3 Manfaat Ekonomi Digital bagi Perusahaan, Sektor yang Jadi Fokus Ganjar Pranowo ke Depannya

JAKARTA - Calon presiden Ganjar Pranowo yang diusung oleh Partai Perindo dkk., telah menyampaikan visinya dengan jelas mengenai pentingnya sektor ekonomi digital di Indonesia. Visi itu diungkapkan Ganjar dalam diskusi yang diadakan oleh CSIS pada Selasa, 7 November 2023, di Jakarta.



Dalam kesempatan itu Ganjar mengutarakan pandangannya tentang potensi besar ekonomi digital dan ingin mengembangkan sektor ini dalam visi misi kepresidenannya.

Ganjar menekankan bahwa, bila terpilih, akan memprioritaskan ekonomi digital sebagai salah satu fokus utama pembangunan Indonesia. Menurutnya, nilai ekonomi digital di Indonesia telah mencapai angka mencengangkan, yakni Rp4.531 triliun, dan peluang ini harus digali lebih dalam.

Lantas apa saja manfaat dari sektor tersebut? Berikut ini adalah beberapa ulasannya.

3 Manfaat Ekonomi Digital

1. Efisiensi Operasional
Dengan adanya ekonomi digital, perusahaan tentu dapat memanfaatkan sistem terintegrasi dan otomatisasi untuk mengoptimalkan proses kerja mereka.

Pendekatan ini memungkinkan perusahaan untuk mengalokasikan sumber dayanya dengan lebih efektif dan memfokuskan energi pada inovasi dan strategi bisnis yang akan meningkatkan daya saing mereka di pasar.

Calon presiden Ganjar Pranowo pun dalam beberapa kesempatan pernah mengutarakan keinginannya untuk mengembangkan sistem Gaspol yang akan memonitor kinerja para pejabat termasuk anggaran sehingga menunjukan bahwa pemanfaatan sektor tersebut juga bisa dilakukan di lingkungan birokrasi.

2. Akses Global yang Lebih Luas
Sektor ekonomi digital yang menjadi fokus Mantan Gubernur Jawa Tengah ini, memberikan kesempatan bagi perusahaan, terutama usaha kecil dan menengah, untuk menjangkau pasar internasional tanpa perlu hadir secara fisik.

Langkah itu membantu mengurangi batasan dalam perdagangan lintas negara dan memperluas jangkauan pasar.

Dengan memanfaatkan teknologi digital, perusahaan kecil dan menengah dapat mengatasi hambatan geografis dan logistik yang tradisional, memungkinkan mereka untuk menjangkau pasar internasional dengan lebih mudah.

Hal ini membuka peluang bagi perusahaan-perusahaan tersebut untuk berpartisipasi dalam perdagangan global, meningkatkan ekspor, dan membawa produk serta layanan Indonesia ke panggung dunia. Ini tidak hanya memperkuat posisi Indonesia dalam ekonomi global tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Tidak heran calon presiden yang diusung oleh Partai Perindo itu akan fokus ke dalam sektor ekonomi digital karena ia percaya bahwa dengan pemanfaatan ekonomi digital yang tepat, perusahaan Indonesia dapat lebih mudah bersaing di pasar internasional, mengurangi hambatan perdagangan, dan mengeksplorasi peluang ekspansi baru.

3. Inovasi Produk dan Layanan

Adopsi teknologi digital oleh perusahaan memungkinkan mereka untuk lebih responsif terhadap kebutuhan dan preferensi konsumen yang terus berubah. Ini berarti perusahaan dapat mengembangkan dan menyesuaikan produk serta layanan mereka dengan cepat untuk memenuhi permintaan pasar yang dinamis.

Calon presiden Ganjar Pranowo tentu melihat ini sebagai aspek kritis untuk menjaga relevansi perusahaan Indonesia dalam pasar yang kompetitif.

Inovasi yang didorong oleh teknologi digital tidak hanya meningkatkan kepuasan pelanggan tetapi juga membuka pintu bagi perusahaan untuk menjelajahi ide-ide baru, memasuki pasar baru, dan terus tumbuh dalam ekosistem bisnis yang cepat berubah.

Hal itu sejalan dengan visi-misinya yang tertuang dalam dokumen visi-misi Ganjar-Mahfud Sub-Bab 5.2.4. yang berjudul “Kemandiriain Industri Digital.”

“Meningkatkan porsi industri digital domestik dalam proses digitalisasi, termasuk penciptaan aplikasi nasional. Meningkatkan peran pelaku usaha dan produk domestik dalam aktivitas ekonomi digital termasuk e-commerce untuk mendukung perkembangan UMKM lokal,” dikutip dari dokumen visi-misi Ganjar-Mahfud Sabtu, (11/11/2023).



Itu dia 3 manfaat ekononomi digital yang menjadi fokus perhatian Calon Presiden Ganjar Pranowo.