IHSG Sesi I Berbalik Memerah ke 7.277, Transaksi Siang Sentuh Rp3,67 Triliun
loading...
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG sesi I ditutup terkoreksi pada perdagangan Jumat (29/12/2023), usai Indeks saham kehilangan 0,36% atau 26,40 poin. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG sesi I ditutup terkoreksi pada perdagangan Jumat (29/12/2023). Indeks saham ditutup turun 0,36% atau 26,40 poin ke level 7.277.
Siang ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 7,16 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp3,67 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 498.114 kali. Adapun sebanyak 288 saham harganya terkoreksi, 205 saham harganya naik dan 249 saham lainnya stagnan.
Mayoritas sektor ditutup di zona merah, dengan sektor energi dan bahan baku kompak terkoreksi 0,95%, sektor transportasi turun 0,76%, sektor properti turun 0,56%, sektor infrastruktur turun 0,39%, sektor non siklikal turun 0,29%, sektor industri turun 0,26%, sektor keuangan turun 0,24% dan sektor kesehatan turun 0,15%. Sementara, sektor siklikal mengalami penguatan sebesar 0,32% dan sektor teknologi naik 0,14%.
Di sisi lain, indeks LQ45 turun 0,51% ke level 972, indeks IDX30 turun 0,35% ke level 494, indeks MNC36 turun 0,28% ke level 364, serta indeks JII turun 0,79% ke level 538.
Adapun ada tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT Bekasi Asri Pemula Tbk (BAPA) naik 34,00% ke Rp67, PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN) naik 23,13% ke Rp181 dan PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX) naik 21,43% ke Rp54.
Sedangkan tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) turun 12,73% ke Rp85, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) turun 6,98% ke Rp2.400, dan PT Hetzer Medical Indonesia Tbk (MEDS) turun 6,85% ke Rp68.
Lalu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini antara lain, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).
Siang ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 7,16 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp3,67 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 498.114 kali. Adapun sebanyak 288 saham harganya terkoreksi, 205 saham harganya naik dan 249 saham lainnya stagnan.
Mayoritas sektor ditutup di zona merah, dengan sektor energi dan bahan baku kompak terkoreksi 0,95%, sektor transportasi turun 0,76%, sektor properti turun 0,56%, sektor infrastruktur turun 0,39%, sektor non siklikal turun 0,29%, sektor industri turun 0,26%, sektor keuangan turun 0,24% dan sektor kesehatan turun 0,15%. Sementara, sektor siklikal mengalami penguatan sebesar 0,32% dan sektor teknologi naik 0,14%.
Di sisi lain, indeks LQ45 turun 0,51% ke level 972, indeks IDX30 turun 0,35% ke level 494, indeks MNC36 turun 0,28% ke level 364, serta indeks JII turun 0,79% ke level 538.
Adapun ada tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT Bekasi Asri Pemula Tbk (BAPA) naik 34,00% ke Rp67, PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN) naik 23,13% ke Rp181 dan PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX) naik 21,43% ke Rp54.
Sedangkan tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) turun 12,73% ke Rp85, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) turun 6,98% ke Rp2.400, dan PT Hetzer Medical Indonesia Tbk (MEDS) turun 6,85% ke Rp68.
Lalu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini antara lain, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).
(akr)
Explore More