LRT Uji Coba Penambahan Perjalanan, Waktu Tunggu Cuma 5 Menit
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI melakukan uji coba perjalanan tambahan 14 LRT Jabodebek , Senin (5/8/2024). Uji coba berlaku selama hari kerja terutama di jam sibuk atau peak hours.
Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono mengatakan, dengan adanya penambahan pada uji coba ini, total perjalanan LRT Jabodebek menjadi 350 perjalanan. Sebelum penambahan, jumlah total perjalanan LRT Jabodebek adalah 336 perjalanan.
"Kami berusaha menyesuaikan layanan LRT Jabodebek dengan kebutuhan pengguna yang terus berkembang dan kami percaya langkah ini akan lebih meningkatkan kenyamanan dan efisiensi perjalanan pengguna," ujar Mahendro dalam keterangan resmi, Senin (5/8/2024).
Baca Juga: Progres Pembangunan Proyek LRT Velodrome-Manggarai Capai 23,156%
Adapun, jarak antar kereta (headway) juga menjadi lebih singkat, yakni 10 menit pada lintas Jatimulya - Dukuh Atas dan Harjamukti - Dukuh Atas. Serta 5 menit pada lintas Cawang - Dukuh Atas. Sebelumnya headway pada ketiga lintas tersebut saat peak hours mencapai 5,5 - 11 menit.
Mahendro menyampaikan, uji coba penambahan perjalanan ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat. Per Juli 2024 penumpang kereta naik 17 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
"Pada bulan Juli 2024, kami mencatat adanya kenaikan signifikan dalam jumlah pengguna sebesar 17 persen dibandingkan bulan Juni," jelasnya.
Baca Juga: Catat! Hanya LRT Jakarta yang Tarif Rp1 di HUT Jakarta
Secara spesifik, pada hari kerja rata-rata jumlah pengguna mencapai 75.694 orang, sementara pada akhir pekan mencapai 35.789 orang. Dengan uji coba ini, lanjut dia, dapat memberikan kemudahan bagi penumpang, khususnya pada jam-jam sibuk yang sering mengalami kepadatan.
"KAI terus berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memastikan perjalanan yang aman dan nyaman," kata Mahendro.
Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono mengatakan, dengan adanya penambahan pada uji coba ini, total perjalanan LRT Jabodebek menjadi 350 perjalanan. Sebelum penambahan, jumlah total perjalanan LRT Jabodebek adalah 336 perjalanan.
"Kami berusaha menyesuaikan layanan LRT Jabodebek dengan kebutuhan pengguna yang terus berkembang dan kami percaya langkah ini akan lebih meningkatkan kenyamanan dan efisiensi perjalanan pengguna," ujar Mahendro dalam keterangan resmi, Senin (5/8/2024).
Baca Juga: Progres Pembangunan Proyek LRT Velodrome-Manggarai Capai 23,156%
Adapun, jarak antar kereta (headway) juga menjadi lebih singkat, yakni 10 menit pada lintas Jatimulya - Dukuh Atas dan Harjamukti - Dukuh Atas. Serta 5 menit pada lintas Cawang - Dukuh Atas. Sebelumnya headway pada ketiga lintas tersebut saat peak hours mencapai 5,5 - 11 menit.
Mahendro menyampaikan, uji coba penambahan perjalanan ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat. Per Juli 2024 penumpang kereta naik 17 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
"Pada bulan Juli 2024, kami mencatat adanya kenaikan signifikan dalam jumlah pengguna sebesar 17 persen dibandingkan bulan Juni," jelasnya.
Baca Juga: Catat! Hanya LRT Jakarta yang Tarif Rp1 di HUT Jakarta
Secara spesifik, pada hari kerja rata-rata jumlah pengguna mencapai 75.694 orang, sementara pada akhir pekan mencapai 35.789 orang. Dengan uji coba ini, lanjut dia, dapat memberikan kemudahan bagi penumpang, khususnya pada jam-jam sibuk yang sering mengalami kepadatan.
"KAI terus berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memastikan perjalanan yang aman dan nyaman," kata Mahendro.
(nng)