Ke Depan Kemasan Vaksin Covid-19 Akan Berbeda, Kualitasnya?

Selasa, 02 Februari 2021 - 12:18 WIB
loading...
Ke Depan Kemasan Vaksin...
foto/ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Holding BUMN farmasi, PT Bio Farma (Persero) , menyatakan kemasan 3 juta vaksin Covid-19 yang sudah didistribusikan ke 34 provinsi di Indonesia akan berbeda dengan kemasan vaksin yang akan dan tengah diproduksi. Manajemen perseroan memastikan kemasan yang berbeda tidak mempengaruhi kualitas vaksin.

"Demikian perbedaan kemasan tapi tidak memengaruhi kualitas," ujar Sekretaris Bio Farma Bambang Heriyanto dalam konferensi pers kedatangan vaksin, Selasa (2/2/2021). ( Baca juga:10 Juta Bahan Baku Vaksin Sinovac Siap Diproses Mulai 13 Februari )

Saat ini Bio Farma tengah memproduksi 15 juta bahan baku vaksin Sinovac yang ditargetkan dapat menghasilkan 13 batch atau 13 juta dosis. Vaksin itu diperkirakan akan selesai produksinya pada 11 Februari 2021 mendatang.

Sementara itu, 10 juta bahan baku vaksin Covid-19 yang baru saja tiba di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) akan diproduksi pada 13 Februari 2021 dan diharapkan selesai pada 20 Maret.

Dari kedua tahap produksi itu, manajemen perseroan akan memberikan penamaan kemasan vaksin Covid-19 dengan nama Covid-19 vaksin. Kemasan ini berbeda dengan vaksin yang sudah didistribusikan sebelumnya yang dikenal dengan Coronavax. ( Baca juga:Peneliti Unpad: 2 Pekan ke Depan Kasus COVID-19 di Indonesia Bisa Tembus 1,3 Juta )

Kemasan vaksin Coronavax yang sebelumnya dikemas dalam single dose atau dosis tunggal dikemas dalam satu dus yang berisi 40 vail sehingga satu dus berisi 40 dosis.

Sementara vaksin Covid-19 yang saat ini akan diproses di Biofarma akan dikemas dalam kemasan multidose di mana satu veil berisi 10 dosis dan dalam 1 dus ada 10 vail sehingga 1 dus berisi 100 dosis.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mudik Gratis Bio Farma...
Mudik Gratis Bio Farma Lebaran 2025, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
Mendag Angkat Bicara...
Mendag Angkat Bicara Soal Kabar MinyaKita Dioplos dan Dikemas Ulang
Bungkus Rokok Seragam,...
Bungkus Rokok Seragam, Pedagang Cemas Bakal Menggerus Pendapatan
Penyeragaman Kemasan...
Penyeragaman Kemasan Rokok Tanpa Brand Berpotensi Mencederai Hak Konsumen
Kurangi Sampah Plastik,...
Kurangi Sampah Plastik, Foopak dan Bluedoors Kenalkan Kemasan Kopi Biodegradable
Penyeragaman Kemasan...
Penyeragaman Kemasan Rokok Tanpa Merek Berisiko Rugikan Konsumen
Serikat Pekerja Tembakau...
Serikat Pekerja Tembakau Kembali Suarakan Tolak Bungkus Rokok Polos
Aturan Kemasan Rokok...
Aturan Kemasan Rokok Polos Tes Ombak? Buruh Tembakau: Bikin Produk Ilegal Menjamur
Menakar Efek Kemasan...
Menakar Efek Kemasan Rokok Polos Tanpa Merek terhadap Petani Tembakau
Rekomendasi
Menteri ATR/BPN Serahkan...
Menteri ATR/BPN Serahkan 42 Sertifikat HPL Seluas 32.000 Hektare kepada KSAD
Jejak Karier AKBP Heti...
Jejak Karier AKBP Heti Patmawati, Polwan dengan Penugasan Baru sebagai Kapolres Lampung Timur
3 Gerbong di Stasiun...
3 Gerbong di Stasiun Tugu Ternyata Dibakar, Motif Pelaku Terungkap
Berita Terkini
THR PNS Cair 17 Maret...
THR PNS Cair 17 Maret 2025 , Pemerintah Siapkan Anggaran Rp49,9 Triliun
19 menit yang lalu
Realisasi Program Makan...
Realisasi Program Makan Bergizi Gratis Capai Rp710,5 Miliar, Jangkau 2 Juta Penerima
59 menit yang lalu
Pabrik MinyaKita Tak...
Pabrik MinyaKita Tak Sesuai Takaran Resmi Ditutup, Ini Pemiliknya
1 jam yang lalu
TBS Energi Tumbuh Positif...
TBS Energi Tumbuh Positif di Tengah Transformasi Bisnis Berkelanjutan
1 jam yang lalu
Berapa THR yang Diterima...
Berapa THR yang Diterima PPPK 2025? Cek Kisaran Tanggal Pencairannya
2 jam yang lalu
Jaga Iklim Investasi,...
Jaga Iklim Investasi, Pemerintah Harus Berikan Kepastian Hukum Industri Sawit
2 jam yang lalu
Infografis
Pasukan Korea Utara...
Pasukan Korea Utara Kembali ke Garis Depan Perang Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved