Jamkrindo Perkuat Digitalisasi Proses Penjaminan dan Klaim
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Jaminan Kredit Indonesia ( Jamkrindo ) berkomitmen untuk menghadirkan pelayanan prima bagi seluruh mitra kerja perusahaan. Wujud komitmen tersebut dibuktikan dengan inovasi berkelanjutan untuk mendukung kemudahan pelaku UMKM dan juga mitra lembaga keuangan dalam memperoleh fasilitas penjaminan.
Sebagai bagian dari inovasi berkelanjutan perusahaan, Jamkrindo meresmikan Jamkrindo Digital Environment atau J@DE yang merupakan sebuah platform pemasaran digital perusahaan yang berfungsi memudahkan mendapatkan informasi seputar layanan penjaminan dan alat komunikasi digital yang efektif untuk menunjang kebutuhan calon konsumen maupun konsumen perusahaan.
Tidak hanya itu, untuk meningkatkan pelayanan proses klaim, Jamkrindo juga menghadirkan platform digital klaim yang membuat proses klaim lebih efisien, sistematis dan ramah lingkungan atau paperless. Dalam jangka waktu tiga bulan Jamkrindo menargetkan 5.400 jumlah unduhan.
Baca Juga: Sprint Asia Luncurkan Tools Pengolahan Big Data Berbasis CDP
Direktur Utama Jamkrindo Akhmad Purwakajaya mengungkapkan, sebagai perusahaan penjaminan terbesar di Indonesia, Jamkrindo akan terus melakukan transformasi fundamental sehingga dapat menghadirkan layanan penjaminan inovatif, kompetitif dengan pelayanan profesional, efektif serta efisien secara berkelanjutan.
"Seiring bertumbuhnya ekonomi digital dan implementasi industri 4.0, Jamkrindo telah menghadirkan sejumlah transformasi dalam bisnisnya melalui teknologi informasi yang tepat guna, sehingga berbagai kerja sama dengan para mitra UMKM dan perbankan atau lembaga keuangan lainnya dapat dilakukan secara online, baik host to host, menggunakan web service, maupun aplikasi," kata Akhmad, Rabu (31/1/2024).
Akhmad Purwakajaya menambahkan, dalam digitalisasi penjaminan misalnya, Jamkrindo telah memiliki aplikasi Jamkrindo Online Suretyship (JOS). Melalui JOS, principal yang membutuhkan penjaminan proyek tidak harus datang langsung ke kantor Jamkrindo.
Jamkrindo juga memiliki marketplace guarantee platform digital yang dibuat sebagai layanan akses modal usaha UMKM dan kebutuhan untuk mengikuti pelatihan.
"Semangat transformasi menjadi landasan Jamkrindo dalam bergerak menjadi penyedia jasa penjaminan kredit terdepan dan tepercaya. Kami akan terus melakukan transformasi fundamental agar dapat menghadirkan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan para mitra sekaligus menjawab peluang serta tantangan yang berkembang di bisnis penjaminan," ujar Akhmad.
Di tengah segala kemajuan digital dan sistem teknologi, Jamkrindo menyadari aspek physical evidence berupa jaringan fisik kantor wilayah dan cabang yang representatif juga merupakan salah satu aspek penting mendukung pelayanan yang prima. Untuk memperkuat pelayanannya Jamkrindo meresmikan kantor cabang baru di Bengkulu, Ternate, Purwokerto dan Banjarmasin.
"Gedung kantor bukan hanya sebagai struktur fisik, tetapi merupakan simbol pertumbuhan dan keberlanjutan. Dengan fasilitas yang lebih modern dan nyaman, kami berharap dapat memberikan pelayanan prima bagi segenap mitra dan juga menghadirkan lingkungan kerja yang mendukung produktivitas dan inovasi," jelas Akhmad.
Lihat Juga: Program Pemberdayaan BRI Klasterku Hidupku Antar Petani Ini Sukses Kembangkan Budidaya Alpukat
Sebagai bagian dari inovasi berkelanjutan perusahaan, Jamkrindo meresmikan Jamkrindo Digital Environment atau J@DE yang merupakan sebuah platform pemasaran digital perusahaan yang berfungsi memudahkan mendapatkan informasi seputar layanan penjaminan dan alat komunikasi digital yang efektif untuk menunjang kebutuhan calon konsumen maupun konsumen perusahaan.
Tidak hanya itu, untuk meningkatkan pelayanan proses klaim, Jamkrindo juga menghadirkan platform digital klaim yang membuat proses klaim lebih efisien, sistematis dan ramah lingkungan atau paperless. Dalam jangka waktu tiga bulan Jamkrindo menargetkan 5.400 jumlah unduhan.
Baca Juga: Sprint Asia Luncurkan Tools Pengolahan Big Data Berbasis CDP
Direktur Utama Jamkrindo Akhmad Purwakajaya mengungkapkan, sebagai perusahaan penjaminan terbesar di Indonesia, Jamkrindo akan terus melakukan transformasi fundamental sehingga dapat menghadirkan layanan penjaminan inovatif, kompetitif dengan pelayanan profesional, efektif serta efisien secara berkelanjutan.
"Seiring bertumbuhnya ekonomi digital dan implementasi industri 4.0, Jamkrindo telah menghadirkan sejumlah transformasi dalam bisnisnya melalui teknologi informasi yang tepat guna, sehingga berbagai kerja sama dengan para mitra UMKM dan perbankan atau lembaga keuangan lainnya dapat dilakukan secara online, baik host to host, menggunakan web service, maupun aplikasi," kata Akhmad, Rabu (31/1/2024).
Akhmad Purwakajaya menambahkan, dalam digitalisasi penjaminan misalnya, Jamkrindo telah memiliki aplikasi Jamkrindo Online Suretyship (JOS). Melalui JOS, principal yang membutuhkan penjaminan proyek tidak harus datang langsung ke kantor Jamkrindo.
Jamkrindo juga memiliki marketplace guarantee platform digital yang dibuat sebagai layanan akses modal usaha UMKM dan kebutuhan untuk mengikuti pelatihan.
"Semangat transformasi menjadi landasan Jamkrindo dalam bergerak menjadi penyedia jasa penjaminan kredit terdepan dan tepercaya. Kami akan terus melakukan transformasi fundamental agar dapat menghadirkan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan para mitra sekaligus menjawab peluang serta tantangan yang berkembang di bisnis penjaminan," ujar Akhmad.
Di tengah segala kemajuan digital dan sistem teknologi, Jamkrindo menyadari aspek physical evidence berupa jaringan fisik kantor wilayah dan cabang yang representatif juga merupakan salah satu aspek penting mendukung pelayanan yang prima. Untuk memperkuat pelayanannya Jamkrindo meresmikan kantor cabang baru di Bengkulu, Ternate, Purwokerto dan Banjarmasin.
"Gedung kantor bukan hanya sebagai struktur fisik, tetapi merupakan simbol pertumbuhan dan keberlanjutan. Dengan fasilitas yang lebih modern dan nyaman, kami berharap dapat memberikan pelayanan prima bagi segenap mitra dan juga menghadirkan lingkungan kerja yang mendukung produktivitas dan inovasi," jelas Akhmad.
Lihat Juga: Program Pemberdayaan BRI Klasterku Hidupku Antar Petani Ini Sukses Kembangkan Budidaya Alpukat
(nng)