Hitung-hitungan Anggaran Vaksin Covid-19 Setelah Digratiskan

Sabtu, 19 Desember 2020 - 23:43 WIB
loading...
Hitung-hitungan Anggaran...
Petugas melakukan pendataan vaksin Sinovac setelah tiba di Kantor Pusat Bio Farma Bandung, Jawa Barat. Foto/BPMI Setpres/Muchlis Jr
A A A
JAKARTA - Pemerintah telah memutuskan untuk menggratiskan vaksin Covid-19 untuk seluruh masyarakat Indonesia. Sebelumnya, vaksin akan diberikan dengan dua kelompok yakni berbayar dan gratis dengan syarat tertentu.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Bhima Yudhistira menyebut langkah yang diambil pemerintah bukan kebijakan populis, tetapi sangat realistis. Sebab, banyak negara yang berkomitmen untuk vaksinasi gratis. Bahkan India yang jumlah penduduknya lebih banyak dari Indonesia dan sama-sama negara berkembang berani untuk memberikan vaksin gratis.

"Secara kasar estimasi biaya vaksin untuk minimum 70 persen penduduk Indonesia adalah Rp75 triliun. Angka 70 persen dari total penduduk untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity," ujar Bhima saat dihubungi MNC Portal, Sabtu (19/12/2020).

( )

Bhima menambahkan, untuk pengadaan anggaran vaksinasi gratis bisa dilakukan dengan cara realokasi dari belanja lain, seperti belanja infrastruktur misalnya, sebab di situasi saat ini adalah fokus untuk penanganan pandemi dalam jangka pendek-menengah dan ini bisa dilakukan melalui jalan APBN perubahan pada awal tahun 2021.

"Idealnya vaksin itu gratis apalagi dalam konteks bencana nasional. Jika vaksin berbayar dikhawatirkan menciptakan ketimpangan, di mana kelas menengah ke atas bisa mengakses vaksin yang komersil, sementara kelas bawah menunggu bantuan vaksin pemerintah. Tentu jika vaksin komersil, aksesnya jauh lebih mudah dan prosedur tidak lama seperti vaksin pemerintah," kata dia.



Untuk perubahan APBN tahun 2021 bisa dilakukan dengan beberapa cara, misalnya alokasi anggaran infrastruktur sebesar Rp413 triliun, sementara stimulus untuk kesehatan berkurang menjadi Rp25,4 triliun. Artinya, ruang fiskal untuk menggratiskan vaksin terbuka lebar.

"Masalahnya secara politik anggaran mau apa tidak? Jika bicara soal prioritas anggaran harusnya sampai 2021 masih fokus pada penanganan kesehatan," ucapnya.

( )

Selain itu, Bhima juga menyebut perlu adanya pengawasan vaksin dan diharapkan tidak terjadi monopoli distributor dan pentingnya peran KPPU sebagai pengawas yang harus melakukan deteksi dini. "Kemudian soal fokus pada kelompok rentan diutamakan seperti masyarakat lansia dan memiliki penyakit bawaan," tuturnya.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Tukin 31.066 Dosen ASN...
Tukin 31.066 Dosen ASN Kemendiktisaintek Sudah Cair, Menkeu Gelontorkan Rp2,66 Triliun
Cek Rekening, THR PNS...
Cek Rekening, THR PNS Sudah Cair Rp9,36 Triliun
Dana Pemda Rp86,85 Triliun...
Dana Pemda Rp86,85 Triliun Mengendap di Bank, Terendah dalam 4 Tahun Terakhir
THR PNS Cair 17 Maret...
THR PNS Cair 17 Maret 2025 , Pemerintah Siapkan Anggaran Rp49,9 Triliun
Realisasi Program Makan...
Realisasi Program Makan Bergizi Gratis Capai Rp710,5 Miliar, Jangkau 2 Juta Penerima
Publikasi APBN KiTa...
Publikasi APBN KiTa Molor, Sri Mulyani Malam-malam Lapor ke Prabowo di Istana
Anggaran Terbatas, Ini...
Anggaran Terbatas, Ini Siasat KemenPU Agar Proyek Tol Tidak Mangkrak
Indonesia Efisiensi...
Indonesia Efisiensi Besar-besaran, Singapura Bagi-bagi Dolar dan Potong Pajak 60%
Daftar Proyek Tol Berpotensi...
Daftar Proyek Tol Berpotensi Mangkrak Imbas Efisiensi Anggaran KemenPU
Rekomendasi
Siswa SMKN 29 Jakarta...
Siswa SMKN 29 Jakarta Dilatih Keselamatan Kerja dan Kelestarian Lingkungan
KPK Sita Dokumen hingga...
KPK Sita Dokumen hingga BBE dari Penggeledahan Kantor Dinas Perumahan dan Permukiman Lampung Tengah
Taiwan Ajak Wisatawan...
Taiwan Ajak Wisatawan Indonesia Liburan, Sajikan Kuliner Halal hingga Alam Menawan
Berita Terkini
Rayakan Hari Bumi 2025,...
Rayakan Hari Bumi 2025, Alfamart Tanam 20.000 Mangrove di Pesisir Semarang
2 jam yang lalu
Raup Rp180 Juta per...
Raup Rp180 Juta per Bulan, Azlina Jadi Inspirasi Perempuan UMKM
2 jam yang lalu
Motori Transisi Energi,...
Motori Transisi Energi, PLN EPI Pamer Keunggulan di Ajang GHES
3 jam yang lalu
Sasar Kalangan Profesional,...
Sasar Kalangan Profesional, Edukasi Crypto Goes to Office
3 jam yang lalu
Seluruh Pekerja di Ekosistem...
Seluruh Pekerja di Ekosistem MBG Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan
3 jam yang lalu
Trump Bakal Kenakan...
Trump Bakal Kenakan Tarif Impor Panel Surya 3.521% dari 4 Negara Asia Tenggara
3 jam yang lalu
Infografis
5 Kerugian Ukraina Setelah...
5 Kerugian Ukraina Setelah Ditinggalkan oleh Amerika Serikat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved