3 Pelaku Industri Keuangan Digital Kolaborasi Gelar Literasi Next-Gen Fintech

Selasa, 25 Februari 2025 - 16:45 WIB
loading...
3 Pelaku Industri Keuangan...
Berikan pemahaman mengenai perkembangan fintech lending atau Pindar tiga pelaku industri keuangan digital berkolaborasi menggelar literasi Next-Gen Fintech: Ciptakan Vibe Masa Depan Pintar Keuangan Digital. Foto/Dok
A A A
PALEMBANG - Industri keuangan digital terus berkembang pesat di Indonesia, termasuk di Sumatera Selatan (Sumsel). Untuk memberikan pemahaman mengenai perkembangan fintech lending atau Pinjaman Daring (Pindar) tiga pelaku industri keuangan digital berkolaborasi menggelar literasi Next-Gen Fintech: Ciptakan Vibe Masa Depan Pintar Keuangan Digital, Selasa (25/2/2025).

Kolaborasi ini melibatkan 360Kredi (PT Inovasi Terdepan Nusantara), UangMe (PT Uangme Fintek Indonesia) dan Ivoji (PT Finansia Aira Teknologi), fintech lending berizin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggandeng Indo Global Mandiri University (UIGM).



Acara ini juga menghadirkan para ahli di bidangnya dan mendapatkan antusiasme tinggi dari peserta. Acara diawali dengan sambutan dari perwakilan UIGM dan keynote speech dari Abdul Muin Akmal Padang selaku Analis Senior Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Perlidungan Konsumen OJK Provinsi Sumatera Selatan & Bangka Belitung, dilanjutkan presentasi mengenai transformasi keuangan digital dan sesi interaktif talkshow dengan mahasiswa-mahasiswi UIGM.

Diskusi ini membahas berbagai aspek fintech lending, termasuk cara bijak meminjam di pinjaman daring, perbedaan antara pinjaman daring legal (Pindar) dan pinjaman online ilegal (Pinjol), serta pertumbuhan industri ini di Indonesia.

Public & Government Relation Manager 360Kredi, Habriyanto Rosyidi S menyoroti, pentingnya edukasi masyarakat terkait bijak meminjam dalam menggunakan layanan pinjaman daring.

“Pinjaman daring sebetulnya sebuah solusi yang memudahkan masyarakat untuk mendapatkan dana dalam memenuhi kebutuhan atau keperluan yang sifatnya darurat. Namun masyarakat juga perlu memahami bahwa pindar memiliki risiko dan melekat kewajiban untuk mengembalikan dana pinjaman tersebut sesuai dengan perjanjian yang sudah disepakati,” ujarnya.

PR GR Department Lead UangMe, Valta LJ menjelaskan, perbedaan utama antara PINDAR dan PINJOL. “Pindar memiliki regulasi ketat, transparansi dalam biaya, serta mekanisme perlindungan konsumen. Sebaliknya, PINJOL ilegal sering kali menjerat korban dengan bunga tinggi dan metode penagihan yang tidak etis,” jelasnya.

Sementara itu, Efvin Nanda Hardini, Commercial Manager Ivoji, membahas pertumbuhan fintech lending di Indonesia.
“Fintech lending telah berkontribusi besar dalam meningkatkan inklusi keuangan, terutama bagi masyarakat yang belum terjangkau layanan perbankan konvensional. Literasi keuangan yang baik akan membantu masyarakat memanfaatkan layanan ini secara bijak,” katanya.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), literasi keuangan masyarakat Sumatera Selatan pada tahun 2022 mencapai 39,79%, sementara inklusi keuangan berada di angka 86,88%.



Angka ini menunjukkan pertumbuhan yang positif, tetapi masih terdapat kesenjangan yang perlu diperbaiki melalui edukasi dan pemahaman yang lebih luas mengenai keuangan digital. Acara Next-Gen Fintech ini diharapkan dapat meningkatkan wawasan mahasiswa mengenai industri fintech lending serta membantu mereka dalam mengambil keputusan keuangan yang cerdas dan aman di era digital ini.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
2 Terobosan Baru Meningkatkan...
2 Terobosan Baru Meningkatkan Akurasi Penilaian Kredit, Didukung AI
MNC Bank Borong 5 Penghargaan...
MNC Bank Borong 5 Penghargaan Bergengsi di Ajang Digital Brand Awards 2025
Julo Rilis Aplikasi...
Julo Rilis Aplikasi di iOS, Bidik 20 Juta Pengguna Baru
BNI Gandeng Duluin Perluas...
BNI Gandeng Duluin Perluas Inklusi Keuangan, Bikin Karyawan Sejahtera
Memperluas Edukasi dan...
Memperluas Edukasi dan Literasi Aset Kripto lewat Program Pintu Goes to Office
Mendorong Edukasi di...
Mendorong Edukasi di Bulan Literasi Kripto 2025
Bangun Budaya Menabung...
Bangun Budaya Menabung Lebih Cerdas dengan FINETIKS VIP Save
5 Aplikasi Kredit Tanpa...
5 Aplikasi Kredit Tanpa DP, Aman dan Terpercaya
5 Cicilan dan Pinjaman...
5 Cicilan dan Pinjaman dengan Bunga Terbaik serta Aman Digunakan
Rekomendasi
Jalur Arteri Kalimalang...
Jalur Arteri Kalimalang Kian Ramai Pemudik Malam Ini
Arus Mudik Malam Ini,...
Arus Mudik Malam Ini, 40.000 Kendaraan Keluar dari Gerbang Tol Kalikangkung Semarang
Penumpang KA di Stasiun...
Penumpang KA di Stasiun Semarang Tawang Dihibur Musik Piano Klasik
Berita Terkini
Bluebird Raup Pendapatan...
Bluebird Raup Pendapatan Rp5,04 Triliun di 2024, Ini Pendorongnya
3 jam yang lalu
Menhub: Puncak Arus...
Menhub: Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Terjadi Hari Ini dan Besok
4 jam yang lalu
PLN IP Operasikan 371...
PLN IP Operasikan 371 Mesin Pembangkit Penuhi Kebutuhan Listrik Lebaran
4 jam yang lalu
Perubahan Komisaris...
Perubahan Komisaris BNI, Deputi Protokol Istana Diganti Profesional
4 jam yang lalu
Program Mudik Gratis...
Program Mudik Gratis Taspen dan Bank Mantap Antar 160 Pemudik Pulang Kampung
5 jam yang lalu
Tanaman Hias yang Mengubah...
Tanaman Hias yang Mengubah Hidup Sueb di Tajurhalang Bogor
5 jam yang lalu
Infografis
3 Ruas Tol Fungsional...
3 Ruas Tol Fungsional Dibuka Gratis saat Mudik Lebaran 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved