Cermati Rekomendasi Saham Ini, Siapa Tahu Bawa Untung
loading...
A
A
A
JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini akan tertekan . Sebelumnya, IHSG ditutup turun 9,06 poin atau 0,19% ke 4.870,04 atau 4.870.
Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama mengatakan berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI telah menunjukkan sinyal negatif.
"Di sisi lain, terlihat pola three black crows candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi pelemahan lanjutan pada pergerakan IHSG," ujar Nafan Aji di Jakarta, Kamis (1/10/2020).
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
1. BBNI
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area 4350 – 4440, dengan target harga di level 4650, 5350, 6025 dan 6675.
Support: 4350 & 4125.
2. BEST
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area 163 – 169, dengan target harga secara bertahap di level 179, 190, 198 dan 234. Support: 163 & 148.
3. BSDE
Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 20, MA 60 maupun MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 730 – 740, dengan target harga secara bertahap di level 780, 815, 905, 990 dan 1120. Support: 730, 705 & 680.
4. GGRM
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 40000 - 40100, dengan target harga secara bertahap di level 41600, 44600, 48700 dan 66125. Support: 38725.
5. LPCK
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 750 – 765, dengan target harga secara bertahap di level 810, 865, 905 dan 1080. Support: 730 & 655.
6. PTBA
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 1940 – 1970, dengan target harga secara bertahap di level 2010, 2250, 2490 dan 2730. Support: 1880 & 1770.
Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama mengatakan berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI telah menunjukkan sinyal negatif.
"Di sisi lain, terlihat pola three black crows candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi pelemahan lanjutan pada pergerakan IHSG," ujar Nafan Aji di Jakarta, Kamis (1/10/2020).
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
1. BBNI
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area 4350 – 4440, dengan target harga di level 4650, 5350, 6025 dan 6675.
Support: 4350 & 4125.
2. BEST
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area 163 – 169, dengan target harga secara bertahap di level 179, 190, 198 dan 234. Support: 163 & 148.
3. BSDE
Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 20, MA 60 maupun MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 730 – 740, dengan target harga secara bertahap di level 780, 815, 905, 990 dan 1120. Support: 730, 705 & 680.
4. GGRM
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 40000 - 40100, dengan target harga secara bertahap di level 41600, 44600, 48700 dan 66125. Support: 38725.
5. LPCK
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 750 – 765, dengan target harga secara bertahap di level 810, 865, 905 dan 1080. Support: 730 & 655.
6. PTBA
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 1940 – 1970, dengan target harga secara bertahap di level 2010, 2250, 2490 dan 2730. Support: 1880 & 1770.
(nng)