Diadang Pertumbuhan Ekonomi 2020, Kenaikan IHSG Jadi Terbatas

Selasa, 02 Februari 2021 - 10:40 WIB
loading...
Diadang Pertumbuhan...
foto/YorriFarli/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (2/2/2021) rebound atau menguat ke level 6.119. IHSG di awal perdagangan naik 51 basis poin ke level 6.119 atau menguat 0,85% dibandingkan penutupan kemarin di level 6.067.

Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan menghijau pada awal perdagangan indeks ini naik 13,2 basis poin atau menguat 1,40% menuju level 960. ( Baca juga:IHSG Masuk ke Zona Hijau, Nilai Transaksi Tembus Rp1,3 Triliun )

Pengamat pasar modal dari Binaartha M. Nafan Aji Gusta mengatakan, pertumbuhan ekonomi masih memberikan sentimen negatif. Alhasil, ini akan membuat kenaikan IHSG terbatas karena Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan prediksi ekonomi Indonesia di 2020 akan minus 2,2%.

"Karena Indonesia masih dalam krisis membuat IHSG naik terbatas. Perkembangan vaksinasi masih menjadi harapan yang akan menggerakkan indeks bila ada kabar baik dalam prosesnya," ujar Nafan dalam siaran live Market Opening di IDX Channel hari ini (2/2).

Baca juga: IHSG Diprediksi Menguat, Keker Enam Saham Ini

Dia memberikan proyeksi indeks hari ini untuk support dan resistance berada pada 5.853 hingga 6.179. Berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI sudah berada di area netral. Meskipun demikian, terlihat pola bullish engulfing line candlestick pattern. ( Baca juga:Sebut Sebagai Pemuja Trump, Lusinan Mantan Pejabat Tinggalkan Partai Republik )

"Ini mengindikasikan ada potensi penguatan lanjutan dalam pergerakan IHSG. Sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujarnya.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
IMF Pangkas Proyeksi,...
IMF Pangkas Proyeksi, Sri Mulyani Sebut Target Ekonomi Tumbuh 5,2% Masih Realistis
Sri Mulyani Sebut Penerimaan...
Sri Mulyani Sebut Penerimaan Pajak Maret Meningkat Berkat Coretax
Dunia Kacau Balau, Sri...
Dunia Kacau Balau, Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5%
Prabowo: Kalau Pangan...
Prabowo: Kalau Pangan Aman, Nggak Usah Takut Saham Naik Turun
3 Tahun Berturut-turut...
3 Tahun Berturut-turut Pertumbuhan Ekonomi Negara Eropa Ini Nol Persen
IMF Pangkas Proyeksi...
IMF Pangkas Proyeksi PDB 3 Negara Ekonomi Utama Asia
Pasar Saham Menghijau,...
Pasar Saham Menghijau, IHSG Dibuka Menguat ke Level 6.455
IHSG Dibuka Hijau Hari...
IHSG Dibuka Hijau Hari Ini, Naik ke Level 6.444
Investor Pantau Negosiasi...
Investor Pantau Negosiasi Tarif Impor RI, Simak Prediksi IHSG Pekan Depan
Rekomendasi
Respons Dokter Tifa...
Respons Dokter Tifa Dilaporkan ke Polisi terkait Ijazah Jokowi: Bagus!
Bareskrim Tangguhkan...
Bareskrim Tangguhkan Penahanan 4 Tersangka Kasus Pagar Laut Tangerang, Termasuk Kades Kohod
GAC Aion Luncurkan DiDi,...
GAC Aion Luncurkan DiDi, Speknya Bikin Geleng-geleng Kepala
Berita Terkini
Borong Employee Experience...
Borong Employee Experience Awards 2025, Bukti Komitmen Tim Human Capital ACC
3 jam yang lalu
Mengajak Pelanggan Mengimbangi...
Mengajak Pelanggan Mengimbangi 4.000 Ton Emisi CO2 Melawan Perubahan Iklim
3 jam yang lalu
China Ancam Perusahaan...
China Ancam Perusahaan Korea yang Kirim Produk Tanah Jarang ke AS
3 jam yang lalu
Boikot Produk Terafiliasi...
Boikot Produk Terafiliasi Israel Meluas, Apa Efeknya buat Ekonomi?
4 jam yang lalu
Dorong Ekonomi Syariah,...
Dorong Ekonomi Syariah, Global Islamic Finance Summit 2025 Siap Digelar
5 jam yang lalu
LG Mundur dari Proyek...
LG Mundur dari Proyek Baterai EV, Kadin Tepis RI Tak Menarik Bagi Investor
5 jam yang lalu
Infografis
Sistem Perang Elektronik...
Sistem Perang Elektronik Rusia Bikin Senjata NATO Jadi Rongsokan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved