Turun 8,15%, Impor Indonesia September 2023 Capai USD17,34 Miliar
loading...
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan nilai impor Indonesia September 2023. FOTO/dok.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Badan Pusat Statistik ( BPS ) melaporkan bahwa nilai impor Indonesia di September 2023 mencapai USD17,34 miliar. Angka ini turun 8,15% dibandingkan Agustus 2023.
"Impor migas September 2023 senilai USD3,33 miliar, naik 25,04% dibandingkan Agustus 2023," ujar Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar dalam Rilis BPS di Jakarta, Senin (16/10/2023).
BPS mencatat impor nonmigas September 2023 senilai USD14,01 miliar, turun 13,60% dibandingkan Agustus 2023.
"Kemudian, nilai impor Indonesia September 2023 turun 12,45% dibandingkan September 2022," ungkap Amalia.
Dia menyebut secara tahunan impor migas September 2023 turun 2,85% dibandingkan September 2022. "Impor nonmigas September 2023 turun 14,46 persen dibandingkan September 2022," tambah Amalia.
Dia juga mengatakan bahwa pada September 2023, nilai impor dari China dan Jepang mengalami penurunan secara tahunan. "Secara bulanan, impor nonmigas dari China turun sebesar 4,55% dan secara tahunan turunnya mencapai 12,97%," sambungnya.
Sementara, Amalia menyebut impor nonmigas dari Jepang turun hingga 19,31% secara bulanan dan 6,85% turun secara tahunan.
"Impor migas September 2023 senilai USD3,33 miliar, naik 25,04% dibandingkan Agustus 2023," ujar Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar dalam Rilis BPS di Jakarta, Senin (16/10/2023).
BPS mencatat impor nonmigas September 2023 senilai USD14,01 miliar, turun 13,60% dibandingkan Agustus 2023.
"Kemudian, nilai impor Indonesia September 2023 turun 12,45% dibandingkan September 2022," ungkap Amalia.
Dia menyebut secara tahunan impor migas September 2023 turun 2,85% dibandingkan September 2022. "Impor nonmigas September 2023 turun 14,46 persen dibandingkan September 2022," tambah Amalia.
Dia juga mengatakan bahwa pada September 2023, nilai impor dari China dan Jepang mengalami penurunan secara tahunan. "Secara bulanan, impor nonmigas dari China turun sebesar 4,55% dan secara tahunan turunnya mencapai 12,97%," sambungnya.
Sementara, Amalia menyebut impor nonmigas dari Jepang turun hingga 19,31% secara bulanan dan 6,85% turun secara tahunan.
(nng)
Lihat Juga :
