Berkat Digitalisasi Bantuan Kartu Prakerja, OVO Sabet Penghargaan Bergengsi Dunia

Senin, 01 Februari 2021 - 11:02 WIB
loading...
Berkat Digitalisasi...
foto/mnc media
A A A
JAKARTA - OVO , platform pembayaran digital , kembali menorehkan prestasi di awal tahun 2021 dengan menjadi satu-satunya perusahaan digital Indonesia yang berhasil meraih penghargaan dalam acara Branch Mobile Growth Awards 2020 untuk kategori Transformasi Digital. Dalam acara yang digelar secara virtual oleh Branch tanggal 29 Januari 2021, OVO bersaing dengan lebih dari 300 perusahaan global ternama lainnya, antara lain Goldman Sachs, Fave, NHL, ExxonMobil, dan L’Oreal France.

Branch Mobile Growth Award 2020 merupakan sebuah ajang penghargaan yang mengakui sekaligus mengapresiasi kepemimpinan ratusan perusahaan dunia terkemuka dalam berinovasi mendorong pertumbuhan teknologi mobile. ( Baca juga:Transaksi ke Luar Negeri Lewat Aplikasi Melonjak Saat Pandemi )

Salah satu penilaian yang membuat OVO masuk nominasi adalah upaya OVO dalam membantu Pemerintah Indonesia untuk Program Kartu Prakerja sebagai mitra resmi uang elektronik. OVO turut andil membangun platform digital penyaluran bantuan secara online dari awal hingga akhir, mulai dari pendaftaran, pelatihan hingga penyaluran dana insentif kepada jutaan peserta.

Baca Juga: Menara Masjid Ditebengi BTS, Kominfo: Biasa Aja!

“Terpilihnya OVO sebagai finalis di kategori Transformasi Digital ini merupakan pencapaian bersama yang dimungkinkan oleh dukungan masyarakat sekaligus pengakuan bahwa startup Indonesia mampu bersaing di ranah internasional, terlebih di tengah masa-masa sulit pandemi,” ujar Head of Corporate Communications OVO, Harumi Supit di Jakarta, Senin(1/2/2021).

Sejak awal pandemi, OVO bersama Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja dan tekfin digital lain membangun platform Kartu Prakerja. Dengan memanfaatkan teknologi digital, program pemerintah yang menyalurkan Rp20 Triliun dana pembayar pajak ini berhasil berlangsung secara tepat sasaran dan efisien, disertai berbagai upaya sosialisasi yang berskala besar.

Dalam Program Kartu Prakerja, lebih dari 33% dari 5,6 juta penerima manfaat memilih OVO sebagai platform untuk menerima insentif, sehingga menjadikan OVO sebagai pilihan pertama para peserta Program Kartu Prakerja.

Sementara itu, data Kementerian Koordinator bidang Perekonomian bulan November tahun 2020 menyatakan bahwa dari 12% penerima manfaat program Kartu Prakerja yang belum memiliki rekening bank maupun e-wallet sebelum program, setelah bergabung dengan program ini mayoritas lebih memilih membuka rekening e-wallet (76%) dibandingkan dengan membuka rekening bank (24%). ( Baca juga:Mayoritas Parpol Tak Mau Revisi UU Pemilu, Jimly: Yang Penting Capres Jangan Dua )

Artinya, OVO sebagai mitra pembayaran program Kartu Prakerja telah membantu mengakselerasi inklusi keuangan dan juga adopsi digital masyarakat di tengah pandemi. OVO juga menerima permintaan verifikasi KTP tertinggi, sebanyak 2,6 juta permintaan pada September 2020, dan verifikasi KTP secara online menjadi syarat utama penerima insentif Prakerja.

“Prakerja terbukti mampu mengakselerasi inklusi keuangan dan mempercepat adopsi layanan dompet digital,” tutup Harumi.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1056 seconds (0.1#10.140)