Upaya Mempercepat dan Mempermudah Transaksi Finansial Lintas Negara
loading...
A
A
A
JAKARTA - Di era perdagangan global yang semakin kompleks, kecepatan dan efisiensi transaksi finansial lintas negara menjadi kunci kesuksesan bagi para pebisnis. Menyadari tantangan ini, Topremit, penyedia layanan remitansi berbasis teknologi di Indonesia, meluncurkan layanan pengiriman dana dalam jaringan bank yang tergabung di SWIFT. Inovasi ini akan membuat transaksi bisnis antarnegara semakin mudah, aman, dan praktis.
Sistem SWIFT sendiri merupakan singkatan dari Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunications (SWIFT). Mayoritas bank-bank nasional di Indonesia telah tergabung dalam sistem internasional ini, dan memiliki kode SWIFT masing-masing. SWIFT beroperasi sebagai jaringan komunikasi yang digunakan oleh lembaga keuangan di berbagai negara untuk saling bertukar informasi dengan cepat, akurat, dan aman.
Misalnya, ketika nasabah dari bank tertentu mengajukan permintaan transfer dana, sistem SWIFT akan melakukan proses autentikasi untuk memastikan keabsahan data bank penerima. Setelah informasi tersebut terbukti akurat, barulah proses transfer dana dapat berjalan.
“Topremit merupakan penyedia layanan keuangan yang sangat berorientasi pada pelanggan. Kami mengembangkan layanan SWIFT untuk menawarkan kecepatan, efisiensi biaya, dan keandalan bagi para pelaku bisnis, terutama yang sering bertransaksi ke dan dari luar negeri,” ungkap Hermanto, CEO dan juga Co-founder Topremit, dalam keterangannya, Senin (14/8/2023).
Bagi pelaku bisnis, transaksi internasional adalah bagian rutin dari operasional, sehingga kebutuhan akan transaksi lintas negara yang efisien dan hemat biaya sangat penting. Inilah mengapa layanan SWIFT dari Topremit hadir untuk merevolusi proses tersebut.
Dibandingkan dengan metode konvensional yang mungkin memerlukan beberapa hari agar uang sampai di rekening penerima, Topremit memungkinkan transfer dana dalam hitungan 1 hari saja agar bisnis dapat terus bergerak tanpa adanya penundaan yang tidak perlu. Selain itu, dengan tarif flat yang kompetitif dan transparan, yaitu hanya Rp75.000 ditambah biaya koresponden bank sebesar Rp330.000, transaksi internasional menjadi lebih terjangkau dari sebelumnya.
Untuk menjamin keamanan pengguna, Topremit memiliki jaminan uang kembali jika transaksi gagal karena kesalahan teknis sehingga tidak perlu khawatir mengenai keamanan dana yang dikirimkan. Dengan lisensi resmi Bank Indonesia sejak tahun 2009, ditambah dengan jaringan SWIFT yang terkenal karena protokol keamanannya yang ketat, akan membuat transaksi bisnis lintas negara menjadi lebih mulus tanpa hambatan.
Per tahun 2022, SWIFT sendiri mencatatkan rekor transaksi baru, terdapat 44,8 juta pertukaran pesan komunikasi per harinya. Angka ini meningkat 6,6% dibandingkan periode yang sama di tahun 2021. Tren positif ini juga menunjukkan bahwa sistem SWIFT semakin diandalkan untuk menyelesaikan transaksi global dari ratusan juta pelanggan.
Topremit sendiri merencanakan bahwa ke depannya akan ada banyak layanan baru yang serupa untuk memudahkan pebisnis mengirimkan pembayaran mereka ke berbagai negara yang ada di dunia.
Lihat Juga: Di Hadapan Pebisnis China, Prabowo: Kolaborasi adalah Jalan Perdamaian, Bukan Konfrontasi
Sistem SWIFT sendiri merupakan singkatan dari Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunications (SWIFT). Mayoritas bank-bank nasional di Indonesia telah tergabung dalam sistem internasional ini, dan memiliki kode SWIFT masing-masing. SWIFT beroperasi sebagai jaringan komunikasi yang digunakan oleh lembaga keuangan di berbagai negara untuk saling bertukar informasi dengan cepat, akurat, dan aman.
Misalnya, ketika nasabah dari bank tertentu mengajukan permintaan transfer dana, sistem SWIFT akan melakukan proses autentikasi untuk memastikan keabsahan data bank penerima. Setelah informasi tersebut terbukti akurat, barulah proses transfer dana dapat berjalan.
“Topremit merupakan penyedia layanan keuangan yang sangat berorientasi pada pelanggan. Kami mengembangkan layanan SWIFT untuk menawarkan kecepatan, efisiensi biaya, dan keandalan bagi para pelaku bisnis, terutama yang sering bertransaksi ke dan dari luar negeri,” ungkap Hermanto, CEO dan juga Co-founder Topremit, dalam keterangannya, Senin (14/8/2023).
Bagi pelaku bisnis, transaksi internasional adalah bagian rutin dari operasional, sehingga kebutuhan akan transaksi lintas negara yang efisien dan hemat biaya sangat penting. Inilah mengapa layanan SWIFT dari Topremit hadir untuk merevolusi proses tersebut.
Dibandingkan dengan metode konvensional yang mungkin memerlukan beberapa hari agar uang sampai di rekening penerima, Topremit memungkinkan transfer dana dalam hitungan 1 hari saja agar bisnis dapat terus bergerak tanpa adanya penundaan yang tidak perlu. Selain itu, dengan tarif flat yang kompetitif dan transparan, yaitu hanya Rp75.000 ditambah biaya koresponden bank sebesar Rp330.000, transaksi internasional menjadi lebih terjangkau dari sebelumnya.
Untuk menjamin keamanan pengguna, Topremit memiliki jaminan uang kembali jika transaksi gagal karena kesalahan teknis sehingga tidak perlu khawatir mengenai keamanan dana yang dikirimkan. Dengan lisensi resmi Bank Indonesia sejak tahun 2009, ditambah dengan jaringan SWIFT yang terkenal karena protokol keamanannya yang ketat, akan membuat transaksi bisnis lintas negara menjadi lebih mulus tanpa hambatan.
Per tahun 2022, SWIFT sendiri mencatatkan rekor transaksi baru, terdapat 44,8 juta pertukaran pesan komunikasi per harinya. Angka ini meningkat 6,6% dibandingkan periode yang sama di tahun 2021. Tren positif ini juga menunjukkan bahwa sistem SWIFT semakin diandalkan untuk menyelesaikan transaksi global dari ratusan juta pelanggan.
Topremit sendiri merencanakan bahwa ke depannya akan ada banyak layanan baru yang serupa untuk memudahkan pebisnis mengirimkan pembayaran mereka ke berbagai negara yang ada di dunia.
Lihat Juga: Di Hadapan Pebisnis China, Prabowo: Kolaborasi adalah Jalan Perdamaian, Bukan Konfrontasi
(uka)