Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Mayoritas Sektor Terkoreksi, IHSG Sesi I Turun 0,33%
loading...
IHSG pada akhir perdagangan sesi pertama hari ini turun 0,33% atau 24,30 poin ke 7.326. Foto/Ilustrasi
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama Senin (8/1/2024) ditutup terkoreksi. IHSG di penutupan sesi pertama turun 0,33% atau 24,30 poin ke 7.326.
Tercatat, hingga siang ini volume saham yang diperdagangkan sebanyak 10,92 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp5,51 triliun dengan 894.135 kali transaksi. Sebanyak 311 saham terkoreksi, 203 saham menguat dan 238 saham lainnya stagnan.
Mayoritas sektor mengalami koreksi dengan sektor bahan baku melemah 1,37%, sektor infrastruktur turun 0,50%, sektor non siklikal turun 0,40%, sektor transportasi turun 0,31%, sektor teknologi turun 0,27%, sektor siklikal turun 0,25%, sektor industri turun 0,16% dan sektor energi yang juga mengalami koreksi.
Sementara sektor yang positif adalah sektor properti yang naik 0,45%, sektor kesehatan yang naik 0,36% dan sektor keuangan yang naik 0,07%.
Di sesi pertama ini, indeks LQ45 tercatat turun 0,38% ke level 982, indeks IDX30 turun 0,14% ke level 501, indeks MNC36 turun 0,05% ke level 369, dan indeks JII turun 0,73% ke level 537.
Adapun tiga saham yang menempati posisi top gainers adalah PT Pollux Properties Indonesia Tbk (POLL) yang naik 24,49% ke Rp183, PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) yang naik 14,94% ke Rp100 dan PT Pulau Subur Tbk (PTPS) yang menguat 11,92% ke Rp216.
Sedangkan tiga saham yang menempati posisi top losers adalah PT Asri Karya Lestari Tbk (ASLI) yang turun 30,34% ke Rp62, PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) yang turun 7,80% ke Rp650, dan PT Koka Indonesia Tbk (KOKA) yang terkoreksi 7,46% ke Rp62.
Untuk tiga saham yang paling aktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini adalah PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).
Tercatat, hingga siang ini volume saham yang diperdagangkan sebanyak 10,92 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp5,51 triliun dengan 894.135 kali transaksi. Sebanyak 311 saham terkoreksi, 203 saham menguat dan 238 saham lainnya stagnan.
Mayoritas sektor mengalami koreksi dengan sektor bahan baku melemah 1,37%, sektor infrastruktur turun 0,50%, sektor non siklikal turun 0,40%, sektor transportasi turun 0,31%, sektor teknologi turun 0,27%, sektor siklikal turun 0,25%, sektor industri turun 0,16% dan sektor energi yang juga mengalami koreksi.
Sementara sektor yang positif adalah sektor properti yang naik 0,45%, sektor kesehatan yang naik 0,36% dan sektor keuangan yang naik 0,07%.
Di sesi pertama ini, indeks LQ45 tercatat turun 0,38% ke level 982, indeks IDX30 turun 0,14% ke level 501, indeks MNC36 turun 0,05% ke level 369, dan indeks JII turun 0,73% ke level 537.
Adapun tiga saham yang menempati posisi top gainers adalah PT Pollux Properties Indonesia Tbk (POLL) yang naik 24,49% ke Rp183, PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) yang naik 14,94% ke Rp100 dan PT Pulau Subur Tbk (PTPS) yang menguat 11,92% ke Rp216.
Sedangkan tiga saham yang menempati posisi top losers adalah PT Asri Karya Lestari Tbk (ASLI) yang turun 30,34% ke Rp62, PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) yang turun 7,80% ke Rp650, dan PT Koka Indonesia Tbk (KOKA) yang terkoreksi 7,46% ke Rp62.
Untuk tiga saham yang paling aktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini adalah PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).
(fjo)
Explore More