Industri Alat Berat Diproyeksikan Tumbuh Positif

Rabu, 18 September 2019 - 23:51 WIB
Industri Alat Berat Diproyeksikan Tumbuh Positif
Industri Alat Berat Diproyeksikan Tumbuh Positif
A A A
JAKARTA - Industri alat berat yang merupakan salah satu industri penyokong pertambangan diperkirakan tumbuh positif hingga akhir tahun 2019. Produksi terbesar masih dari jenis alat berat hydraullic excavator. Sisanya, bulldozer, motor grader, wheel loader dan dump truck.

Permintaan industri alat berat di Indonesia semakin meningkat seiring dengan membaiknya harga komoditas, gencarnya pembangunan sektor konstruksi, dan naiknya aktivitas sektor pertambangan di dalam negeri.

"Kami optimistis pasar akan terus tumbuh positif," ujar Presiden Direktur PT Goal Win Machinery Indonesia Peter Wen Wei saat acara Mining Exhibition 2019 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (18/9/2019).

Pameran tersebut tak hanya diikuti oleh industri alat berat saja, namun juga industri pertambangan, migas dan pelumas dengan total jumlah peserta 1.400 perusahaan.

Menurut Peter, dengan masifnya pengembangan infrastruktur dan pulihnya harga komoditas, pihaknya semakin serius menggarap pasar Indonesia.

"Saat ini kami memamerkan 8 produk unggulannya. Ada 8 produk unggulan Goal Win diantaranya Genset, Air Compressor, Excavator 8, Excavator 21, Mobile Crane 25, Rotary Drilling Rig, Crawler Crane, dan Breaker," paparnya.

Dia mengungkapkan, pihaknya menggandeng Sunward yang merupakan merek alat berat ternama di Asia. "Sehingga kehadiran kami di Indonesia memenuhi ekosistem industri tambang dan infrastruktur," paparnya.

Chief Operating Officer (CEO) PT Goal Win Machinery Indonesia Yuliarno menambahkan, Goal Win menggabungkan desain produk dengan teknologi Cina dan mesin berteknologi Jepang.

"Yang unik di Pasar Indonesia adalah banyak konsumen kami yang masih menyukai sistem kemudi manual. Target penjualan tahun ini hingga November 2019 70 unit dan kami sudah berhasil raih setengah dari target penjualan tersebut," katanya. Goal Win, lanjut dia, saat ini sudah melakukan ekspansi ke Surabaya, Medan, Pekan Baru, Kendari.
(ind)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4529 seconds (0.1#10.140)