Permintaan LPG Terus Meningkat Selama WFH Capai 1,8%

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) menerangkan, terus terjadi peningkatan penggunaan LPG selama work from home (WFH). Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengungkapkan, peningkatan penggunaan tercatat hingga 1,8%.

"Peningkatan LPG, memang terjadi selama periode WFH. LPG memang konsumsinya rata-rata pada April normal, dibandigkan dari Januari sampai Februari meningkat umum 1,8%," ujar Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman pada telekonfrensi, Senin (4/5/2020).

Dia menjelaskan, untuk LPG non PSO jauh lebih tinggi lagi penggunaannya. Pihaknya senang melihat masyarakat mulai beralih dari LPG PSO ke LPG non PSO. "Secara umum seluruh LPG naik 1,8% rata-rata normal dibandingkan Januari sampai Februari 2020," katanya.

Lebih lanjut terang dia saat ini terdapat juga program penukaran (trade-in) tabung LPG subsidi 3 Kg menjadi Bright Gas 5,5Kg atau 12Kg. Pada program ini, masyarakat dapat menikmati potongan harga saat penukaran tabung, bahkan dapat memperoleh tabung perdana Bright Gas 12 Kg secara gratis untuk penukaran 3 tabung LPG 3Kg. Promo ini berlangsung nasional sejak 1 Mei - 30 Juni 2020.

"Melalui berbagai promo pada bulan Ramadhan ini, serta dengan akses layanan antar Pertamina Delivery Service, kami berharap masyarakat dapat beribadah dengan lebih nyaman dan tenang. Pertamina berkomitmen untuk menyediakan energi, tulus tak berhenti," pungkasnya.