Antisipasi Kebakaran, PGN Edukasi Pengguna Jargas Rumah Tangga
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dalam rangka memperingati Perayaan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2021, PT Perusahaan Gas Negara Tbk ( PGN ) Sales Operation Region (SOR) I berpartisipasi dengan melaksanakan kegiatan yang dinamakan PGN CARE (Charity, Appreciation, Repsonsibility, Education). Kegiatan tersebut dilaksanakan di 2 Area, Medan dan Batam hari ini dengan topik Safety at Home : Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran di Lingkungan Rumah.
PGN telah melayani 32.515 sambungan rumah di wilayah Kota Medan dan 4.665 Sambungan Rumah di wilayah Kota Batam, sehingga pada pelaksanaan PGN CARE melibatkan pelanggan rumah tangga khususnya ibu-ibu rumah tangga. Keamanan di lingkungan rumah menjadi isu yang terus menjadi perhatian. PGN sebagai penyedia layanan gas bumi yang mengutamakan kehandalan dan keamanan, tergerak untuk membantu pelanggan maupun masyarakat sekitar wilayah operasi agar kesadaran akan potensi risiko dan bahaya di lingkungan rumah semakin meningkat.
Sosialisasi diberikan langsung oleh Health, Safety, Security, & Environment (HSSE) PGN, di mana pada kesempatan ini HSSE menyampaikan agar pelanggan melakukan tindakan-tindakan keamanan seperti menyediakan APAR, menambah ventilasi pada dapur, mengatur jarak barang-barang mudah terbakar di dapur. Kegiatan ini dilakukan secara terbatas dan tetap menerapkan protokol kesehatan, mengingat kondisi COVID-19.
"Kegiatan PGN CARE diharapkan dapat meningkatkan penerapan keselamatan di lingkungan rumah tangga. Nantinya ibu-ibu yang hadir maupun peserta lainnya bisa menerapkan di rumah dan info tentang keamanan dibagikan dengan keluarga, sehingga satu sama lain dalam keluarga memiliki pemahaman yang sama mengenai keamanan di rumah," ujar Group Head PGN Sales Operation Region 1 Sumatera, Afdal melalui keterangan tertulisnya yang diterima SINDOnews, di Jakarta, Jumat (5/2/2021).
Lebih lanjut, Afdal menjelaskan bahwa kebakaran dapat berpotensi terjadi di lingkungan rumah tangga, di mana kaebakaran bisa terjadi dari berbagai sumber diantaranya listrik dan gas yang biasa dipakai di dapur. Maka dari itu, perlu dilakukan edukasi pemahaman kepada masyarakat terkait dengan pencegahan dan penanggulangan kebakaran.
"Dengan sosialiasi tentang keamanan ini, dapat meningkatkan penerapan keselamatan di lingkungan rumah tangga. Serta apabila terjadi kebakaran dapat dilakukan penanggulangan secara cepat dan aman," imbuh Afdal.
Terkait keamanan gas bumi, PGN juga mengajak pelanggan maupun masyarakat untuk peduli terhadap kehandalan jaringan pipa gas di lingkungan sekitar. PGN juga siap berkoordinasi dan berjaga apabila terjadi insiden pada jaringan gas rumah tangga seperti kebocoran. Apabila terjadi kebocoran, tidak akan menimbulkan ledakan tetapi hanya akan memunculkan nyala api yang dapat ditangani dengan mudah.
Gas bumi juga diberi aroma agar mudah terdeteksi apabila terjadi kebocoran. Maka apabila tercium bau menyengat sebagai indikasi kebocoran pipa, dihimbau untuk melakukan tindakan dengan menutup keran gas. Selanjutnya, segera membuka jendela atau ventilasi agar gas segera keluar dan menguap di udara terbuka dengan cepat. Secara massa jenis, gas bumi lebih ringan daripada udara sehingga lebih mudah menguap.
"Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan pelanggan menggunakan gas bumi PGN, serta kepada kepedulian dan kewaspadaan masyarakat terhadap keamanan jaringan pipa gas. Apabila ada kekawatiran dalam pemakaian gas bumi atau terjadi insiden pada infrastruktur gas bumi, siapa saja dapat melapor ke Contact Center PGN di 1500645," tutup Afdal.
PGN telah melayani 32.515 sambungan rumah di wilayah Kota Medan dan 4.665 Sambungan Rumah di wilayah Kota Batam, sehingga pada pelaksanaan PGN CARE melibatkan pelanggan rumah tangga khususnya ibu-ibu rumah tangga. Keamanan di lingkungan rumah menjadi isu yang terus menjadi perhatian. PGN sebagai penyedia layanan gas bumi yang mengutamakan kehandalan dan keamanan, tergerak untuk membantu pelanggan maupun masyarakat sekitar wilayah operasi agar kesadaran akan potensi risiko dan bahaya di lingkungan rumah semakin meningkat.
Sosialisasi diberikan langsung oleh Health, Safety, Security, & Environment (HSSE) PGN, di mana pada kesempatan ini HSSE menyampaikan agar pelanggan melakukan tindakan-tindakan keamanan seperti menyediakan APAR, menambah ventilasi pada dapur, mengatur jarak barang-barang mudah terbakar di dapur. Kegiatan ini dilakukan secara terbatas dan tetap menerapkan protokol kesehatan, mengingat kondisi COVID-19.
"Kegiatan PGN CARE diharapkan dapat meningkatkan penerapan keselamatan di lingkungan rumah tangga. Nantinya ibu-ibu yang hadir maupun peserta lainnya bisa menerapkan di rumah dan info tentang keamanan dibagikan dengan keluarga, sehingga satu sama lain dalam keluarga memiliki pemahaman yang sama mengenai keamanan di rumah," ujar Group Head PGN Sales Operation Region 1 Sumatera, Afdal melalui keterangan tertulisnya yang diterima SINDOnews, di Jakarta, Jumat (5/2/2021).
Lebih lanjut, Afdal menjelaskan bahwa kebakaran dapat berpotensi terjadi di lingkungan rumah tangga, di mana kaebakaran bisa terjadi dari berbagai sumber diantaranya listrik dan gas yang biasa dipakai di dapur. Maka dari itu, perlu dilakukan edukasi pemahaman kepada masyarakat terkait dengan pencegahan dan penanggulangan kebakaran.
"Dengan sosialiasi tentang keamanan ini, dapat meningkatkan penerapan keselamatan di lingkungan rumah tangga. Serta apabila terjadi kebakaran dapat dilakukan penanggulangan secara cepat dan aman," imbuh Afdal.
Terkait keamanan gas bumi, PGN juga mengajak pelanggan maupun masyarakat untuk peduli terhadap kehandalan jaringan pipa gas di lingkungan sekitar. PGN juga siap berkoordinasi dan berjaga apabila terjadi insiden pada jaringan gas rumah tangga seperti kebocoran. Apabila terjadi kebocoran, tidak akan menimbulkan ledakan tetapi hanya akan memunculkan nyala api yang dapat ditangani dengan mudah.
Gas bumi juga diberi aroma agar mudah terdeteksi apabila terjadi kebocoran. Maka apabila tercium bau menyengat sebagai indikasi kebocoran pipa, dihimbau untuk melakukan tindakan dengan menutup keran gas. Selanjutnya, segera membuka jendela atau ventilasi agar gas segera keluar dan menguap di udara terbuka dengan cepat. Secara massa jenis, gas bumi lebih ringan daripada udara sehingga lebih mudah menguap.
"Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan pelanggan menggunakan gas bumi PGN, serta kepada kepedulian dan kewaspadaan masyarakat terhadap keamanan jaringan pipa gas. Apabila ada kekawatiran dalam pemakaian gas bumi atau terjadi insiden pada infrastruktur gas bumi, siapa saja dapat melapor ke Contact Center PGN di 1500645," tutup Afdal.
(nng)