Kementerian PUPR Coret Tol Palembang-Tanjung Api-api dari PSN, Ini Alasannya

Selasa, 20 Oktober 2020 - 23:44 WIB
loading...
Kementerian PUPR Coret...
Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) , menyebut jalan tol Palembang-Tanjung Api-api dicoret dari daftar Proyek Strategis Nasional (PSN). Hal itu disampaikan oleh Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian.

Menurutnya sebagai ganti dari itu, Kementerian PUPR mengusulkan 9 ruas untuk masuk PSN. Saat ini terdapat 64 ruas tol yang masuk PSN. Hal ini sesuai dengan Perpres 56/2018 tentang Perubahan Kedua atas Perpres 3/2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional dan Surat Menko Bidang Perekonomian Republik Indonesia nomor IPW/65/M.EKON/03/2020 tanggal 18 Maret 2020 tentang Proyek Strategis Nasional.

"Jadi, 64 ruas itu yakni, 14 ruas sudah beroperasi penuh dan 10 ruas sudah beroperasi sebagian. Kemudian, 26 ruas sedang dalam kontruksi atau pengadaan lahan, lalu 14 ruas masih pada tahap perencanaan, serta 1 ruas dicoret yakni Tol Palembang-Tanjung Api-api," ujar dia dalam telekonferensi, Selasa (20/10/2020).

( )

Dia menjelaskan, sebenarnya jalan tol Palembang-Tanjung Api-api rencananya dibangun untuk menunjang Pelabuhan Samudera di Tanjung Api-api. Di mana Tol dan pelabuhan tersebut diproyeksikan terintegrasi dengan kawasan ekonomi khusus atau KEK.

"Akan tetapi Pelabuhan Tanjung Api-api ini belum final, belum ada kejelasan kapan dibangun. Sehingga nanti tidak akan efektif, bangun tol tapi pelabuhannya tidak ada. Maka itu untuk sementara kita tunda dulu," ungkap dia.

Kemudian, investasi untuk tol itu cukup mahal dengan panjang ruas 60 Km. Anggaran yang dibutuhkan yakni Rp9 triliun yang sebagian besar kontruksi akan dibangun elevated atau layang. "Investasi sebesar itu harus kita tunda dulu. Mungkin butuh investasi di atas Rp9 triliun," jelas dia.

( )

Dia menambahkan, usulan tambahan 9 ruas tol untuk masuk PSN. Terdiri dari 4 ruas penambahan lingkup PSN sebelumnya dan 5 ruas baru. "Ruas penambahan PSN sebelumnya yakni Tol Ngawi-Kertosono-Kediri, Tol Bogor Ring Road, Tol Depok-Antasari, dan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo. Lima lainnya yakni ruas baru yakni Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap , Tol Akses Pelabuhan Patimban, Semarang Harbour Toll Road, Tol Maros-Sungguminasa-Takalar, dan Tol Samarinda-Bontang," paparnya.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan...
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Sampai Hari Pertama Lebaran
Sepanjang Arus Mudik...
Sepanjang Arus Mudik Lebaran 2025, Tercatat Ada 1,7 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek
603 Ribu Kendaraan Tinggalkan...
603 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek dari 4 Gerbang Tol Jasa Marga
Diskon 20% Tarif Tol...
Diskon 20% Tarif Tol Trans Jawa dan Sumatera Berlaku Hari Ini, Ruas Apa Saja?
3 Ruas Tol Trans Sumatera...
3 Ruas Tol Trans Sumatera Beroperasi Fungsional di Mudik Lebaran 2025, Catat Jadwalnya
Daftar Ruas Tol Trans...
Daftar Ruas Tol Trans Sumatera Diskon 20% saat Lebaran 2025, Ini Rincian Tarifnya
3 Ruas Tol Fungsional...
3 Ruas Tol Fungsional Dibuka Gratis saat Mudik Lebaran 2025, Ini Jadwalnya
Jadwal Lengkap One Way,...
Jadwal Lengkap One Way, Contraflow, Ganjil-Genap Mudik Lebaran 2025
Tol Cibitung-Cilincing...
Tol Cibitung-Cilincing Diskon Tarif 46%, Catat Sampai Kapan Berlakunya
Rekomendasi
Hadiri HUT ke-695 Kabupaten...
Hadiri HUT ke-695 Kabupaten Bone, AYP: Optimistis Jadi Sentra Pembangunan Indonesia Timur
Kerugian Negara Capai...
Kerugian Negara Capai Rp66 Miliar, Kejati Usut Dugaan Korupsi Jalan Tol Lampung
Riwayat Karier Militer...
Riwayat Karier Militer Raja Charles III, Mengabdi sejak 1971
Berita Terkini
Kabar Terbaru Nasib...
Kabar Terbaru Nasib Korban PHK Sritex, Ini Kata Menaker
3 jam yang lalu
Anwar Ibrahim: Malaysia...
Anwar Ibrahim: Malaysia Berdiri Bersama China di Tengah Ancaman Tarif AS
3 jam yang lalu
Rokok Ilegal Bukan Persoalan...
Rokok Ilegal Bukan Persoalan Sepele, Potensi Kerugian Negara hingga Rp97 Triliun
4 jam yang lalu
Populix Raih Pendanaan...
Populix Raih Pendanaan Seri B Senilai Rp72 Miliar
4 jam yang lalu
Perang Dagang Kian Sengit,...
Perang Dagang Kian Sengit, AS Siap Tampar China dengan Tarif 245%
5 jam yang lalu
Setiba dari Yordania,...
Setiba dari Yordania, Mentan Langsung Sidak Bulog dan PIHC
6 jam yang lalu
Infografis
Arkeolog Temukan Wajah...
Arkeolog Temukan Wajah Asli Pribumi Eropa Barat dari dalam Gua
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved