Ajang Mendorong Perkembangan Dunia Infrastruktur Indonesia

Kamis, 17 Oktober 2024 - 11:52 WIB
loading...
Ajang Mendorong Perkembangan...
Pameran seperti Megabuild Indonesia diharapkan dapat berperan penting dalam mendukung momentum pertumbuhan ekonomi, khususnya di sektor konstruksi yang tumbuh sebesar 7,29% pada kuartal II-2024. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Masa depan ekonomi Indonesia dipandang masih sangat optimistis. Indonesia saat ini berada di jalur menuju Indonesia Emas 2045 , dengan visi menjadi negara maju melalui pertumbuhan ekonomi yang stabil sebesar 6-7% per tahun.

"Pemerintah terus mendukung sektor-sektor strategis, seperti industri domestik dan infrastruktur , untuk meningkatkan daya saing Indonesia dalam rantai pasokan global,” ungkap Direktur Utama Panorama Media, panita pameran Megabuild Indonesia 2025, Royanto Handaya di Jakarta, Selasa (16/10/2024).



Royanto juga menyampaikan bahwa optimisme di dunia bisnis semakin menguat, terlihat dari peningkatan yang signifikan pada komposisi pinjaman korporasi di perbankan serta penurunan tingkat Non-Performing Loan (NPL). Selain itu, Indonesia kian diakui sebagai negara layak investasi dengan tren realisasi investasi yang terus meningkat.

"Maka pameran seperti Megabuild Indonesia diharapkan dapat berperan penting dalam mendukung momentum pertumbuhan ekonomi, khususnya di sektor konstruksi yang tumbuh sebesar 7,29% pada kuartal II-2024," tambahnya.

Menurut Royanto, Megabuild Indonesia 2025 -pameran bahan bangunan, konstruksi , arsitektur, dan desain interior terlengkap- siap kembali hadir dengan semangat baru, membawa rebranding yang lebih modern dan fokus pada inovasi berkelanjutan. Edisi ke-22 dari pameran ini akan berlangsung pada 24-27 April 2025 di Jakarta Convention Center (JCC).

Megabuild Indonesia 2025 diselenggarakan oleh Panorama Media dan didukung oleh Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) serta Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), dengan tujuan utama mendorong pertumbuhan industri konstruksi yang relevan dengan situasi ekonomi saat ini.

Menanggapi kebutuhan pasar, ajang ini hadir dengan tampilan dan konsep yang lebih modern, sesuai dengan tren industri. Rebranding pameran mengusung dua tema besar, yaitu “Innovating for Sustainable Tomorrow” dan “Designing for Inspired Living.” Kedua tema ini dirancang untuk menonjolkan inovasi di bidang material bangunan, desain interior, dan teknologi konstruksi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

“Megabuild Indonesia 2025 hadir menjadi jembatan antara inovasi dan kebutuhan pasar dalam pembangunan infrastruktur yang cerdas dan berkelanjutan,” ujar Royanto.



Sementara itu, Project Manager Megabuild Indonesia, Talitha Sabrina menjelaskan, bahwa pameran kali ini akan menghadirkan berbagai elemen baru yang dirancang untuk memberikan pengalaman lebih mendalam bagi pengunjung. Salah satu fokus utama adalah memberikan pengalaman interaktif kepada pengunjung, terutama melalui instalasi di area prefunction.

"Instalasi ini dirancang agar pengunjung tidak hanya melihat produk, tetapi juga merasakan langsung inovasi yang ditawarkan oleh berbagai brand,” ujar Talitha.

Franklin Rachmawan perwakilan dari Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) menegaskan pentingnya dukungan dari asosiasi profesional dalam pameran ini. Pihaknya percaya bahwa Megabuild Indonesia adalah wadah penting bagi para profesional di sektor konstruksi dan arsitektur untuk berkolaborasi, berbagi ide, dan menemukan solusi inovatif.

"Pameran ini akan menjadi momentum penting untuk menggerakkan pembangunan di masa depan,” jelasnya.

Adi Surya Triwibowo, Ketua Umum Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) Pusat, juga menambahkan, desain dan material bangunan terus berkembang seiring dengan kebutuhan pasar dan tren global. Megabuild Indonesia akan memberikan peluang bagi para desainer dan pelaku bisnis untuk menampilkan kreativitas mereka dalam mendukung pembangunan yang lebih inovatif dan inspiratif.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1004 seconds (0.1#10.140)