Kapal Cruise Berpotensi Kembangkan Wisata di Desa

Jum'at, 05 Mei 2017 - 01:09 WIB
Kapal Cruise Berpotensi Kembangkan Wisata di Desa
Kapal Cruise Berpotensi Kembangkan Wisata di Desa
A A A
JAKARTA - Makin banyaknya kapal cruise yang bersandar di Indonesia semestinya bisa menjadi potensi wisata bahari di desa. Pemerintah pun akan bersinergi untuk mengembangkannya.

Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes) Eko Putro Sandjojo mengatakan, tidak hanya pertanian namun dia berharap sektor pariwisata juga akan dikembangkan di desa. Seperti di Minahasa Utara, Sulawesi Utara, yang dia anggap mempunyai keindahan alam yang belum terekspos dengan baik berpotensi diubah menjadi destinasi wisata layaknya Bali.

Dia menjelaskan, makin banyaknya kapal cruise yang bersandar di pelabuhan Indonesia menjadi kabar yang menyenangkan bagi bisnis pariwisata di setiap desa. "Untuk desa-desa wisata seharusnya bisa menjadi objek wisata melalui Prukades. Namun nanti saya akan cek ke Kemenpar untuk melihat model bisnisnya seperti apa," katanya usai bertemu dengan empat Bupati tentang Prukades di kantor Kemendes, Kamis (4/5/2017).

Program Unggulan Kawasan Pedesaan (Prukades) setiap minggu selalu dimonitor perkembangannya. Selain membuat grup WhatsApp antara bupati, pengusaha dan kementerian, pihaknya selalu mengundang kepala daerah agar Prukades berkembang cepat.

"Kita buat wa grup. Dalam sebulan ini kita sudah undang bupati dan bulan berikutnya kita akan lihat perkembangan dari pertemuan ini," jelasnya.

Eko menjelaskan, yang menarik dari pertemuan ini adalah adanya komitmen tinggi dari setiap daerah agar klusterisisasi ekonomi melalui Prukades berjalan cepat. Pemerintah daerah banyak yang mengutarakan akan mempermudah izin usaha yang akan langsung diurus oleh bupati.

Tidak hanya izin, katanya, Manokwari Selatan, Papua, bahkan akan memberikan lahan gratis kepada investor yang masuk ke daerahnya. "Kemudahan izin dan juga kemudahan izin ini penting agar investor senang masuk ke daerah terpencil kita," terangnya.

Bupati Manokwari Markus Waran mengakui akan mempermudah izin bagi investor yang mau masuk ke daerahnya. Dia mengungkapkan, sudah ada beberapa investor yang tertarik berusaha dan pihaknya sudah meyakinkan ke mereka bahwa akan ada kemudahan izin.

Dia juga mengakui pihaknya akan membagikan lahan gratis kepada investor. "Lahannya sudah siap dan gratis akan kami berikan sesuai kebutuhan. Mereka butuh berapa hektar akan kami sediakan," katanya.

Sementara Bupati Minahasa Utara Vonnie Anneke Panambunan menjelaskan, pihaknya memang ingin sekali mengembangkan bisnis pariwisata berbasis ekowisata dan budaya. Dia mengungkapkan, di Likupang ada beberapa pulau yang berpotensi wisata yang mempunyai pantai berpasir putih dan pemandangan alam yang bagus seperti Bali.

Dia menjelaskan, Minahasa Utara akan segera memiliki Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata. Maka dia pun berharap ada investor datang untuk membangun destinasi pariwisata di daerahnya. Sementara dari pemerintah, katanya, dia berharap ada pembangunan infrastruktur jalan, jembatan dan lainnya sebagai pendukung KEK tersebut.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6624 seconds (0.1#10.140)