Tarif Perjalanan ke Bandung, Ini Perbandingan Ongkos mulai dari Whoosh hingga Mobil Pribadi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tarif perjalanan dari Jakarta menuju Bandung kini besarannya semakin beragam setelah kereta cepat Whoosh resmi beroperasi secara komersial. Saat ini, moda transportasi menuju Bandung semakin banyak pilihan, mau naik kereta cepat, travel, KA Argo Parahyangan, atau kendaraan pribadi.
Masing-masing moda memiliki kelebihan tersendiri, termasuk besaran tarif atau ongkos yang harus dikeluarkan. Masyarakat tinggal memilih mana moda yang dirasa paling cocok sesuai dengan kemampuan, kebutuhan, dan kenyamanan.
Kereta cepat Whoosh sudah beroperasi secara komersial sejak 18 Oktober lalu dengan tarif promos sebesar Rp150.000 sekali perjalanan. Tarif tersebut sudah termasuk tiket KA feeder dari Stasiun Padalarang menuju Bandung. Tarif promo itu berlaku hingga 30 November.
Usai masa promo berakhir, tarif Whoosh untuk kelas premium ekonomi akan menjadi Rp300.000. Untuk kelas di atas itu, tarif Whoosh akan lebih mahal. PT KCIC yang merupakan operator Whoosh memang belum menetapkan secara resmi tarif untuk setiap kelas. Namun, saat ini sudah beredar bocoran mengenai besaran tarif masing-masing kelas, yaitu tarif kelas ekonomi premium Rp300.000, kelas bisnis Rp450.000, dan first class Rp600.000.
Keunggulan Whoosh yang tak dimiliki oleh moda transportasi lain adalah kecepatan. Waktu yang dibutuhkan dari Stasiun Halim ke Padalarang sekitar 30 menit. Dari Padalarang ke Bandung dengan KA feeder sekitar 20 menit. Jadi total waktu yang dibutuhkan hanya 50 menit, atau tak sampai sejam. Buat masyarakat yang kepepet waktu, Whoosh jelas bisa jadi pilihan pertama. Saat ini, kereta cepat Whoosh melayani tujuh waktu pemberangkatan, begitu pula sebaliknya.
2. KA Argo Parahyangan
Tarif kereta legendaris ini dibagi menjadi tiga kelas, yaitu Rp 150.000 untuk kelas ekonomi, Rp200.000 untuk kelas eksekutif, Rp380.000-510.000 kelas luxury, dan kereta panoramic Rp375.000-400.000. Waktu tempuh KA Argo Parahyangan antara 3 jam hingga 3,5 jam.
Memang waktu tempuhnya lebih lama. Namun kereta ini menawarkan "keunggulan" yang tak dimiliki Whoosh, meski sama-sama kereta. Naik Argo Parahyangan bisa menikmati pemandangan alama sepanjang perjalalanan.
Sawah, kebun, bukit, dan sungai yang dilewati menjadi "hiburan" tersendiri buat penumpang. Apalagi kalau menaiki kereta panoramic. Waktu perjalanan yang lama bisa tak terasa dengan pemandangan semua itu. Jumlah perjalanan KA Argo Parahyangan sebanyak 10 kali pulang pergi.
3. Travel
Mengutip Tiketux.com. tarif trevel menuju Bandung bervariasi, tergantung perusahaan yang menyediakan jasa. Tarif travel ke Bandung paling murah disediakan oleh Daytrans sebesar Rp85.000. Sedangkan paling mahal Rp160.000 dari Cititrans.
Besaran tarif itu ditentukan oleh jam keberangkatan. Di situs ini sedikitnya ada 11 travel yang menyediakan perjalanan ke Bandung dengan jam keberangkat mulai dari jam 04.15 hingga 23.15. Waktu tempuh menuju Bandung via travel berikisar antara 2 hingga 3 jam.
Di luar situs itu, banyak juga travel lain yang menyediakan perjalanan ke Bandung. Tarifnya rata-rata hampir sama, antara Rp95.000 hingga Rp160.000.
4. Kendaraan Pribadi
Kendaraan pribadi menjadi opsi selanjutnya menuju Bandung. Kendaraan pribadi dipilih dengan berbagai pertimbangan, seperti tingginya mobilitas selama berada di Bandung.
Tak ada "tarif" pasti dengan kendaraan pribadi. Namun besarnya ongkos tetap bisa direken-reken dari jumlah liter bensin yang digunakan hingga tarif tol.
Konsumsi bensin ke Bandung berkisar antara 10 hingga 15 liter, tergantung besar cc kendaraan. Semakin besar cc kendaraan semakin banyak menghabiskan bensin.
Jika menggunakan Pertamax, maka ongkos bensin ke Bandung berkisar Rp140.000 hingga Rp210.000. Itu belum termasuk tol. Nah tarif tol itu berbeda-beda tergantung pintu keluar yang dituju.
Tol paling murah dari Jakarta ke Bandung keluar di Padalarangan adalah Rp63.000. Sedangkan paling mahal adalah Rp72.500, keluar di pintu Cileunyi.
Dua rute tol wajib yang akan dilalui menuju Bandung adalah Jakarta-Cikampek dan Layang MBZ dengan tarif Rp20.000. Lalu Tol Cipularang (SS Dawuan-SS Padalarang) Rp42.500.
Jika ditotal antara ongkos bensin dan tol menuju Bandung dengan kendaraan pribadi adalah Rp203.000 hingga Rp282.5000.
