembangkan sebagai inovasi bahan bakar pesawat ramah lingkungan di dalam negeri. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Pertamina Patra Niaga menegaskan kesiapannya mendukung pengembangan produk Sustainable Aviation Fuel (SAF) yang tengah melalui serangkaian pengujian. Pertamina Patra Niaga dalam hal ini mempersiapkan sarana dan prasarana, serta fasilitas lainnya, dan juga kompetensi tim Pertamina Patra Niaga untuk menyalurkan SAF.

SAF merupakan inovasi bahan bakar pesawat hasil kolaborasi antara Direktorat Jenderal EBTKE Kementerian ESDM, Kementerian Perhubungan, ITB, Aprobi, BPDPKS, Lemigas, BRIN, Garuda Indonesia dan Garuda Maintenance Facility (GMF), serta Pertamina Group melalui Research & Technology Innovation (RTI), Kilang Pertamina Internasional (KPI), dan Pertamina Patra Niaga.



"Bertanggung jawab di sisi hilir, kami terus mempersiapkan sarfas dan kompetensi tim Pertamina Patra Niaga untuk menyalurkan SAF sebagai inovasi bahan bakar aviasi yang lebih baik bagi industri penerbangan," jelas Direktur Pemasaran Pusat & Niaga Maya Kusmaya di Jakarta, Kamis (3/8/2023).

Dia menjelaskan, komitmen awal dukungan Pertamina Patra Niaga ini dilakukan melalui penerimaan sekitar 80.000 liter SAF di Soekarno Hatta Aviation Fuel Terminal & Hydrant Installation (SHAFTHI) dari Cilacap. Target awal, SAF yang diterima ini akan digunakan untuk rangkaian tes.



Terakhir, SAF yang diterima digunakan untuk kebutuhan static test yang dilakukan pada mesin jet CFM56-7B yang biasa digunakan pada pesawat komersil di fasilitas Test Cell milik GMF Aeroasia sebesar 25.000 liter. Menurut Maya, static test SAF menunjukkan hasil yang baik, dimana tidak didapatkan perbedaan signifikan pada response engine dengan hasil tes bahan bakar aviasi Jet-A1 yang selama ini disalurkan Pertamina Patra Niaga.

"Artinya, kualitas SAF jika dilihat dari static test cukup serupa, sehingga bisa dilanjutkan ke tes selanjutnya, mulai dari Ground Test hingga Flight Test. Ini merupakan milestone terbaru pengembangan SAF mengingat pengujian sebelumnya hanya di pesawat militer, kita akan mulai bergerak untuk di pesawat komersil, dan kami siap menyediakan SAF untuk seluruh rangkaian uji," paparnya.

Menurut Maya, penyaluran SAF ini juga sudah masuk dalam agenda dunia, di mana beberapa bandara di dunia dan maskapai telah menggunakan SAF. Dia menegaskan, langkah penyaluran SAF menjadi langkah Pertamina Patra Niaga dalam menyediakan bahan bakar aviasi yang lebih baik bagi kebutuhan industri penerbangan di Indonesia.

"Ini juga akan menjadi langkah Pertamina grup menjalankan program transisi energi sekaligus untuk mencapai target Net Zero Emission 2060," pungkasnya.
(fjo)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2759 seconds (0.1#10.140)