Menakar Efek Positif Merger BUMN, Pengamat: Peluang Menerapkan Inovasi Menyeluruh

Jum'at, 01 September 2023 - 15:28 WIB
loading...
Menakar Efek Positif Merger BUMN, Pengamat: Peluang Menerapkan Inovasi Menyeluruh
Upaya merger BUMN dinilai oleh pengamat memberikan efek positif, lantaran memberikan kesempatan kepada perusahaan yang digabung untuk memilih berbagai inovasi terbaik untuk diterapkan secara luas. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ) telah melakukan berbagai penggabungan usaha atau merger pada banyak perusahaan pelat merah. Di antaranya yakni PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo), Bank Syariah Indonesia (BSI) dan terakhir merencanakan untuk menggabungkan BUMN Karya, Galangan Kapal, hingga maskapai BUMN yaitu Citilink dan Pelita.



Pengamat inovasi, M Fariza Y Irawady mengatakan, bahwa merger BUMN tersebut berdampak positif. Selain memperkuat struktur permodalan dan skala usaha, dampaknya memberikan kesempatan kepada perusahaan yang digabung untuk memilih berbagai inovasi terbaik atau best practises yang ada di lingkup perusahaan yang digabungkan untuk diterapkan secara luas.

"Perusahaan-perusahaan awal memiliki inovasi-inovasi dan best practises, dengan merger atau penggabungan itu, perusahaan induknya dapat memerintahkan agar inovasi atau best practises itu diterapkan di seluruh lingkup holding yang baru tersebut," ujar Fariza.



Alumnus Program Doktor Ilmu Manajemen FEB Unpad ini juga menjelaskan, penggabungan BUMN yang diperintahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan kemudian direalisasikan oleh Menteri BUMN Erick Thohir dapat membuat inovasi terbaiknya menjadi benchmarking yang kemudian diterapkan secara menyeluruh.

“Jika selama ini perusahaan-perusahaan tersebut saling berkompetisi melakukan inovasi yang terbaik untuk memajukannya perusahaannya sendiri, maka dengan adanya penggabungan ini manajemen holding dapat memerintahkan dan memiliki kewenangan agar seluruh perusahaan yang bernaung di wilayah holding melakukan inovasi-inovasi terbaik atau best practises menjadi Standard Operating Procedur yang yang digunakan diseluruh kelompok usaha," katanya.

Kemudian, Fariza yang melakukan riset disertasinya dengan topik Inovasi, Public Relations, Kepuasan Publik dalam membentuk Citra Institusi ini mengingatkan bahwa yang terpenting adalah semua inovasi itu harus ditujukan untuk meningkatkan kepuasan kepada pengguna atau kepada publik yang pada gilirannya mengokohkan citra perusahaan yang positif.

“Temuan hasil riset disertasi saya menunjukkan varibel yang paling berpengaruh dalam pembentukan citra adalah kepuasan publik,“ tegasnya

Beberapa penggabungan yang disorotnya telah memiliki implikasi positif pada peningkatan skala bisnis dan inovasi adalah di Pelindo yang berdampak menjadikan perusahaan pelabuhan terbesar ke-8 di dunia. Berbagai anak atau cucu Pelindo yang selama ini memiliki inovasi terbaik dapat diterapkan secara menyeluruh.

"Inovasi dan best practises dari anak-anak perusahaannya dapat saling diterapkan, karena manajemen holdingnya memiliki kekuatan untuk mengimplementasinya," ungkap Fariza.

"Penggabungan BUMN yang berdampak positif adalah salah satu legacy dari Presiden Jokowi dan juga Menteri BUMN Erick Thohir sebagai implementatornya," pungkasnya.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4190 seconds (0.1#10.140)