Harga Minyak Turun Akibat Kekhawatiran Perlambatan Ekonomi

Senin, 20 Agustus 2018 - 12:04 WIB
Harga Minyak Turun Akibat Kekhawatiran Perlambatan Ekonomi
Harga Minyak Turun Akibat Kekhawatiran Perlambatan Ekonomi
A A A
SINGAPURA - Harga minyak mentah pada perdagangan Senin (20/8/2018) melemah karena kekhawatiran atas perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia membebani pasar. Melansir Reuters, harga minyak Brent International turun 24 sen atau 0,3% menjadi USD71,59 per barel pada pukul 04:13 GMT. Dan harga minyak berjangka AS, West Texas Intermediate (WTI) turun 24 sen alias 0,4% ke USD65,67 per barel.

Analis komoditas dari Reuters, Wang Tao mengatakan Brent dan WTI kemungkinan akan berada di bawah tekanan, dengan rentang masing-masing USD70,62 per barel dan USD64,83 per barel.

"Data industri yang mengecewakan dari China bersama dengan kekhawatiran atas ekonomi pasar negara berkembang yang berpusat di Turki telah membebani harga minyak," analisa Edward Bell dari Bank Emirates NBD.

Di Amerika Serikat, menurut perusahaan jasa energi Baker Hughes, perusahaan-perusahaan energi AS pada pekan lalu mempertahankan jumlah rig minyak tidak berubah pada angka 869. Di luar Amerika Serikat, para pedagang mengatakan sanksi AS terhadap Iran bisa segera berdampak pada harga.

Pemerintah AS telah memperkenalkan sanksi ekonomi terhadap Iran mulai Agustus ini dan akan menargetkan sanksi ekspor minyak Iran pada 4 November mendatang. Adapun Iran menurut survei Reuters, menghasilkan 3,65 juta barel minyak mentah per hari pada bulan Juli kemarin. Menjadikan Negeri Mullah tersebut sebagai produsen terbesar ketiga dalam Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC), di belakang Arab Saudi dan Irak.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4463 seconds (0.1#10.140)