Peluang Bi$Ni$ Terbuka Lebar di Media Sosial

MENCOBA berbisnis harus diiringi kreativitas, baik dalam membuat produk maupun promosinya.

Tahukah kalian apa bidang yang memiliki peluang besar untuk diminati banyak orang saat ini? Yang punya jam kerja sendiri, tidak butuh modal tinggi, tetapi untungnya besar? Bidang ini pun menjadi sorotan pemerintah pusat untuk meningkatkan perekonomian Indonesia, tidak mengherankan banyak yang membuka pelatihan, seminar, dan lokakarya, baik berbayar maupun gratisan, untuk mendalami bidang ini.

Tentu kalian sudah bisa menebak bidang yang dimaksud. Ya , bidang industri kreatif. Bidang ini memiliki cakupan yang sangat luas sehingga memiliki peluang besar. Peluang inilah yang dimanfaatkan para perempuan ini dalam membuka usaha di bidang mode.

Mereka yaitu pemilik jenama GnD Essentials, Annisa Adzkiya dan Aulia Nurul. Annisa lahir di Tangerang pada 29 Juni 1996, sedangkan Aulia di Bogor pada 5 Agustus 1996. Usaha mereka dimulai pertengahan 2017.

Mereka membuka usaha di dunia fashion hijab karena ini menjadi tren di kalangan anak muda. Mereka memasarkan produk hanya bermodalkan media sosial, yaitu lewat akun Instagram dan platform perdagangan elektronik (ecommerce).

Satu yang pasti mereka lakukan adalah membuat promo. "Promo sangat perlu dalam penjualan di media sosial, terutama endorsement . pemilihan endorse juga harus serius agar feedback yang dirasakan memuaskan," kata Annisa. Lalu, bagaimana cara promosi yang baik supaya dapat tanggapan yang baik? Nah , ini tips dan trik dari Annisa dan Aulia.

"Yang perlu dilakukan adalah mempersiapkan strategi pemasaran yang menarik, kreatif, inovatif, jujur, konsisten, dan satu kunci utama be difference , sedangkan hal yang sangat harus dihindari adalah inkonsistensi dan monoton," kata Aulia.

Begitulah kunci perjalanan bisnis mereka dengan memanfaatkan sosial media dan peluang yang ada. Dari omzet awal yang rendah, sekarang meningkat karena keuntungan yang mereka dapat. "Kalau berbicara soal omzet awal, kami membuka usaha sekitar Rp10 juta-Rp15 juta. Omzet saat ini di atas 30 juta," kata Annisa.

LAELATIN NAFI’AH
GEN SINDO-UIN Jakarta