Menteri Basuki Perkirakan Serapan Anggaran PUPR Capai Rp14 T di Januari 2021
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono memperkirakan penyerapan anggaran Kementerian PUPR hingga akhir Januari 2021 nanti akan mencapai Rp14,8 triliun.
Hal tersebut disampaikan Basuki dalam acara penandatanganan kontrak paket tender/seleksi dini Tahun Anggaran 2021 yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo.
( )
"Jadi hingga akhir Januari 2021 nanti akan penyerapan anggaran mencapai Rp14,8 triliun atau sebesar 9,9% dari total Pagu Dipa sebesar 159,7 triliun," ujar Basuki, Jumat (15/1/2021).
Menurut dia, hingga hari ini telah diselesaikan proses tender mencapai 1.191 paket senilai Rp14,6 triliun rupiah dengan rincian sebagai berikut. Di mana 209 paket senilai Rp2,1 triliun telah selesai tender dan di kontrak pada bulan Desember 2020.
"Jadi seperti yang disarankan oleh ibu Menteri Keuangan 982 paket senilai Rp12,5 Triliun Rupiah akan ditandatangani kontraknya secera serentak pada pagi hari ini yang akan disaksikan langsung oleh bapak Presiden Jokowi," ungkap dia.
Tercatat sejak bulan Oktober 2020 kementerian PUPR telah melaksanakan tender seleksi dini untuk 3.175 paket dengan nilai total Rp38,6 triliun.
Hal tersebut disampaikan Basuki dalam acara penandatanganan kontrak paket tender/seleksi dini Tahun Anggaran 2021 yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo.
( )
"Jadi hingga akhir Januari 2021 nanti akan penyerapan anggaran mencapai Rp14,8 triliun atau sebesar 9,9% dari total Pagu Dipa sebesar 159,7 triliun," ujar Basuki, Jumat (15/1/2021).
Menurut dia, hingga hari ini telah diselesaikan proses tender mencapai 1.191 paket senilai Rp14,6 triliun rupiah dengan rincian sebagai berikut. Di mana 209 paket senilai Rp2,1 triliun telah selesai tender dan di kontrak pada bulan Desember 2020.
"Jadi seperti yang disarankan oleh ibu Menteri Keuangan 982 paket senilai Rp12,5 Triliun Rupiah akan ditandatangani kontraknya secera serentak pada pagi hari ini yang akan disaksikan langsung oleh bapak Presiden Jokowi," ungkap dia.
Tercatat sejak bulan Oktober 2020 kementerian PUPR telah melaksanakan tender seleksi dini untuk 3.175 paket dengan nilai total Rp38,6 triliun.
(ind)