Pelaku UMKM Kuliner Diusulkan Jadi Prioritas Penerima Vaksin Covid-19

Senin, 08 Maret 2021 - 17:09 WIB
loading...
Pelaku UMKM Kuliner...
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pemerintah terus mengakselerasi pelaksanaan vaksinasi. Kini prioritas penerima vaksin Covid-19 adalah pelayan publik termasuk aparatur sipil negara (ASN) dan lanjut usia (lansia). Kementerian Koperasi dan UKM (KemenkopUKM) menjadi salah satu kementerian yang telah memulai vaksinasi bagi seluruh pegawainya.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menjelaskan semua pegawai KemenkopUKM akan mendapatkan suntikan vaksin mulai 8 Maret 2021. Termasuk di dalamnya karyawan Smesco Indonesia serta Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan UMKM (LPDB-KUMKM).

"Kami mendapatkan giliran vaksinasi dengan total 2.070 orang. Hari ini sekitar 700 pegawai dan rencana nanti sampai hari Rabu dilakukan vaksinasi. Mudah-mudahan ini bisa segera 100%," kata Teten usai menyaksikan penyuntikan vaksin Covid-19 tahap pertama di Gedung KemenkopUKM, Senin (8/3/2021). ( Baca juga:AS: Kantor Berita Rusia Sebar Informasi Palsu Soal Vaksin Covid-19 )

Selain vaksinasi, Teten juga memastikan seluruh pegawainya tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat. Penggunaan masker dan juga pembatasan jumlah pekerja yang masuk kantor (work from office) masih terus dijalankan. Kebijakan itu demi memaksimalkan upaya pencegahan dan penyebaran Covid-19.

Teten menambahkan, pihaknya tengah mengajukan agar pelaku koperasi dan UKM di daerah juga bisa segera mendapatkan suntikan vaksin, khususnya pelaku UKM yang bergerak di sektor kuliner. Di tengah Pandemi Covid-19, pelaku usaha di sektor ini termasuk yang paling banyak bersentuhan dengan publik.

"Kami sudah ajukan (vaksinasi) pelaku UKM di sektor makanan dan minuman karena sektor ini dari segi ekonomi berjalan baik tapi juga punya potensi penularan. Nanti nunggu jadwal," ungkapnya.

Di tempat yang sama, Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Oscar Primadi mengapresiasi upaya KemenkopUKM yang telah mendukung program vaksinasi bagi ASN dan pelayan publik. Dia berharap dengan semakin banyak orang yang divaksin bisa menciptakan herd immunity.

"Kita dengan teman-teman di kementerian dan lembaga, semua ASN, dan pelaku ekonomi yang bergerak di bidang UMKM akan divaksin. Kita ingin capai herd immunity," ungkap Oscar.( Baca juga: Kabar Gembira! BLT Rp34,7 Triliun Sudah Cair Lewat Kantor Pos )

Dia membenarkan bahwa tahapan selanjutnya pelaku UMKM akan menjadi prioritas penerima vaksin. Menurutnya, UMKM juga menjadi salah satu pihak yang paling banyak bersinggungan dengan publik secara langsung. Untuk pelaksanaan vaksin bagi pelaku UMKM di daerah akan dilakukan dengan menggandeng dinas kesehatan di setiap wilayah di Indonesia.

"Kita sudah susun itu dengan Pak Arif Rahman Hakim selaku Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM untuk dilakukan vaksinasi di daerah, khususnya bagi pelaku UMKM. Mereka juga masuk dalam kategori pemberi pelayan publik, pelaku ekonomi yang tentu akan berdampak pada ekonomi. Jadi kita akan segerakan," pungkasnya.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2149 seconds (0.1#10.140)