Badai PHK Guncang Industri Migas, BP Pecat 7.700 Karyawan dan Kontraktor

Jum'at, 17 Januari 2025 - 07:23 WIB
loading...
Badai PHK Guncang Industri...
Perusahaan minyak dan gas bumi yang berbasis di Inggris, BP mengumumkan PHK puluhan ribu karyawan dan kontraktor. FOTO/AP
A A A
JAKARTA - Perusahaan minyak dan gas bumi yang berbasis di Inggris, BP mengumumkan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) 4.700 karyawan di seluruh dunia dan 3.000 kontraktor sebagai bagian dari upaya penghematan.

Dalam sebuah email kepada para staf BP pada Kamis (16/1), yang diterima The Associated Press, CEO Murray Auchincloss mengatakan langkah tersebut merupakan bagian dari kebijakan yang telah diantisipasi tahun ini.



PHK tersebut mencapai lebih dari 5% dari 90.000 karyawan BP di seluruh dunia. Memo Auchincloss mengatakan bahwa sekitar 2.600 kontraktor yang terkena PHK telah meninggalkan bisnis ini.

Oktober lalu, perusahaan mengatakan telah mengidentifikasi penghematan biaya sebesar USD500 juta pada 2025 atau seperempat dari target USD2 miliar yang ditetapkan pada bulan April 2024 hingga akhir 2026.

Auchincloss menegaskan, perusahaan akan fokus pada peluang-peluang bernilai tinggi dan telah menghentikan atau menghentikan sementara 30 proyek sejak bulan Juni.



Pengurangan ini dilakukan ketika BP mencoba membawa lebih banyak kemampuan digital ke dalam bisnisnya dengan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) yang semakin berperan dalam operasi teknik dan pemasaran.

Rencana ini dirancang sebagian untuk menghidupkan kembali lesunya harga saham perusahaan yang jatuh sekitar 20% sejak musim semi lalu. BP juga telah menarik diri dari sejumlah proyek energi terbarukan dan menurut laporan sejumlah media telah membatalkan rencana sebelumnya untuk memangkas produksi minyak dan gas hingga 40% pada 2030.

(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
21 Ribu Karyawan Intel...
21 Ribu Karyawan Intel Bakal Kena PHK, Apa Masalahnya?
Boikot Produk Terafiliasi...
Boikot Produk Terafiliasi Israel Meluas, Apa Efeknya buat Ekonomi?
Kabar Terbaru Nasib...
Kabar Terbaru Nasib Korban PHK Sritex, Ini Kata Menaker
Kemnaker Ungkap Nasib...
Kemnaker Ungkap Nasib 1.126 Karyawan Korban PHK Yihong Novatex
Ancaman PHK Masih Menghantui...
Ancaman PHK Masih Menghantui RI, Menaker Sebut PR Kita Semua
Industri Tekstil: Harus...
Industri Tekstil: Harus Pintar-pintar Menyikapi Tarif Impor AS
Tarif Trump 32% Bakal...
Tarif Trump 32% Bakal Gerus Ekspor Indonesia, Awas PHK Massal
Kepala Daerah Apresiasi...
Kepala Daerah Apresiasi Kontribusi PetroChina Dorong Ekonomi Jambi
PHK Massal Terpa Industri...
PHK Massal Terpa Industri RI, Indikator Ekonomi Sedang Tak Baik-baik Saja?
Rekomendasi
Korsel Bakal Ubah Semua...
Korsel Bakal Ubah Semua Motor Bensin Jadi Listrik
Dengan Tulus, Putin...
Dengan Tulus, Putin Ucapkan Terima Kasih kepada Tentara Korea Utara yang Membantu Merebut Kursk
250 Mahasiswa UIN Suska...
250 Mahasiswa UIN Suska Riau Diajari Melek Sektor Keuangan
Berita Terkini
Kejar Pertumbuhan Ekonomi...
Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8% Butuh Konektivitas Andal
3 jam yang lalu
Dampak Perang Dagang,...
Dampak Perang Dagang, DPR Dorong Impor Gas Penuhi Kebutuhan Industri
5 jam yang lalu
3 Fakta Menarik Singapore...
3 Fakta Menarik Singapore Airlines, Beri Bonus Fantastis 8 Kali Gaji dalam Setahun
6 jam yang lalu
Benahi Truk ODOL, Aptrindo:...
Benahi Truk ODOL, Aptrindo: Jangan Sampai Omon-omon, Harus Ada Roadmap Jelas
7 jam yang lalu
Sanksi AS Gagal Runtuhkan...
Sanksi AS Gagal Runtuhkan Moskow, Rusia Catat Pertumbuhan Ekonomi 4,1%
7 jam yang lalu
Scooter Prix dan Pertamina...
Scooter Prix dan Pertamina Mandalika Racing Series Bisa Menjadi Katalisator Ekonomi
7 jam yang lalu
Infografis
Perlu Tindakan Cepat...
Perlu Tindakan Cepat Pemerintah untuk Antisipasi Badai PHK
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved