BEI Gembok Saham Wijaya Karya usai Gagal Lunasi Surat Utang

Selasa, 18 Februari 2025 - 10:02 WIB
loading...
BEI Gembok Saham Wijaya...
Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan suspensi terhadap saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) pada sesi pertama, Selasa (18/2/2025). Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan suspensi terhadap saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) pada sesi pertama, Selasa (18/2/2025). Pantauan market, saham WIKA tak bergerak sejak bel pembukaan.

Pada sesi terakhir Senin (17/2), saham WIKA sempat naik 3,55% ke Rp204, beranjak naik ke level psikologis. Pergerakan awal pekan kemarin terhitung membawa saham WIKA menyentuh level tertinggi dalam sepekan terakhir.



Ini berlangsung seiring reli pada 12-13 Februari lalu, sehingga secara akumulatif (berdasarkan data IDXMobile), saham WIKA terapresiasi 11,48 persen dalam seminggu terakhir.

Bukan tanpa alasan adanya gembok terhadap saham entitas BUMN Karya ini. Pasalnya, ini berlangsung setelah WIKA mengumumkan gagal membayar pelunasan dua instrumen surat utang tepat pada Senin malam (17/2).

WIKA gagal melunasi Obligasi Berkelanjutan II WIKA Tahap II Tahun 2022 Seri A (WIKA02ACN2) dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II WIKA Tahap II Tahun 2022 Seri A (SMWIKA02ACN2).

Ini diketahui sehubungan belum efektifnya dana pelunasan pokok dari penerbit efek (WIKA) di rekening Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) sesuai waktu yang telah ditentukan.

“Bersama ini kami informasikan bahwa pembayaran pelunasan pokok kepada pemegang obligasi dan sukuk melalui Pemegang Rekening yang seharusnya dilaksanakan pada tanggal 18 Februari 2025 ditunda,” tulis KSEI dalam pengumuman.



Sebagai informasi PT Wijaya Karya (Persero) Tbk hingga 14 Februari belum mendapatkan perjanjian baru di 2025 yang dapat digunakan untuk menghasilkan arus kas masuk agar bisa melunasi atas seluruh nilai obligasi dan sukuk. Padahal, pembayaran obligasi dan sukuk ini bakal jatuh tempo pada 18 Februari 2025.

“Sampai dengan surat ini dibuat, Perseroan belum mendapatkan perjanjian baru,” Corporate Secretary Mahendra Vijaya dalam keterbukaan info di situs Bursa Efek Indonesia pada Jumat, 15 Februari 2025.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jelang Lebaran, IHSG...
Jelang Lebaran, IHSG Sepekan Naik 4,03 Persen
IHSG Meroket 3,80% Jelang...
IHSG Meroket 3,80% Jelang Libur Panjang ke Level 6.472
IHSG Ambruk 1,55% ke...
IHSG Ambruk 1,55% ke 6.161 Sore Ini, 523 Saham Melemah Berjamaah
IHSG Sesi Siang Turun...
IHSG Sesi Siang Turun 2,30% saat Ada 555 Saham Berjatuhan
Bahaya! Tren Penurunan...
Bahaya! Tren Penurunan IHSG Diprediksi Terus Menuju 5.838
Kampus Saham Edukasi...
Kampus Saham Edukasi Pasar Modal Lewat Acara Buka Puasa Bersama
Tutup Pekan Ini, IHSG...
Tutup Pekan Ini, IHSG Kembali Terperosok 1,94% ke 6.258
BEI Apresiasi Investor...
BEI Apresiasi Investor Gathering MNC Sekuritas, Dorong Investor Lebih Rasional dalam Berinvestasi
Berger Paints Resmi...
Berger Paints Resmi Akuisisi 100% Saham Asian Paints Indonesia
Rekomendasi
Ruben Onsu Umumkan Sudah...
Ruben Onsu Umumkan Sudah Mualaf: Semoga Saya Bisa Istiqomah
Pramono Anung Persilakan...
Pramono Anung Persilakan Perantau Cari Kerja di Jakarta
Erdogan Dukung Penuh...
Erdogan Dukung Penuh Integritas Teritorial Suriah
Berita Terkini
Fakta-fakta Orang Terkaya...
Fakta-fakta Orang Terkaya Hong Kong yang Bikin Marah China usai Jual Pelabuhan Panama ke AS
3 jam yang lalu
Doa Menko Airlangga...
Doa Menko Airlangga untuk Keberkahan Bangsa di Momen Idulfitri
5 jam yang lalu
Sri Mulyani dan Suami...
Sri Mulyani dan Suami Ucapkan Selamat Idulfitri: Harapan untuk Kesejahteraan Berkeadilan
6 jam yang lalu
Manajer Perempuan di...
Manajer Perempuan di Nestle Meningkat, Ciptakan Lingkungan Kerja yang Inklusif
15 jam yang lalu
Pertamina Antisipasi...
Pertamina Antisipasi Pasokan BBM di Bengkulu Akibat Pendangkalan Pulau Baai
15 jam yang lalu
SIG Berhasil Tekan Beban...
SIG Berhasil Tekan Beban Pokok Pendapatan 0,8% Jadi Rp28,26 Triliun
17 jam yang lalu
Infografis
Militer Israel Akui...
Militer Israel Akui Gagal Hadapi Operasi Badai al-Aqsa 7 Oktober
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved