156 Peserta Indonesia Akan Unjuk Kecanggihan di Hannover Messe

Selasa, 23 Maret 2021 - 22:24 WIB
loading...
156 Peserta Indonesia...
foto/dok
A A A
JAKARTA - Indonesia dan Jerman terus berupaya menguatkan kerja sama ekonomi yang kompehensif, khususnya di sektor industri . Kolaborasi kedua negara ini salah satunya diwujudkan melalui pelaksanaan Hannover Messe sebagai ajang pameran teknologi industri ternama di dunia.

“Kami percaya bahwa partisipasi di Hannover Messe akan lebih memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dengan Jerman,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Selasa (23/3)/2021). ( Baca juga:Diambil Alih Investor Jerman, Proyek TPPAS Lulut Nambo Sedot Investasi USD133,3 Juta )

Selama ini Jerman merupakan salah satu mitra ekonomi terpenting Indonesia di Eropa. Hubungan diplomatik kedua negara telah ada sejak 1952. “Tidak hanya di sektor perdagangan, investasi, dan industri, tetapi sinergi kedua negara juga akan menyentuh pada dimensi pembangunan berkelanjutan (sustainability development),” tutur Menperin.

Agus menjelaskan, Indonesia akan menjadi negara mitra resmi (official partner country) untuk gelaran Hannover Messe pada tiga tahun berturut-turut, yakni 2021, 2022, dan 2023. “Kami telah menerima surat dari Deutsche Messe di Desember 2020 dan Januari tahun ini mengenai kesempatan bagi Indonesia sebagai official partner country di Hannover Messe 2021 dan 2023, serta special feature di 2022,” ungkapnya.

Pelaksanaan Hannover Messe tahun ini akan diselenggarakan sepenuhnya secara digital pada 12-16 April 2021. Format baru digital tersebut menyesuaikan dengan kondisi saat ini sebagai dampak pandemi Covid-19.

Rencananya, Presiden RI Joko Widodo dan Kanselir Jerman akan mengikuti secara virtual pada Opening Ceremony Hannover Messe 2021 Digital Edition. “Kami percaya event ini merupakan kesempatan besar bagi Indonesia untuk menampilkan visi industri dan memperkenalkan roadmap Making Indonesia 4.0 ke pentas dunia,” imbuhnya.

Tahun ini, Indonesia akan menampilkan sebanyak 156 peserta yang siap berpartisipasi di dalam ajang Hannover Messe 2021 Digital Edition. Mereka terdiri dari perusahaan industri skala besar, industri kecil menengah dan startup, kawasan industri, asosiasi industri, BUMN, serta kementerian dan lembaga.

Selain itu, pada pembukaan Hannover Messe 2021 Digital Edition, akan ditandatangani MoU antara Indonesia dan Jerman tentang infrastruktur berkualitas dengan disaksikan oleh kedua pemimpin. Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan standardisasi, regulasi teknis, akreditasi, suitability assessment, metrologi, dan keamanan produk dalam rangka mendukung aktivitas perdagangan bilateral kedua negara.

Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kementerian Perindustrian, Eko S.A. Cahyanto menyampaikan, partisipasi Indonesia sebagai negara mitra resmi pada penyelenggaraan Hannover Messe 2021 dinilai merupakan salah satu momen penting dalam mempromosikan kemampuan teknologi industri di Tanah Air. ( Baca juga:Menkeu Sebut SBN Ritel ORI019 dan SR014 Kian Diminati Milenial )

Selain itu, partisipasi dalam Hannover Messe 2021 diyakini dapat membawa peluang besar bagi Indonesia dalam menarik investasi dan memperluas pasar ekspor sektor industri, sehingga mendorong pemulihan ekonomi nasional. “Kami melihat pentingnya event ini tidak hanya sebagai ajang branding nasional, tetapi juga untuk mengakselerasi peningkatan kapabilitas sektor manufaktur dan pembangunan infrastruktur digital di Indonesia,” ujar Eko.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1786 seconds (0.1#10.140)