Dari semua perbandingan tarif tersebut, tampaknya travel menjadi yang paling murah.
Masing-masing moda memiliki kelebihan tersendiri, termasuk besaran tarif atau ongkos yang harus dikeluarkan. Masyarakat tinggal memilih mana moda yang dirasa paling cocok sesuai dengan kemampuan, kebutuhan, dan kenyamanan.
Berikut perbandingan tarif perjalanan ke Bandung via kereta cepat, travel, KA Argo Parahyangan, dan kendaraan pribadi:
1. Kereta cepat WhooshKereta cepat Whoosh sudah beroperasi secara komersial sejak 18 Oktober lalu dengan tarif promos sebesar Rp150.000 sekali perjalanan. Tarif tersebut sudah termasuk tiket KA feeder dari Stasiun Padalarang menuju Bandung. Tarif promo itu berlaku hingga 30 November.
Usai masa promo berakhir, tarif Whoosh untuk kelas premium ekonomi akan menjadi Rp300.000. Untuk kelas di atas itu, tarif Whoosh akan lebih mahal. PT KCIC yang merupakan operator Whoosh memang belum menetapkan secara resmi tarif untuk setiap kelas. Namun, saat ini sudah beredar bocoran mengenai besaran tarif masing-masing kelas, yaitu tarif kelas ekonomi premium Rp300.000, kelas bisnis Rp450.000, dan first class Rp600.000.
Keunggulan Whoosh yang tak dimiliki oleh moda transportasi lain adalah kecepatan. Waktu yang dibutuhkan dari Stasiun Halim ke Padalarang sekitar 30 menit. Dari Padalarang ke Bandung dengan KA feeder sekitar 20 menit. Jadi total waktu yang dibutuhkan hanya 50 menit, atau tak sampai sejam. Buat masyarakat yang kepepet waktu, Whoosh jelas bisa jadi pilihan pertama. Saat ini, kereta cepat Whoosh melayani tujuh waktu pemberangkatan, begitu pula sebaliknya.
2. KA Argo Parahyangan
Tarif kereta legendaris ini dibagi menjadi tiga kelas, yaitu Rp 150.000 untuk kelas ekonomi, Rp200.000 untuk kelas eksekutif, Rp380.000-510.000 kelas luxury, dan kereta panoramic Rp375.000-400.000. Waktu tempuh KA Argo Parahyangan antara 3 jam hingga 3,5 jam.
Memang waktu tempuhnya lebih lama. Namun kereta ini menawarkan "keunggulan" yang tak dimiliki Whoosh, meski sama-sama kereta. Naik Argo Parahyangan bisa menikmati pemandangan alama sepanjang perjalalanan.
Sawah, kebun, bukit, dan sungai yang dilewati menjadi "hiburan" tersendiri buat penumpang. Apalagi kalau menaiki kereta panoramic. Waktu perjalanan yang lama bisa tak terasa dengan pemandangan semua itu. Jumlah perjalanan KA Argo Parahyangan sebanyak 10 kali pulang pergi.
3. Travel
Mengutip Tiketux.com. tarif trevel menuju Bandung bervariasi, tergantung perusahaan yang menyediakan jasa. Tarif travel ke Bandung paling murah disediakan oleh Daytrans sebesar Rp85.000. Sedangkan paling mahal Rp160.000 dari Cititrans.
Besaran tarif itu ditentukan oleh jam keberangkatan. Di situs ini sedikitnya ada 11 travel yang menyediakan perjalanan ke Bandung dengan jam keberangkat mulai dari jam 04.15 hingga 23.15. Waktu tempuh menuju Bandung via travel berikisar antara 2 hingga 3 jam.
Di luar situs itu, banyak juga travel lain yang menyediakan perjalanan ke Bandung. Tarifnya rata-rata hampir sama, antara Rp95.000 hingga Rp160.000.
4. Kendaraan Pribadi
Kendaraan pribadi menjadi opsi selanjutnya menuju Bandung. Kendaraan pribadi dipilih dengan berbagai pertimbangan, seperti tingginya mobilitas selama berada di Bandung.
Tak ada "tarif" pasti dengan kendaraan pribadi. Namun besarnya ongkos tetap bisa direken-reken dari jumlah liter bensin yang digunakan hingga tarif tol.
Konsumsi bensin ke Bandung berkisar antara 10 hingga 15 liter, tergantung besar cc kendaraan. Semakin besar cc kendaraan semakin banyak menghabiskan bensin.
Jika menggunakan Pertamax, maka ongkos bensin ke Bandung berkisar Rp140.000 hingga Rp210.000. Itu belum termasuk tol. Nah tarif tol itu berbeda-beda tergantung pintu keluar yang dituju.
Tol paling murah dari Jakarta ke Bandung keluar di Padalarangan adalah Rp63.000. Sedangkan paling mahal adalah Rp72.500, keluar di pintu Cileunyi.
Dua rute tol wajib yang akan dilalui menuju Bandung adalah Jakarta-Cikampek dan Layang MBZ dengan tarif Rp20.000. Lalu Tol Cipularang (SS Dawuan-SS Padalarang) Rp42.500.
Jika ditotal antara ongkos bensin dan tol menuju Bandung dengan kendaraan pribadi adalah Rp203.000 hingga Rp282.5000.
Dari semua perbandingan tarif tersebut, tampaknya travel menjadi yang paling murah.
(uka)