Bank Saqu Gelar Solopreneur Academy, Peserta Dapat Mentoring dari Para CEO
loading...
A
A
A
Baca Juga: Kartu ATM Contactless, Ini Keuntungan dan Cara Pakainya
Dengan program ini peserta akan dipasangkan dengan mentor berpengalaman yang akan menawarkan bimbingan dan dukungan yang disesuaikan sepanjang program. Mentor yang berpartisipasi antara lain adalah Tubagus Syailendra (CEO startup peternakan ayam Chickin) Yukka Harlanda (CEO produsen sepatu Brodo), dan Linda Anggrea (CEO fesyen muslim Buttonscarves). Program selanjutnya adalah lokakarya pengembangan keterampilan dan peluang jaringan.
“Kami sangat bersemangat menyambut angkatan pertama yang luar biasa ke dalam Bank Saqu Solopreneur Academy dan berkolaborasi dengan Endeavor Indonesia untuk membangun generasi solopreneur Indonesia yang tangguh. Bersama-sama, kami yakin dapat mendorong perkembangan dan kesuksesan solopreneur Indonesia,” tutup Angela.
Sebagai informasi, nasabah Bank Saqu saat ini sudah lebih dari 43% berusia antara 20-30 tahun dengan demografi yang yang berdomisili di wilayah Jabodetabek, Bandung dan Surabaya. Bank Saqu menyasar generasi muda, terutama para solopreneur di Indonesia, mencakup pemilik usaha kecil, pekerja lepas, dan karyawan tetap dengan pekerjaan tambahan.
Lihat Juga: Ekstrem! Karyawan Bank Jepang Teken Kontrak Darah, Janji Bunuh Diri jika Terbukti Mencuri
Dengan program ini peserta akan dipasangkan dengan mentor berpengalaman yang akan menawarkan bimbingan dan dukungan yang disesuaikan sepanjang program. Mentor yang berpartisipasi antara lain adalah Tubagus Syailendra (CEO startup peternakan ayam Chickin) Yukka Harlanda (CEO produsen sepatu Brodo), dan Linda Anggrea (CEO fesyen muslim Buttonscarves). Program selanjutnya adalah lokakarya pengembangan keterampilan dan peluang jaringan.
“Kami sangat bersemangat menyambut angkatan pertama yang luar biasa ke dalam Bank Saqu Solopreneur Academy dan berkolaborasi dengan Endeavor Indonesia untuk membangun generasi solopreneur Indonesia yang tangguh. Bersama-sama, kami yakin dapat mendorong perkembangan dan kesuksesan solopreneur Indonesia,” tutup Angela.
Sebagai informasi, nasabah Bank Saqu saat ini sudah lebih dari 43% berusia antara 20-30 tahun dengan demografi yang yang berdomisili di wilayah Jabodetabek, Bandung dan Surabaya. Bank Saqu menyasar generasi muda, terutama para solopreneur di Indonesia, mencakup pemilik usaha kecil, pekerja lepas, dan karyawan tetap dengan pekerjaan tambahan.
Lihat Juga: Ekstrem! Karyawan Bank Jepang Teken Kontrak Darah, Janji Bunuh Diri jika Terbukti Mencuri
(nng)