Aset Rp114,40 Triliun, Mandiri Syariah Jadi Bank Islami Terbesar

Selasa, 25 Agustus 2020 - 15:58 WIB
loading...
Aset Rp114,40 Triliun,...
Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Bank Mandiri Syariah sampai akhir Juni 2020 berhasil mencatatkan pembiayaan sebesar Rp75,61 triliun, tumbuh 5,8% dari Juni 2019 yang sebesar Rp71,47 triliun.

“Kami sadar kualitas pembiayaan menjadi challenge dalam masa pandemi ini. Untuk itu kami mempertebal cadangan kami sebagai antisipasi risiko," kata Ade Cahyo Nugroho, Direktur Finance, Strategy dan Treasury Mandiri Syariah saat konferensi pers virtual di Jakarta, Selasa (25/8/2020). ( Baca juga:Awas! Tipu-tipu Bisnis Panel Surya, Jual Barang Bobrok Bahayakan Penghuni Rumah )

Sementara, laba bersih yang diraih Mandiri Syariah sebesar Rp719 miliar per Juni 2020, naik signifikan 30,53% dibanding periode yang sama tahun lalu. Kenaikan laba ditopang pendapatan margin dan FBI yang antara lain disumbang dari layanan digital.

Menurut Cahyo, laba yang berhasil dibukukan Mandiri Syariah juga ditopang oleh keberhasilan dalam menghimpun dana pihak ketiga (DPK) yang mendorong peningkatkan aset dan komposisi low cost fund. Juga keberhasilan dalam menurunkan angka non-performing financing (NPF) dan penyaluran pembiayaan secara selektif dan berkualitas.

Hingga akhir Juni 2020, Mandiri Syariah telah mencatat dana pihak ketiga (DPK) di angka Rp101,78 triliun, mengalami pertumbuhan 16,52% dari Rp87,36 triliun per Juni 2019. Dari total dana tersebut, porsi low cost fund mencapai hingga 57,93% yang dikontribusi oleh pertumbuhan tabungan sebesar 72,11% dari total low cost fund. ( Baca juga:Amien Rais Disebut Segera Launching Partai Baru, Ini Respons Sekjen PAN )

Pertumbuhan DPK tersebut juga mendorong aset Mandiri Syariah per akhir Juni 2020 mencapai Rp114,40 triliun atau naik 13,26% dari Juni 2019 yang sebesar Rp101,01 triliun. Pencapaian ini memperkuat posisi Mandiri Syariah sebagai bank syariah terbesar di Indonesia.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Bank Jatim Catatkan...
Bank Jatim Catatkan Laba Bersih Terbesar di Antara BPD
Top! RCTI+ dan Vision+...
Top! RCTI+ dan Vision+ dari MNC Digital MSIN Jadi Platform OTT Nomor Satu dan Terbesar di RI
Catat Kinerja OTT yang...
Catat Kinerja OTT yang Luar Biasa, Laba Bersih MSIN Melesat Jadi Rp399 Miliar
MSIG Life Tuntaskan...
MSIG Life Tuntaskan Pembayaran Klaim dan Manfaat Rp752 Miliar di 2024
LPKR Bukukan Peningkatan...
LPKR Bukukan Peningkatan Prapenjualan dari Tahun ke Tahun, Ini Penopangnya
RAJA Kantongi Pendapatan...
RAJA Kantongi Pendapatan Rp4,14 Triliun di 2024, Catat Kinerja Terbaik dalam 5 Tahun
Brantas Abipraya Kantongi...
Brantas Abipraya Kantongi Pendapatan Rp13,37 Triliun di 2024
Tumbuh 44,10%, Taspen...
Tumbuh 44,10%, Taspen Life Bukukan Laba Rp130,03 Miliar di 2024
Tumbuh 17,63%, IIF Bukukan...
Tumbuh 17,63%, IIF Bukukan Laba Bersih Rp122,51 Miliar di 2024
Rekomendasi
Kapolri Perintahkan...
Kapolri Perintahkan Bareskrim Usut Tuntas Teror Kepala Babi dan Bangkai Tikus di Kantor Tempo
Chef Arnold Diduga Sindir...
Chef Arnold Diduga Sindir Willie Salim Masak Besar Daging 200 Kg, Sebut hanya Bobon Santoso yang Bisa
Usai Paket Kepala Babi,...
Usai Paket Kepala Babi, Tempo Dikirimi 6 Tikus Dipenggal, Ulah Siapa?
Berita Terkini
Kuasa Hukum Berikan...
Kuasa Hukum Berikan Klarifikasi Laporan J Trust Bank terhadap Crowde
30 menit yang lalu
Potret Pesona Pantura...
Potret Pesona Pantura dan Pansela, Jalur Non Tol yang Ingin Dihidupkan Kembali
39 menit yang lalu
Pertamina Patra Niaga...
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Salurkan Bantuan Korban Banjir di Bandung
56 menit yang lalu
Danone dan PBNU Kolaborasi...
Danone dan PBNU Kolaborasi Dorong Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif
1 jam yang lalu
Fundamental Kuat, Pefindo...
Fundamental Kuat, Pefindo Pertahankan Peringkat Obligasi Lautan Luas
1 jam yang lalu
Rem Utang Jerman Blong,...
Rem Utang Jerman Blong, Ekonomi Zona Euro dalam Bahaya
1 jam yang lalu
Infografis
Untuk Membangun Kembali...
Untuk Membangun Kembali Kota Gaza, Palestina Butuh Rp868 Triliun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved