Caplok Saham Vale 14%, MIND ID Pakai Duit Freeport
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo atau Tiko mengaku sumber dana yang diperoleh Mining Industry Indonesia (MIND ID) untuk mengakuisisi 14% saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) berasal dari anggaran PT Freeport Indonesia atau PTFI. Dana tersebut merupakan dividen PTFI yang dikontribusikan ke pemegang saham.
"Kita kan ada dividen dari Freeport. Iya, terutama dari Freeport paling besar," ujar Tiko saat ditemui di gedung BPKP, Jakarta Timur, Senin (4/3/2024).
Namun demikian, pihaknya belum merinci berapa nominal dividen yang dialokasikan sebagai dana Holding BUMN Pertambangan saat ambil alih saham Vale Indonesia. "Dividen interim dari dalam ya," paparnya.
Adapun, kesepakatan divestasi saham Vale Indonesia ke Holding BUMN Pertambangan atau MIND ID resmi ditandatangani pada Senin (26/2/2024). Kedua perusahaan menyepakati divestasi saham sebesar 14% dengan harga Rp3.050 per saham.
Kesepakatan penandatanganan divestasi disaksikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, dan Kartika Wirjoatmodjo. Sementara, proses penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso.
"Kita kan ada dividen dari Freeport. Iya, terutama dari Freeport paling besar," ujar Tiko saat ditemui di gedung BPKP, Jakarta Timur, Senin (4/3/2024).
Namun demikian, pihaknya belum merinci berapa nominal dividen yang dialokasikan sebagai dana Holding BUMN Pertambangan saat ambil alih saham Vale Indonesia. "Dividen interim dari dalam ya," paparnya.
Adapun, kesepakatan divestasi saham Vale Indonesia ke Holding BUMN Pertambangan atau MIND ID resmi ditandatangani pada Senin (26/2/2024). Kedua perusahaan menyepakati divestasi saham sebesar 14% dengan harga Rp3.050 per saham.
Kesepakatan penandatanganan divestasi disaksikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, dan Kartika Wirjoatmodjo. Sementara, proses penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso.
(nng)