Indonesia dan Timor-Leste Sepakati 4 Kerja Sama, Erick Thohir Singgung Iklim Investasi

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri Republik Demokratik Timor Leste , Xanana Gusmao menunjukan persahabatan yang makin erat antara Indonesia dan Timor Leste.

“Ini menunjukan persahabatan yang makin erat antara kedua negara,” papar Erick Thohur melalui akun Instagramnya, dikutip Sabtu (27/1/2024).



Diterangkan juga oleh Erick bahwa, kedatangan Xanana Gusmao merupakan kunjungan resmi pertama setelah dilantik sebagai Perdana Menteri Timor Leste pada Juli 2023 lalu.

“Ini adalah kunjungan resmi pertama Perdana Menteri Perdana Menteri Republik Demokratik Timor Leste , Bapak Xanana Gusmao, sejak dilantik pada Juli lalu,” ungkapnya.



Dalam pertemuan tersebut, kedua Kepala Negara menyepakati sejumlah kerja sama ekonomi dan investasi. Erick menyebut kolaborasi itu merupakan komitmen kedua negara menciptakan iklim investasi yang lebih baik.

“Dalam pertemuan ini tercapai sejumlah kesepakatan antara lain kerja sama ekonomi dalam bentuk komitmen menciptakan iklim investasi yang lebih baik melalui perjanjian perlindungan investasi,” ucap Erick.

“Bapak Presiden Juga mengapresiasi kepercayaan Timor Leste kepada BUMN dalam berbagai proyek seperti pembangunan jalan di Oecusse, serta perluasan bandara Internasional di Dili,” lanjut dia.

Berikut empat kesepakatan Jokowi dan Xanana Gusmao dalam pertemuan kenegaraan tersebut:

Pertama, kedua pemimpin sepakat mendorong penyelesaian perundingan perbatasan kedua negara. “Saya juga menyambut baik reaktivasi joint border committee untuk pengelolaan perbatasan termasuk reaktivasi pos lintas batas,” ujar Presiden Jokowi

Kedua, Indonesia dan Timor Leste sepakat meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi. Presiden Jokowi pun menyambut baik komitmen Pemerintah Timor Leste untuk menciptakan iklim investasi yang lebih baik melalui perjanjian perlindungan investasi.

Ketiga, Indonesia dan Timor Leste juga bersepakat untuk mendorong kerja sama untuk meningkatkan infrastruktur telekomunikasi di kedua negara. Sedangkan terkait kerja sama di kawasan, Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung keanggotaan penuh Timor Leste di ASEAN.

“Kami juga tadi membahas isu Myanmar, di mana kedua negara sepakat untuk mendukung Keketuaan Laos di ASEAN tahun ini dalam mendorong implementasi 5PC (Five-Point Consensus),” kata Presiden.