Sri Mulyani Berharap Bisa Selfie dengan Robot Pintar Sophia

Selasa, 17 September 2019 - 23:49 WIB
Sri Mulyani Berharap Bisa Selfie dengan Robot Pintar Sophia
Sri Mulyani Berharap Bisa Selfie dengan Robot Pintar Sophia
A A A
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengaku penasaran mengenai Robot Sophia yang saat ini menjadi perbincangan jagat teknologi. Hari ini, Sophia sempat dihadirkan dalam forum dialog internasional yang digelar CSIS di Hotel Borobudur, Jakarta.

Dalam sambutannya pada acara tersebut, Sri Mulyani menyebut kehadiran Sophia menjadi magnet tersendiri yang membuat banyak orang penasaran.

"Saya rasa banyak dari Anda yang datang ke sini karena ingin melihat Sophia. Robot Sophia sangat dinantikan di sini. Saya menyesal tidak melihatnya," ujarnya di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (17/9/2019).

Seperti diketahui, Robot Sophia yang berbentuk manusia dan berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI) tampil perdana tahun 2016. Robot karya Hanson Robotics asal Hong Kong ini mampu berekspresi, berkomunikasi, bahkan bergurau seputar tema tertentu layaknya manusia.

Sri Mulyani mengungkapkan, robot Sophia sudah banyak digandrungi masyarakat milenial. Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini pun berharap bisa berfoto bareng dengan robot yang disebut-sebut paling cerdas di dunia itu.

"Saya yakin banyak dari Anda sudah mengambil kesempatan selfie (swafoto) bersamanya. Saya berharap bahwa saya masih memiliki kesempatan untuk berfoto selfie dengan Sophia," tukasnya.

Dia menambahkan, robot Sophia merupakan bentuk kemajauan teknologi yang saat ini sudah berkembang pesat di belahan dunia. Dia menegaskan, teknologi berperan penting dalam meningkatkan ekonomi suatu negara. "Teknologi dapat mengubah ekonomi dan produktivitas," ujarnya.

Menurut Sri Mulyani, Indonesia harus memetik manfaat dari pesatnya perkembangan teknologi. Hal ini menjadi tantangan yang harus disikapi bersama, yakni bagaimana memanfaatkan teknologi untuk mendongkrak ekonomi Indonesia. Dia pun mencontohkan saat ini untuk membuka suatu peluang bisnis bisa menggunakan teknologi yang berbiaya murah.
(ind)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2163 seconds (0.1#10.140)