Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
IHSG Berakhir Jatuh 41,09 Poin Saat Bursa Asia Memerah
IHSG Berakhir Jatuh 41,09 Poin Saat Bursa Asia Memerah
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan awal pekan, Senin (26/8/2019) ditutup merosot untuk melengkapi tren negatif sepanjang hari ini. Hingga akhir sesi, IHSG berakhir jatuh -41.09 poin atau -0.66% ke level 6.214,51 saat bursa Asia memerah.
Sebelumnya pada perdagangan sesi I, bursa saham Tanah Air juga lebih rendah menjadi 6.193,89 dengan penurunan sebesar -61,71 poin atau 0,99%. Tadi pagi juga serupa, dimana IHSG dibuka menyusut 68,740 poin atau setara 1,099% menjadi 6.186,86 dibandingkan kemarin, yang bertengger di level 6.255,60.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp8,92 triliun dengan 17,04 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp904,48 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp3,94 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp3,04 triliun. Tercatat sebesar 162 saham menguat, 276 melemah dan 145 stagnan.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk. (ABDA) naik Rp250 menjadi Rp7.000, PT Map Aktif Adiperkasa Tbk. (MAPA) bertambah Rp250 menjadi Rp5.700 dan PT Tembaga Mulia Semanan Tbk. (TBMS) melonjak Rp175 ke posisi Rp950.
Sementara, beberapa saham yang melemah yakni PT Meta Epsi Tbk. (MTPS) turun Rp55 menjadi Rp1.600, PT Panin Sekuritas Tbk. (PANS) jatuh Rp55 menjadi Rp1.560 serta PT Prodia Widyahusada Tbk. (PRDA) menyusut Rp50 menjadi Rp4.250.
Seperti dilansir CNBC, saham-saham di Asia berjatuhan pada perdagangan, Senin menyusul meningkatnya perang dagang AS-China akhir pekan lalu. Indeks Hang Seng, Hong Kong memimpin kerugian di wilayah tersebut karena turun lebih dari 2% pada jam terakhir perdagangan, menyusul akhir pekan yang masih diwarnai protes keras.
Saham China Daratan juga mengalami tekanan saat Komposit Shanghai turun 1,17% menjadi 2.863,57 dan Komposit Shenzhen jatuh 0,768% ke posisi 1.566,57. Pada tempat lain, indeks Nikkei 225 di Jepang turun 2,17% hingga ditutup pada level 20.261,04 sedangkan indeks Topix turun 1,61% untuk mengakhiri perdagangan di 1,478.03.
Tren kerugian juga terlihat di Korea Selatan, saat indeks Kospi ambruk hingga 1,64% menjadi 1.916,31. Ditambah ASX 200 Australia menyelesaikan sesi awal pekan dengan 1,27% lebih rendah pada level 6.440,10. Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang jatuh 1,56%.
Sebelumnya pada perdagangan sesi I, bursa saham Tanah Air juga lebih rendah menjadi 6.193,89 dengan penurunan sebesar -61,71 poin atau 0,99%. Tadi pagi juga serupa, dimana IHSG dibuka menyusut 68,740 poin atau setara 1,099% menjadi 6.186,86 dibandingkan kemarin, yang bertengger di level 6.255,60.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp8,92 triliun dengan 17,04 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp904,48 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp3,94 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp3,04 triliun. Tercatat sebesar 162 saham menguat, 276 melemah dan 145 stagnan.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk. (ABDA) naik Rp250 menjadi Rp7.000, PT Map Aktif Adiperkasa Tbk. (MAPA) bertambah Rp250 menjadi Rp5.700 dan PT Tembaga Mulia Semanan Tbk. (TBMS) melonjak Rp175 ke posisi Rp950.
Sementara, beberapa saham yang melemah yakni PT Meta Epsi Tbk. (MTPS) turun Rp55 menjadi Rp1.600, PT Panin Sekuritas Tbk. (PANS) jatuh Rp55 menjadi Rp1.560 serta PT Prodia Widyahusada Tbk. (PRDA) menyusut Rp50 menjadi Rp4.250.
Seperti dilansir CNBC, saham-saham di Asia berjatuhan pada perdagangan, Senin menyusul meningkatnya perang dagang AS-China akhir pekan lalu. Indeks Hang Seng, Hong Kong memimpin kerugian di wilayah tersebut karena turun lebih dari 2% pada jam terakhir perdagangan, menyusul akhir pekan yang masih diwarnai protes keras.
Saham China Daratan juga mengalami tekanan saat Komposit Shanghai turun 1,17% menjadi 2.863,57 dan Komposit Shenzhen jatuh 0,768% ke posisi 1.566,57. Pada tempat lain, indeks Nikkei 225 di Jepang turun 2,17% hingga ditutup pada level 20.261,04 sedangkan indeks Topix turun 1,61% untuk mengakhiri perdagangan di 1,478.03.
Tren kerugian juga terlihat di Korea Selatan, saat indeks Kospi ambruk hingga 1,64% menjadi 1.916,31. Ditambah ASX 200 Australia menyelesaikan sesi awal pekan dengan 1,27% lebih rendah pada level 6.440,10. Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang jatuh 1,56%.
(akr)
Explore More