Telkomtelstra Ungkap Siasat Bekerja di Tengah Pandemi

Rabu, 07 April 2021 - 22:02 WIB
loading...
A A A
Menurutnya kita tidak perlu mengikuti culture organisasi lain atau dipaksakan namun justru menggali potensi diri yang ada. Adanya teknologi sangat membantu namun jika dipaksakan harus melihat kesiapan dari organisasi tersebut.

“Banyak orang mengacu pada bagaimana Microsoft melakukan sesuatu, namun lupa culture kita sendiri. Kita tinggal mengenali potensi diri dan menyesuaikan teknologi dengan kebutuhan yang ada,” jelas Ferro.

Sementara Dhany Soepardi, Service Solution Architect Telstra, menceritakan pengaturan kerja jarak jauh sebelum dan saat pandemi jauh berbeda. Jika dulu membayangkan kerja jarak jauh bisa di pinggir pantai, kini harus ada di dalam sebuah ruangan.

Selain itu, tidak adanya jam kerja membuat pekerja tidak mempunyai waktu pribadi dan waktu bersama keluarga. Kesendirian juga menghinggapi akibat tidak adanya interaksi fisik atau bertatap muka secara langsung antar-pekerja.

“Memang tidak mudah bekerja di era pandemi, kapan pun bisa mengerjakan pekerjaan. Tiba-tiba ada pesan instan masuk tentang pekerjaan saat malam dan harus langsung dikerjakan. Kemudian biasanya berinteraksi dengan orang kantor namun kini jadi tidak bisa,” jelas Dhany.

Dari sisi psikologis manusia, Psikolog Klinis, Tara de Thouars, menjelaskan masyarakat khususnya para pekerja tidak bisa menghindari bercampurnya waktu pekerjaan dengan kehidupan pribadi di tengah pandemi. Sehingga dituntut untuk menjalankan dua peran secara bersamaan. ( Baca juga:AS Bantah Terlibat Dalam Penyerangan Kapal Kargo Iran )

Menurutnya, otak pekerja dipaksa untuk mengurus sesuatu secara bersamaan. Padahal tidak semua orang dapat beradaptasi dengan baik. Meskipun tempat kerja digital pasti bermanfaat, transisi bisa jadi sulit dan menemukan keseimbangan dalam hidup dan bisa menjadi lebih rumit.

Tara mengungkapkan untuk mengatasi kehidupan yang rumit itu, tidak cukup dengan membagi waktu karena ritme kerja sudah berubah. Cara mengatasinya yaitu dengan mengelola lingkungan kerja dari rumah untuk menciptakan integrasi kehidupan kerja yang lebih baik.

“Kuncinya, kita sepenuhnya harus hadir dan fokus terhadap apa pun tugas yang sedang dilakukan, setelah selesai baru pindah ke hal yang lain. Karena kita tidak bisa melakukan pekerjaan multitasking, sehingga salah satu pasti tidak akan maksimal,” pungkasnya.
(uka)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1703 seconds (0.1#10.140)