Strategi Pemasaran Industri Properti di Indonesia Masih Terbelakang

Kamis, 05 September 2024 - 21:23 WIB
loading...
Strategi Pemasaran Industri...
PT Sentul City, Tbk. bekerjasama dengan Bank INA untuk melakukan inovasi pemasaran properti dengan mengusung strategi modern. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Industri properti di Tanah Air masih menghadapi beragam tantangan. Salah satunya strategi pemasaran yang masih sangat tradisional bahkan terbelakang dibandingkan produk lain yang harganya jauh lebih murah.

Industri properti seperti primitif bila dibandingkan produk lifestyle yang pola-pola pemasarannya sangat up to date.



“Kita bisa lihat misalnya bisnis retail mal dengan showcase yang keren bahkan juga bisnis kuliner, begitu canggih pemasarannya. Sementara bisnis properti sangat terbelakang, padahal yang dijual produk seharga miliaran tapi seperti barang tak berharga. Ini yang ingin kita ubah dengan pola-pola baru yang komprehensif dan melibatkan banyak pihak yang nanti hasilnya win-win semuanya bisa untung,” ujar CEO PT Sentul City Tbk Eddy Sindoro dalam keterangannya Rabu (4/9/2024).

Karenanya, lanjut Eddy, PT Sentul City Tbk berinovasi untuk membuka babak baru dalam industri properti yang bisa memastikan nilai propertinya tetap tinggi bahkan terus naik.

Berkolaborasi dengan Bank INA, PT Sentul City Tbk menciptakan layanan untuk memudahkan transaksi produk properti sekunder yang berkualitas dan affordable. Situasi ini tidak terlepas dari terus bertambahnya produk baru maupun ketersediaan unit sekunder di Sentul City yang memiliki luas 3.150 hektare.

“Pengembangan Sentul City hingga saat ini telah mendatangkan lebih dari 11.500 konsumen yang semuanya perlu diberikan pelayanan berkualitas,”imbuhnya.

Direktur Marketing PT Sentul City Tbk. Timotius Thendean mengatakan, Sentul City membuka Bursa Pasar Sekunder Sentul City (BPSSC) dengan menggandeng Bank INA. Salah satu keuntungan dari adanya BPSSC adalah one-stop-service pengelolaan unit yang diklaim memudahkan bagi para pemilik properti di Sentul City.



Sementara Direktur Utama Bank INA, Henry Koenaifi mengatakan, ada kebutuhan pasar yang besar untuk tempat tinggal yang berkualitas dan siap huni. Hal ini mendorong Bank INA untuk mengeluarkan produk pembiayaan yang sesuai dengan perkembangan tren pasar kekinian.

“Kami melihat Sentul City memiliki potensi pasar sekunder sangat besar. Potensi bursa sekunder sangat besar hingga bisa terjadi likuiditas dan cost of strategy owning di Sentul City menjadi affordable,”kata Henry
(fch)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Diskon PPN Sampai Rp220...
Diskon PPN Sampai Rp220 Juta, Segera Miliki One East Penthouse & Residences
Permintaan Properti...
Permintaan Properti Lewat Rumah123 Capai Lebih 500.000 Tiap Kuartal
Inovasi Jadi Kunci Lippo...
Inovasi Jadi Kunci Lippo Karawaci Penuhi Kebutuhan Pelanggan
Jakarta Premium Outlets...
Jakarta Premium Outlets Dibuka, Incar Pasar Ritel Mewah
Accor Perkuat Jaringan...
Accor Perkuat Jaringan di Malaysia, ibis Styles Sepang KLIA Dibuka
Industri Properti 2025...
Industri Properti 2025 Diprediksi Cerah, LPKR Genjot Pembangunan Proyek Baru
Kolaborasi Metland dan...
Kolaborasi Metland dan Orpin Luncurkan Mira, AI Canggih untuk Smart Living
Viona Karawaci Bidik...
Viona Karawaci Bidik Hunian Segmen Menengah di Bawah Rp1 Miliar
Tangerang Area Investasi...
Tangerang Area Investasi Prospektif, LPKR Luncurkan Perumahan Terjangkau di Park Serpong
Rekomendasi
Ragnar Oratmangoen Ucapkan...
Ragnar Oratmangoen Ucapkan Selamat Idulfitri 2025: Mohon Maaf Lahir Batin
Didit Prabowo Halalbilahal...
Didit Prabowo Halalbilahal ke Rumah Megawati
SBY Didampingi Ibas...
SBY Didampingi Ibas dan AHY Hadiri Open House Idulfitri Prabowo di Istana
Berita Terkini
Fakta-fakta Orang Terkaya...
Fakta-fakta Orang Terkaya Hong Kong yang Bikin Marah China usai Jual Pelabuhan Panama ke AS
3 jam yang lalu
Doa Menko Airlangga...
Doa Menko Airlangga untuk Keberkahan Bangsa di Momen Idulfitri
5 jam yang lalu
Sri Mulyani dan Suami...
Sri Mulyani dan Suami Ucapkan Selamat Idulfitri: Harapan untuk Kesejahteraan Berkeadilan
6 jam yang lalu
Manajer Perempuan di...
Manajer Perempuan di Nestle Meningkat, Ciptakan Lingkungan Kerja yang Inklusif
15 jam yang lalu
Pertamina Antisipasi...
Pertamina Antisipasi Pasokan BBM di Bengkulu Akibat Pendangkalan Pulau Baai
15 jam yang lalu
SIG Berhasil Tekan Beban...
SIG Berhasil Tekan Beban Pokok Pendapatan 0,8% Jadi Rp28,26 Triliun
17 jam yang lalu
Infografis
10 Makanan Khas Lebaran...
10 Makanan Khas Lebaran di Indonesia selain Opor dan Ketupat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved