Wabah Corona, Masker Buatan Indonesia Diborong China
A
A
A
JAKARTA - Wabah virus corona di China yang telah menjadi kekhawatiran global, membuat masyarakat China mencari segala upaya untuk mencegah penyebaran. Langkah awal penyebaran adalah menjaga kebersihan termasuk penggunaan masker.
Salah satu masker yang paling banyak dicari adalah masker N95 atau masker respirator yang mampu menyaring udara hingga 95%. Disebut-sebut efektif dalam mencegah penyebaran virus corona.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan China telah memborong masker N95 buatan Indonesia. Bahkan produksi masker ini telah dipesan semuanya oleh China hingga 3 bulan kedepan.
"China telah memesan semua masker buatan Indonesia dalam upaya pencegahan virus corona di negaranya. Dan seluruh produksi masker sudah dilock semuanya," ujar Airlangga di Jakarta, Selasa (4/2/2020).
Namun, Airlangga meminta produsen masker juga menyiapkan untuk kebutuhan di dalam negeri sebagai tindakan pencegahan. "Jangan semuanya dipesan untuk mereka, nanti di dalam negeri tidak kebagian," ujarnya.
Terkait wabah corona, pemerintah akan melakukan rapat pada pekan ini. Airlangga berharap China dapat menanggulangi wabah virus corona sehingga tidak terkontaminasi ke negara lain.
"Tentunya kita berharap bisa mereda, karena ini menimbulkan dampak ekonomi, juga terkait dengan industri pariwisata, penerbangan, dan semua orang membatalkan perjalanan karena banyak orang khawatir pergi ke bandara," ungkapnya.
Salah satu masker yang paling banyak dicari adalah masker N95 atau masker respirator yang mampu menyaring udara hingga 95%. Disebut-sebut efektif dalam mencegah penyebaran virus corona.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan China telah memborong masker N95 buatan Indonesia. Bahkan produksi masker ini telah dipesan semuanya oleh China hingga 3 bulan kedepan.
"China telah memesan semua masker buatan Indonesia dalam upaya pencegahan virus corona di negaranya. Dan seluruh produksi masker sudah dilock semuanya," ujar Airlangga di Jakarta, Selasa (4/2/2020).
Namun, Airlangga meminta produsen masker juga menyiapkan untuk kebutuhan di dalam negeri sebagai tindakan pencegahan. "Jangan semuanya dipesan untuk mereka, nanti di dalam negeri tidak kebagian," ujarnya.
Terkait wabah corona, pemerintah akan melakukan rapat pada pekan ini. Airlangga berharap China dapat menanggulangi wabah virus corona sehingga tidak terkontaminasi ke negara lain.
"Tentunya kita berharap bisa mereda, karena ini menimbulkan dampak ekonomi, juga terkait dengan industri pariwisata, penerbangan, dan semua orang membatalkan perjalanan karena banyak orang khawatir pergi ke bandara," ungkapnya.
(ven)