IHSG Awal Pekan Ditutup Tergelincir 31,54 Poin, Bursa Asia Balik Menanjak

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan, Senin (12/8/2019) berakhir balik tertekan, setelah sempat menguat pada sesi pembukaan pagi tadi. Hingga akhir sesi, IHSG tergelincir 31,54 poin atau -0.50% ke posisi 6.250,60.

Sebelumnya pada awal perdagangan, bursa saham Tanah Air menanjak naik 20,040 poin yang setara 0,319% menjadi 6.302,17. Akhir pekan kemarin, IHSG bertengger pada posisi 6.282,13 untuk melonjak 1,14%.

Sektor saham dalam negeri hingga perdagangan sore kebanyakan berakhir tenggelam ke zona merah dipimpin pelemahan terdalam sektor properti yang menyusut -0.84% serta pertambangan jatuh -0.75%. Sementara infrastruktur sendirian mencetak kenaikan hingga 0.39%.

Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp7,33 triliun dengan 17,60 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp132,93 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp1,33 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp1,20 triliun. Tercatat sebesar 170 saham menguat, 266 melemah dan 162 stagnan.

Beberapa saham yang menguat di antaranya PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) naik Rp300 menjadi Rp5.675, PT Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL) bertambah Rp250 menjadi Rp2.250 dan PT Meta Epsi Tbk. (MTPS) melonjak Rp115 ke posisi Rp1.545.

Sementara beberapa saham dengan pelemahan yakni PT Astra Graphia Tbk. (ASGR) turun Rp80 ke level Rp1.135, PT Pelat Timah Nusantara Tbk. (NIKL) jatuh Rp50 menjadi Rp1.325 serta PT Astra International Tbk. (ASII) menyusut Rp25 menjadi Rp6.750.

Di sisi lain kebanyakan pasar utama wilayah Asia Pasifik ditutup lebih tinggi pada hari Senin, ketika kekhawatiran perang dagang masih menjadi perhatian utama investor. Menyusul pekan yang bergejolak untuk pasar saham global, kecemasan terhadap konflik dagang AS-China semakin melemahkan sentimen investor.

Pasar saham daratan China bangkit kembali dari kerugian minggu sebelumnya dan ditutup meningkat mengawali pekan ini dengan positif. Komposit Shanghai diperdagangkan naik 1,45% menjadi 2.814,99 sementara komposit Shenzhen bertambah 1,92% ke posisi 1.508,21.

Indeks Hang Seng di Hong Kong yang sempat menghijau harus berbalik tergelincir dengan kehilangan 114.58 poin atau -0.44% di level 25.824,72. Saham perusahaan penerbangan Hong Kong, Cathay Pacific anjlok lebih dari 4% setelah itu menangguhkan pilot karena keterlibatannya dalam protes anti-pemerintah yang sedang berlangsung.

Kerusuhan di Hong Kong berlanjut hingga memasuki pekan ke-10, saat polisi dan pengunjuk rasa bentrok pada hari Minggu, kemarin. Sedangkan pasar saham Asia kebanyakan masih mencetak kinerja apik, dengan indeks utama di Jepang, India dan Singapura ditutup karena libur nasional.

Bursa patokan Australia ASX 200 menelusuri kembali beberapa kerugian awal untuk naik sedikit lebih tinggi ke level 6.590,30. Terpantau saham Rio Tinto jatuh 2,75% dimana saham BHP juga turun 0,75% dan Fortescue ambruk 3,99%.

Pada tempat lain di Korea Selatan, Kospi cetak rebound untuk kembali menguat 0,23% hingga ditutup pada awal pekan menjadi 1.942,29. Secara keseluruhan, indeks MSCI untuk saham Asia-Pasifik di luar Jepang cenderung bergerak datar.