Pembinaan Go Digital Pertamina Dorong Produk Mitra Binaan Kian Diminati

Jum'at, 19 Februari 2021 - 16:58 WIB
loading...
Pembinaan Go Digital Pertamina Dorong Produk Mitra Binaan Kian Diminati
Proses pengemasan salah satu produk dari Conutcos, UMKM mitra binaan Pertamina di Kabupaten Gowa. Foto: Istimewa
A A A
GOWA - Pemasaran produk UMKM di masa pandemi seperti sekarang ini lebih banyak dilakukan secara digital. Untuk itu, Pertamina melalui program kemitraan makin giat memberikan pembinaan literasi digital ke pelaku usaha kecil .

Salah satunya seperti yang dilakukan pada program Pertamina UMKM Academy yang digelar akhir tahun 2020 lalu. UMKM yang telah menerapkan pembinaan tersebut salah satunya adalah Asmah Mappanganro.



Asmah, pemilik UMKM Conutcos yang memproduksi aneka olahan kelapa ini mulai banyak merambah dunia digital untuk memasarkan produknya. Hal ini membuat beberapa produk seperti abon, serundeng, minyak kelapa, kue kelapa, dan produk lainnya lebih dikenal dan menyasar semua kalangan.

“Dalam program tersebut, masukan yang dapat kami serap adalah bagaimana kami bisa memaksimalkan sosial media untuk promosi. Mulai dari website, Google bussiness, Instagram , Facebook, beberapa e-commerce, hingga membuat postingan yang menarik, dan menentukan iklan apa yang efektif untuk menggaet pasar melalui sosmed yang paling dominan. Untuk media sosial kami dapat dilihat dengan nama conutcos.id,” tuturnya.

Selain tentang pemasaran secara digital, Asmah mengaku mendapat banyak masukan terkait desain kemasan produknya. Khususnya dalam mendesain konten-konten yang ada dalam kemasan, agar lebih dilirik konsumen baik dalam maupun luar negeri.“Masukan itu sangat berharga karena membuat produk kami lebih elegan,” imbuhnya.

Selain manfaat berupa pembinaan, usaha yang terletak di Jalan Poros Pallangga, Sungguminasa, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan ini juga dinyatakan telah memenuhi syarat menjadi UMKM naik kelas. Terlebih setelah ia bersama beberapa peserta Pertamina UMKM Academy lainnya didaftarkan untuk mendapat sertifikasi dari BPOM dan Halal MUI.



Saat ini, jangkauan pemasaran produknya di dalam negeri meliputi Makassar, Kendari, Manado, Surabaya, Bandung, Jakarta. Namun, produk Conutcos sudah mulai dibawa keluar oleh jamaah haji/umroh, atau melalui jastip keluar negeri untuk orang Indonesia yang tinggal di sana.

Conutcos juga pernah mengikuti beberapa pameran internasional di beberapa negara seperti Dubai, Jepang dan Thailand dan mendapatkan respons yang positif dari pebeli. Ini kata dia, jadi pertanda bahwa produk Conutcos telah memiliki kualitas dan siap untuk ekspor.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1340 seconds (0.1#10.140)